Dokter Ini Viral Karena Menyebarkan Sisi Gelap Dari Vaksin, Padahal Fakta Aslinya Dia Adalah Bintang Film Porno

Dokter Sins
Dokter Sins | read.getsgirlfriend.com

Duh, kok ya gampang banget tertipu sama berita hoax

Sejak era media sosial, hoax telah menjadi makanan sehari-hari. Karena itu, kamu harus pinter dan jeli untuk membedakan mana kabar hoax, dan mana kabar yang beneran. Jangan yang beneran dikira hoax, dan yang hoax malah dikira beneran. Sebelum yakin akan validitas sebuah berita, jangan ngeshare berita tersebut. Kayak yang pernah viral berita tentang seorang dokter yang mengungkan mengenai sisi gelap dari vaksin.

Dokter yang katanya berasal dari Amerika Serikat itu bernama Bernard Mahfoudz. Menurutnya vaksin hanyalah sebuah konspirasi di bidang kesehatan yang sebenarnya bertujuan untuk melemahkan imun seseorang. Berita ini diviralkan oleh akun Facebook bernama Adira Habibah dan digunakan sebagai pembenaran oleh para anti-vaksin. Di berbagai forum, pernyataan dokter ini pun dijadikan rujukan.

Baca Juga: Tak Disangka, 10 Artis Hollywood Ini Rintis Karier dari Bintang Porno

"Dr Bernard dengan tegas menyatakan bahwa seluruh umat yang merasa tengah berada dalam perjuangan untuk menolak vaksin dengan tegas-tegasnya. Vaksin, ujarnya lebih dari mampu untuk menurunkan semangat juang seseorang. Andaikata vaksin dimasukkan ke dalam tubuh orang-orang yang sedang berperang, maka semangat tarung orang tersebut akan kendor dalam waktu singkat," tulis Adira Habibah.

Namun, ternyata dokter tersebut bukan seorang dokter profesional. Dia adalah Johnny Sins, seorang bintang porno legendaris di Amerika Serikat. Johnny dikenal sebagai artis multitalenta yang bisa berperan jadi apa saja. Mulai dari dokter, astronot, pemain bola, polisi. Yang semua ceritanya berujung pada ena-ena. Postingan ini pun langsung menjadi bahan tertawaan netizen yang cerdas.

Seperti akun @OmDennis milik aktor Dennis Adhiswara yang berkomentar "Aku mesti berbagi oksigen dengan orang yang percaya info kayak gini :(,"

Setelah dipastikan hoax, akun Facebok Adira Habibah mengunggah permintaan maafnya. Dia berkata bahwa dia hanya membagikan postingan tersebut dan meminta maaf kepada pihak-pihak yang tidak berkenan. Unggahan mengenai vaksin sendiri kini sudah dihapus.

Baca Juga: 6 Mantan Member AKB48 Ini Malah Banting Setir Jadi Bintang Porno

"Ya saya minta maaf kalau apa yg saya share tahun lalu sekarang mmbuat banyak orang marah pada saya! Gara-gara saya share tentang vaksin sekali lagi saya cuma share! Tapi sekarang tiba-tiba lagi booming bahkan ada yang screen shoot postingan saya dibuat status di Twitter dan sekarang banyak orang-orang yang tidak saya kenal tiba-tiba masuk dan komen pada apa yang saya share dan yang heboh lagi mereka-mereka itu bukan mempermasalahkan tulisan yang saya share tapi yang mereka jadikan perkara adalah gambar yang ada di tulisan itu,"

Yah, beginilah cara orang meminta maaf di jaman sekarang. Meminta maaf kalau perbuatannya salah, tapi tetap mencari celah untuk membenarkan perbuatannya. Jelas aja gambar di tulisan itu diperkarakan, karena dokter itulah yang menjadi rujukan. Ya tentu aja tulisannya juga bermasalah. Kalau gitu, besok-besok ada yang bikin berita tentang perawat yang menceritakan bagaimana orang Jepang bermaksud untuk menguasai dunia kembali. Dan yang jadi rujukan adalah seorang wanita ahli sejarah. Fotonya Miyabi. Ya pasti gak diakuilah kebenarannya.

Tapi, sebagai bentuk apresiasi kepada mereka yang udah susah-susah bikin hoax dengan mencatut nama Johnny Sins, ada netizen yang bikin cerita gimana kisah Johnny dan vaksin.

Artikel Lainnya

Parah banget memang hoax di negara tercinta ini. Karena itu, jadilah netizen yang cerdas, perbanyak membaca dari berbagai sumber. Jangan gampang percaya mentah-mentah. Masa kamu mau dibohongi sama bintang bokep, sih!

Tags :