Viral Kakek Pengemis Buta Disebut Sebagai Modus Perampokan, Faktanya Menyedihkan!
30 Januari 2020 by Dea Dezellynda
Disebut jalankan modus perampokan karena bawa tongkat berpaku
Viral pengemis di Sentul, Bogor dituduh sebagai modus perampokan. Kakek buta bernama Y Ajar Rusmin ini menjadi perbincangan netizen karena disebut oleh salah satu pengendara mobil menjalankan modus perampokan karena memasang paku di tongkat kayunya. Ternyata faktanya tidak demikian.
Kakek Rusmin memang seorang pengemis karena kesulitan ekonomi. Ia termasuk keluarga kurang mampu. Ia bahkan hanya tinggal di petak kecil bersama istri, anak dan menantunya.
Disebut modus perampokan
Video yang menyebut kakek buta mengemis untuk menjalankan modus perampokan beredar di aplikasi chatting WhatsApp beberapa waktu lalu. Dalam video berdurasi 1 menit itu memperlihatkan seorang wanita dari dalam mobil yang merekam jalanan di Sentul City, Bogor. Di pinggir jalan terlihat seorang kakek yang meringkuk mengenakan pakaian putih dengan memegang tongkat.
“Ini nggak usah dibantu, karena ini modus. Biasanya dia cuma minta di anter entah ke mana. Nanti ujung-ujungnya minta uang. Di ujung tongkatnya itu penuh dengan paku. Tidak usah di bantu. Dia biasanya lebih nekat jalan ke tengah jalan pura-pura buta,” ucap wanita si perekam video.
Baca juga: Gara-gara Menangis Saat Dimandikan, Ayah di Ambon Tega Pukuli Wajah Anaknya hingga Tewas
Entah mendapat informasi dari mana, wanita itu dengan tegas menghimbau untuk tidak membantu kakek tersebut dan mengatakan bagian dari modus perampokan baru. Ia bahkan mengatakan kakek itu sudah berkali-kali melakukan perampokan.
Bukan modus perampokan
Dilansir dari Detik.com, Rabu (29/01/20), warga Babakan Madang, Bogor, Y Ajar Rusmin (70), yang viral karena disangka mengemis modus perampok ternyata hidup memprihatinkan. Rusmin tergolong sebagai warga miskin yang tidak memiliki mata pencarian tetap.
Video yang beredar di WhatsApp itu dilihat oleh Camat Babakan Madang, Cecep Imam. Lantas Cecep langsung mencari tahu keberadaan warganya itu untuk memastikan kebenaran dari video tersebut. Ternyata kakek pengemis buta itu bernama Rusmin. Ia merupakan warga miskin dengan kondisi yang memprihatinkan.
Baca juga: Penuh Haru! Viral Video Warga Wuhan Berteriak Saling Menguatkan Akibat Virus Corona
"Tadi dari Muspika sudah turun ke sana dan menemui Pak Rusmin, ternyata kondisinya memang tergolong miskin," kata Cecep, Rabu (29/1/2020).
Rusmin memiliki istri dan dua orang anak yang sudah dewasa dan hanya tinggal di rumah berukuran 4x5 meter. Dalam satu rumah yang tergolong sempit itu dihuni enam orang bersama sang menantu dan cucunya.
Alasan tongkat dipasang kayu
Kakek Rusmin menjelaskan mengapa tongkatnya dipasang paku. Bukan seperti yang disebutkan dalam video tadi. Ia memodifikasi tongkatnya dengan paku lantaran supaya tidak terpeleset dikarenakan jalanan menuju rumahnya becek.
Baca juga: Lagi Hamil 7 Bulan, Istri di Bantaeng Dipergoki Suami Sedang Mesum dengan Oknum Polisi
"Penjelasan tongkat berpaku yang digunakan, karena jalan arah rumahnya becek," kata Kapolres Bogor AKBP M Joni, Rabu (29/1/2020).
Kakek Rusmin mengaku tak ada niat jahat dengan tongkat berpaku miliknya. Selama mengemis ia hanya ingin mencari uang dan tak pernah terpikirkan untuk mencelakai orang.
“Tidak ada niat untuk melakukan tindakan kriminal maupun mencelakai orang," tutur Joni.
Setelah videonya viral, kakek Rusmin justru ketiban rezeki. Ia diberi bantuan oleh pemerintah dan kepolisian. Ia bahkan diberi tongkat baru agar tidak dicurigai oleh masyarakat. Kakek Rusmin mendapatkan tongkat kayu yang tentunya lebih nyaman digunakan untuk berjalan.
