Gila! Gorok Leher Bocah SD, Pria di Banjarnegara Juga Perkosa Jenazah Korban
13 Februari 2020 by Titis HaryoAksi bejat dan sadis pelaku itu dilakukan di kebun durian. Layak dihukum berat!
Kasus pembunuhan siswa Sekolah Dasar (SD) berinisial MR (13) yang dilakukan oleh pria bernama Kirah alias Bolot (34) di kebun durian kawasan Banjarnegara, Jawa Tengah akhirnya terungkap.
Pelaku yang diduga memiliki kelainan seksual tak hanya tega menggorok leher bocah SD tersebut hingga tewas tapi juga memperkosa jenazah korban.
Bagaimana penjelasan polisi terkait kasus pembunuhan sadis ini?
Kronologi pembunuhan sadis bocah SD Banjarnegara
Dilansir dari Kompas.com, Kamis (13/2), Kapolres Banjarnegara AKBP Iga Dwi Perbawa Nugraha menyatakan polisi telah mengetahui kronologi pembunuhan siswa SD yang ditemukan di kebun durian kawasan Banjarnegara.
Kejadian itu sendiri terjadi pada Jum’ at (31/1/2020) dan sudah direncanakan dengan matang oleh pelaku yang juga adalah tetangga korban.
Baca Juga: Pembunuh Gadis Yang Bersimbah Darah di Pos Polisi Tertangkap, Begini Kronologi Aksi Sadis Pelaku!
“Kronologi pada saat itu (pelaku) berencana mengerjai korban yang akan dilakukan Selasa. Namun, karena satu dan lain hal rencana baru dilakukan Jum’at,”
Dari pengakuan pelaku, korban sudah diincar sejak lama dan setiap aktivitasnya sudah dipantau. Hingga akhirnya pelaku mengajak korban ke kebun durian yang jaraknya jauh dari rumah korban.
Setibanya di kebun, pelaku dengan cepat mengambil sebilah pisau cutter dan langsung menggorok leher korban.
Jasad MR sendiri baru ditemukan pada Senin (3/2) malam oleh warga dengan dua luka sayat di leher dan kondisi tertelungkup tertutup rumput.
Baca Juga: Heboh Siswi SMP Berjilbab Dibully dan Dipukuli 3 Siswa, Para Pelaku Ditangkap Polisi!
Pelaku perkosa jenazah korban
Proses olah TKP yang dilakukan polisi pun menemukan sejumlah fakta mengejutkan. Dimana pelaku diketahui memiliki kelainan seksual.
Hal ini diketahui lantaran pelaku mengaku terangsang saat melihat jenazah korban yang sudah tak bernyawa. Pelaku lantas memperkosa mayat korban di tengah kebun durian.
Baca Juga: Fakta Penculikan Viral Penumpang Grabcar, Ternyata Salah Paham Belaka!
“Korban meninggal dunia kemudian dilakukan fisting, salah satu istilah terhadap cara pelaku disorientasi seksual melakukan kegiatan terhadap lawannya,”
Pelaku kini sudah diamankan di Polres Banjarnegara dan terancam hukuman berat atas perbuatannya. Polisi pun sudah mengenakan pasal pembunuhan berencana dengan hukuman maksimal 20 tahun penjara.
Kasus pembunuhan sadis kembali terjadi dan kini yang jadi korban adalah siswa SD di Banjarnegara. Korban ditemukan tak bernyawa di sebuah kebun durian dengan luka gorok pada lehernya.
Berdasarkan penyelidikan polisi, pelaku pembunuhan ternyata tak cuma menghabisi nyawa korban tapi juga melakukan pelecehan seksual.
Semoga polisi bisa memberikan hukuman seberat-beratnya pada pelaku atas perbuatannya yang sangat keji itu.