Keroyok Driver Ojol, Para Tukang Parkir Ini Langsung Dijadikan Tersangka
18 Mei 2019 by Amadeus BimaDriver ojol dikeroyok tukang parkir
Tukang parkir memang dibutuhkan kalau kita pengen ke tempat-tempat ramai, misalnya mall atau objek wisata. Kita bisa dengan tenang meninggalkan kendaraan tanpa takut hilang.
Yang bikin males adalah tukang parkir liar karena mereka tahunya cuma minta duit doang, tapi nggak mau berbuat lebih. Bahkan, tak jarang para tukang parkir liar ini menganiaya orang yang menolak bayar parkir.
Insiden pengeroyokan oleh tukang parkir baru-baru ini terjadi di Makassar. Seorang driver ojek online dikeroyok oleh beberapa tukang parkir liar di Mal Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan.
Beruntung, ada orang yang merekam insiden tersebut hingga akhirnya viral di media sosial. Polisi pun bergerak cepat dan langsung mengamankan para pelaku. Tidak lama kemudian, beberapa pelaku yang telah ditangkap langsung dijadikan tersangka.
Mereka dianggap terbukti telah menganiaya seorang driver ojol hingga lebam. Salah seorang pelaku yang bernama Tiar juga mengakui kepada polisi bahwa dia telah memukul driver ojol. Dia memukul driver tersebut memakai helm dan juga balok.
Selain Tiar, ada juga tersangka Hendra yang mengakui kalau dia memukul dan bahkan membawa busur saat kejadian tersebut. Beruntung nggak ada orang yang terkena panah dari busurnya tersebut.
Pengeroyokan sendiri terjadi karena hal yang sangat sepele. Menjelang berbuka puasa, seorang driver ojol mendapat orderan dan menunggu customer di bawah terowongan Mal Panakkukang.
Baca juga: Alami Kecelakaan, Driver Ojol Ini Tetap Setia Menemani Customernya
Namun, tukang parkir liar di tempat itu tidak terima dan meminta driver itu agar pergi. Driver berusaha membujuk dengan mengatakan dia tidak akan lama karena hanya menunggu customer doang.
Tapi, tukang parkir malah langsung melayangkan pukulan. Setelah itu, sekitar 5-6 orang tukang parkir lainnya berdatangan dan ikut memukuli driver ojek online yang tak bersalah itu.
Insiden pemukulan ini sempat membuat rekan sesama driver ojol mengamuk. Mereka tak terima rekannya dipukul tanpa alasan yang jelas. Mereka datang ke lokasi kejadian dan terlibat perkelahian dengan para tukang parkir.
Dalam video yang sempat beredar, para pelaku bentrokan membawa senjata tajam berupa parang dan juga busur untuk menyerang musuhnya.
Driver ojol yang menjadi korban pemukulan telah melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwenang. Dia berharap para pelaku ditindak sepadan dengan perbuatan kasarnya. Dishub Makassar kini mengambil alih parkir di lokasi kejadian tersebut.
Serem juga sih ya kalau banyak preman kayak gini. Seakan-akan seisi jalanan adalah milik mereka dan harus dijadikan komoditas ekonomi. Kalau menurut kamu gimana, nih?