Corona Belum Usai, WHO Umumkan Wabah Virus Ebola Baru Juga Terjadi. Ancaman Baru Dunia?

WHO Umumkan Wabah Virus Ebola Jenis Baru di Kongo, Ancaman Baru Dunia?
Sejumlah petugas medis menangani pasien yang terinfeksi virus ebola jenis baru di Kongo. | www.aa.com.tr

Badai wabah virus Ebola terjadi di Kongo, WHO minta dunia waspada.

Ancaman kesehatan baru kembali muncul, kali ini badan kesehatan dunia WHO mengumumkan adanya wabah virus ebola jenis baru yang terjadi di Wangata, Republik Demokratik Kongo.

Padahal saat ini banyak negara yang masih terus berjuang untuk menghilangkan pandemi Covid-19 yang sudah menginfeksi lebih dari 6 juta orang dan membuat 375 ribu nyawa melayang.

Lalu, bagaimana penjelasan WHO terkait kemunculan ancaman wabah ebola ini?

1.

Wabah ebola jenis baru muncul

WHO Umumkan Wabah Virus Ebola Jenis Baru di Kongo, Ancaman Baru Dunia?
Petugas medis mengevakuasi seorang pasien yang terinfeksi virus ebola. | www.voanews.com

Dilansir dari Kompas.com, Selasa (2/6), kabar kemunculan wabah virus ebola jenis baru ini disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus.

Tedros mengatakan bahwa saat ini sudah ada 4 orang yang dinyatakan meninggal usai positif terinfeksi ebola. Sedangkan, ada 2 orang lainnya yang dalam ruang isolasi dan menjalani perawatan intensif.

Baca Juga: Viral Pria Bertato Indonesia Ikut Rusuh Demo George Floyd, Netizen: Kenalkan Budaya Dalam Negeri!

“Pemerintah Kongo sudah mengidentifikasi 6 kasus, dimana 4 orang diantaranya tewas. Negara ini juga sedang menghadapi fase akhir perjuangan melawan Ebola, Covid-19, dan campak,”

Tedros pun meminta agar masyarakat dunia tidak mengendorkan kewaspadaan dan hanya tertuju pada pandemi Covid-19 saja.

“Meski banyak perhatian kita tertuju pada pandemi (Covid-19), WHO terus memantau dan menanggapi banyak keadaan darurat kesehatan lainnya,” ucapnya.

Pernyataan Tedros ini juga dikuatkan dari pernyataan UNICEF, yang menyebut para pasien ebola sedang mendapatkan perawatan serius di Rumah Sakit Wangata, Mbandaka.

Bahkan, salah satu pasien yang meninggal dikabarkan merupakan gadis yang masih berusia 15 tahun.

Baca Juga: Begitu Mencekam, Kematian George Floyd Picu Kerusuhan Terhebat di Amerika Sepanjang 2020!

“ Semua kontak orang yang meninggal dan termasuk anak dari salah satu kasus fatal, sedang dirawat di unit isolasi Rumah Sakit Wangata di Mbandaka,” ucap UNICEF seperti dikutip dari CNN.

2.

Apa itu virus Ebola?

WHO Umumkan Wabah Virus Ebola Jenis Baru di Kongo, Ancaman Baru Dunia?
Seorang warga sedang menjalani pemeriksaan virus ebola di tahun 2014. | www.telegraph.co.uk

Bagi banyak masyarakat, virus ebola memang menjadi salah satu wabah penyakit yang jarang terdengar. Namun penyakit ini menjadi salah satu wabah paling mematikan di dunia.

Virus Ebola diketahui masuk dalam famili Filoviridae yang memiliki enam spesies yang tersebar di sebagian besar kawasan Afrika.

Berdasarkan catatan WHO, angka kematian akibat virus ebola adalah salah satu yang tertinggi yaknni pada kisaran 50 persen. Sehingga apabila ada 10 orang yang terinfeksi, maka 5 diantaranya dipastikan akan meninggal dunia.

Baca Juga: Ungkap KDRT yang Dialami, Pria Ini Diperkosa dan Disiksa Sang Istri Selama Bertahun-tahun

Virus ebola sendiri pernah menjadi wabah mematikan dunia pada tahun 1976 silam, saat itu kawasan Afrika Barat menjadi salah satu lokasi dengan kasus terparah.

Virus ini sendiri diketahui dapat menular dengan sangat cepat bila terkena cairan dari orang yang terinfeksi.

Dan, apabila kita tertular virus ini maka kita akan merasakan kejang otot, demam tinggi, hingga mengalami diare parah.

Apabila gejala ini tak kunjung ditangani maka para penderita akan mengalami pendarahan hebat baik di dalam tubuh maupun di luar.

Artikel Lainnya

Peringatan kemunculan wabah virus ebola jenis baru yang berasal dari Kongo tengah digaungkan oleh otoritas badan kesehatan dunia WHO.

Hal ini agar masyarakat bisa lebih waspada terlebih di tengah masa pandemi Covid-19 yang sampai saat ini belum kunjung usai.

Untuk itu, mari kita selalu menjaga kesehatan diri dan tetap waspada di tengah suasana pandemi kali ini ya!

Tags :