Hati-hati! Inilah 13 Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu yang Benar
10 Desember 2019 by Awawa Yogarta
Cara Membedakan Madu Penggemuk Badan Asli dan Palsu
Madu memang menjadi komoditas yang sering dipalsukan. Sebagai konsumen, kita wajib tahu cara membedakan madu asli dan palsu.
Madu yang beredar di pasaran tidak semuanya madu asli karena sudah dicampur dengan bahan lain seperti glukosa, dekstrosa, molasses, sirop gula, invert sugar, sirop jagung, pati, tepung, dan sebagainya.
Madu palsu bisa menimbulkan penyakit dan kita malah tidak mendapatkan manfaat apa-apa darinya.
Bagaimana Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu?
Mau tahu bagaimana cara mengetahui madu yang asli dan palsu? Semoga cara membedakan madu penggemuk badan asli dan palsu di bawah ini membantu.
Tidak Lengket
Pertama, kamu harus tahu jika madu asli cenderung tidak lengket jika digosok-gosokkan dengan dua jari.
Bandingkan dengan madu palsu yang agak lengket karena mengandung pemanis dan bahan tambahan.
Selain itu, madu asli yang digosokkan dengan jari akan menyerap ke dalam kulit. Jika kamu merasakan butiran yang tertinggal ketika digosokkan, jangan beli madu tersebut.
Sangat Kental
Saat botol madu digoyangkan, madu akan bergerak dengan sangat lambat karena teksturnya cukup kental.
Jika madu bisa bergerak dengan ringan dan cepat, bisa jadi itu madu oplosan.
Baca juga: Bikin Sehat! 20 Manfaat Buah dan Air Nanas yang Baik Bagi Tubuh.
Mengalir Lancar
Cara ketiga adalah dengan menuangkannya ke permukaan datar.
Madu yang asli akan mengalir tanpa putus kemudian menggumpal setelah menyentuh permukaan. Lapisannya pun menghilang cepat.
Madu palsu atau madu asli yang kualitasnya jelek (kandungan airnya di atas 20%) akan mengalir terputus-putus.
Madu berkualitas bagus memiliki kandungan air kurang dari 18%, bahkan 14%, sehingga masa simpannya panjang.
Kamu juga bisa membandingkan kandungan air dari madu dengan membalikkan botolnya. Jika gelembung udara dalam botol itu naik dengan cepat, berarti kandungan airnya lebih banyak.
Baca juga: Ragam Manfaat Madu yang Sangat Dianjurkan untuk Wajah dan Tubuh.
Tidak Mudah Larut dalam Air
Kamu bisa mencoba cara ini dengan menyiapkan segelas air lalu tuangkan sesendok madu ke dalamnya.
Madu asli tidak mudah larut dalam air dan akan mengendap di dasar gelas. Bandingkan dengan madu palsu yang cepat menyatu dengan air.
Baca juga: 16 Manfaat Buah Naga untuk Kecantikan yang Belum Diketahui Banyak Orang.
Rasa dan Warna
Kamu harus tahu jika rasa madu asli tidak tertinggal di lidah, sedangkan madu palsu tidak. Namun soal intensitas rasa, madu memang memiliki rasa dan warna yang berbeda-beda tergantung bunga yang diambil nektarnya oleh si lebah.
Madu yang berwarna terang biasanya memiliki rasa yang lebih ringan, sementara madu yang berwarna gelap memiliki rasa lebih pekat.
Selain itu, warna madu yang lebih gelap menunjukkan pH dan kandungan mineral seperti potassium, klorin, sulfur, zat besi, mangan, magnesium, dan sodium yang lebih tinggi.
Tidak Berbuih Jika Dipanaskan
Kali ini, cobalah dengan memanaskan madu murni dan teksturnya akan berubah menjadi karamel dan tidak berbusa.
Sementara madu palsu jika dipanaskan, teksturnya tidak berubah dan hanya memanas layaknya air.
Sebenarnya kamu bisa melihat perbedaan madu asli dan palsu hanya dengan mata telanjang saja, misalnya dari tekstur yang padat tapi tetap lembut, juga aromanya yang manis.
Baca juga: Rahasia Wajah Sempurna Wanita Asia, Ini Manfaat Air Beras Selama Berabad-abad.
Tes Korek Api
Cara membedakan madu penggemuk badan asli dan palsu berikutnya dengan mencelupkan korek api ke dalam madu, lalu nyalakan seperti biasa.
Jika madu itu asli, api akan menyala dengan mudah. Bila tidak, kemungkinan madu tersebut palsu karena mengandung air.
Tes Roti
Kamu bisa coba oleskan madu ke selembar roti tawar. Madu asli akan membuat roti akan menjadi keras dalam beberapa menit. Sedangkan kalau madu tadi palsu, roti akan menjadi basah.
Tes Daya Serap
Tes selanjutnya yang bisa kamu coba adalah dengan melakukan tes daya serap. Kamu bisa meneteskan madu asli ke kertas minyak dan tidak akan terserap, berbeda dengan madu palsu.
Ketika dituangkan ke kain putih, madu asli juga tidak meninggalkan noda seperti madu oplosan.
Kejernihan
Coba lihat kejernihan pada madu yang hendak dibeli. Madu palsu tampak bersih, sedangkan madu asli bisa tampak keruh karena mengandung pollen dan kadang-kadang bagian tubuh lebah.
Namun kamu harus ingat jika tidak semua madu yang jernih itu madu oplosan. Terkadang madu asli dipanaskan dan disaring berkali-kali untuk menghasilkan madu yang bersih dan lebih awet, sehingga lebih menarik untuk dijual.
Kamu tidak akan merasakan manfaat pollen, propolis, dan zat alami lainnya pada madu yang jernih. Jika ingin merasakan manfaat madu yang optimal, pilih madu berlabel raw, tanpa pasteurisasi, atau difilter minimal.
Tes Kuning Telur
Bagaimana cara membedakan madu asli dan palsu? Kamu bisa memasukkan madu ke dalam wadah, tambahkan kuning telur, dan aduk.
Kuning telur akan terlihat matang jika madu tersebut asli, sedangkan madu palsu tak berefek apa-apa.
Tes Ibu Jari
Kamu bisa meletakkan sedikit madu di ibu jari dan lihatlah apakah madunya menetes atau menyebar ke permukaan lainnya? Jika hal ini terjadi, madu yang kamu beli kemungkinan tidak murni.
Ciri-ciri madu asli ialah teksturnya kental serta tidak berair. Selain itu, madu asli memiliki tekstur lengket, ketika menyentuh apapun akan menempel dan tidak menetes.
Tes Sari Cuka
Kamu bisa mencampurkan sedikit madu, air dan 2-3 tetes sari cuka. Bila berbusa, kemungkinan besar madu yang kamu beli adalah palsu.
Berhati-hatilah jika mau membeli madu apalagi yang ditawarkan sebagai produk asli namun nampak mencurigakan. Cara-cara di atas bisa kamu coba untuk memantapkan bagaimana cara membedakan madu asli dan palsu yang benar.
