Deretan Manfaat Saffron untuk Menunjang Kesehatan Bodimu
09 Desember 2019 by FR Laluna
Manfaat saffron, bunga mahal yang dicari banyak orang
Bunga saffron atau kuma-kuma adalah salah satu jenis rempah yang berasal dari crocus sativus (bunga pacar). Bunga yang satu ini mempunyai bau seperti rumput kering. Bau itu berasal dari zat kimia yang terkandung di dalamnya.
Bunga unik berwarna ungu ini bisa diolah untuk dikonsumsi. Meski rasanya sedikit pahit, saffron punya banyak sekali khasiat. Manfaat saffron itu paling banyak dicari orang di seluruh dunia.
10 manfaat saffron yang manjur obati berbagai penyakit
Walau harganya sedikit pricey, dalam berbagai pengobatan tradisional bunga ini kerap dipakai sebagai obat yang manjur. Bisa mengobati berbagai jenis penyakit, inilah manfaat bunga saffron yang paling terkenal.
Membantu dalam pengobatan kanker
Salah satu kandungan utama dalam saffron adalah antioksidan. Tanaman saffron manfaat kandungannya adalah mampu menetralisir radikal bebas yang berbahaya yang mampu memicu kanker.
Dalam sebuah studi dinyatakan jika saffron mampu menekan laju pertumbuhan sel kanker usus. Bukan sekadar kanker usus, beberapa kanker yang bisa dicegah adalah kanker prostat, kanker serviks, kanker kulit, kanker payudara, kanker paru-paru, dan masih banyak lagi.
Kemudian, komponen antioksidan bernama crocin di dalamnya bisa membuat sel kanker lebih sensitif saat dikemoterapi. Akan tetapi, penelitian ini masih perlu dikaji lebih dalam dan diuji klinis supaya lebih meyakinkan.
Menangkal radikal bebas
Saffron memang terkenal kaya akan komponen antioksidan. Antioksidan yang terkandung dalam saffron di antaranya adalah safranal, crocin, kaempferol, dan crocetin. Seluruh kandungan tersebut berperan penting dalam mengurangi peradangan serta menangkal radikal bebas.
Seperti yang sudah banyak diketahui jika radikal bebas bisa menimbulkan sejumlah penyakit kronis yang berbahaya. Jadi, lebih baik mencegahnya sedini mungkin dengan manfaat bunga saffron yang satu ini, ya.
Sebagai tambahan, mengonsumsi saffron manfaat tersembunyi lainnya adalah bisa meningkatkan imunitas. Daya tahan tubuhmu akan bertambah seiring radikal bebas yang ditangkal jika makan saffron.
Baca juga: Mitos dan Manfaat Bunga Kantil
Meningkatkan daya ingat
Kembali kandungan antioksidan yang dibawa saffron membuat bunga ini punya banyak khasiat manjur, salah satunya adalah meningkatkan daya ingat. Seiring berjalannya waktu, pertambahan usia membuat kemampuan otak manusia bisa menurun.
Terkadang, berbagai macam penyakit terkait otak bisa menyerang di saat usia sudah lanjut, seperti alzheimer. Bagi penderita alzheimer, mengonsumsi saffron bisa membantu meningkatkan fungsi kognitif pada tubuh.
Setidaknya konsumsi saffron sebanyak 15 mg sebanyak dua kali dalam sehari. Dalam dosis itu, manfaat saffron yang bekerja adalah fungsi kognitif bisa dimaksimalkan secara signifikan.
Meningkatkan kesehatan mata
Manfaat bunga saffron yang tak kalah penting adalah berguna untuk meningkatkan kesehatan mata. Orang dewasa yang mempunyai masalah pengelihatan kabur dengan degenarasi makula terkait usia bisa diobati dengan memakai saffron.
Selain itu, gangguan mata seperti minus atau plus juga bisa diterapi memakai saffron. Tanaman ini bisa menjadi sayuran atau buah lain yang kaya akan vitamin A. Jika mulai bosan minum jus wortel, kamu bisa memakai saffron sebagai alternatifnya. Konsumsi secara rutin supaya hasilnya makin maksimal.
Meningkatkan libido
Selanjutnya, manfaat bunga saffron adalah mampu bertindak sebagai afrodisiak. Afrodisiak merupakan makanan atau suplemen yang berfungsi untuk membantu meningkatkan kadar libido.
Adapun cara meningkatkan libido menggunakan bunga saffron yakni dengan cara mengonsumsinya secara rutin. Konsumsi 30 mg saffron setiap hari selama 4 minggu untuk menaikkan fungsi ereksi, menambah volume air mani, dan menaikkan kepuasan hasrat pada seorang pria.
Sementara itu, bagi wanita yang punya ketertarikan seksual rendah bisa mengonsumsi 30 mg saffron tiap hari selama 4 minggu. Konsumsi dengan dosis tersebut bisa meningkatkan hasrat seksual, meningkatkan cairan lubrikasi yang bisa mengurangi rasa sakit akibat hubungan badan.
Menurunkan kadar gula darah
Bunga saffron manfaat lainnya yakni mampu menurunkan kadar gula darah. Bunga yang satu ini dipercaya bisa meningkatkan sensitivitas insulin.
Meski perlu dikaji lebih mendalam, dari penelitian yang sudah ada dijelaskan jika manfaat saffron bisa menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Selain itu, konsentrasi kolesterol baik bisa ditingkatkan jika rajin dikonsumsi.
Baca juga: Manfaat Daun Bidara yang Mujarab untuk Tubuh
Mengobati gejala depresi
Saffron kerap dijuluki sebagai rempah sinar matahari. Berdasarkan sebuah penelitian, dikatakan jika mengonsumsi 30 mg saffron setiap hari sama efektifnya dengan mengonsumsi citalopram, fluoxetine, dan imipramine. Ketiga obat itu adalah obat untuk mengatasi depresi.
Efek yang didapatkan jika memakan bunga saffron adalah bisa memberi perlindungan pada saraf, memberi efek antiradang dan antioksidan. Bagian kelopak saffron yang bentuknya seperti benang bisa digunakan untuk mengatasi depresi ringan sampai sedang.
Bahkan dalam sebuah studi lainnya menemukan jika mencium bunga saffron selama 20 menit bisa mengurangi gejala kecemasan sekaligus menurunkan kadar hormon stres kortisol. Biasanya, banyak orang yang menjual saffron dalam bentuk kapsul supaya lebih mudah digunakan.
Mengurangi nafsu makan
Trik termudah dalam diet adalah dengan mengurangi nafsu makan. Biasanya orang yang punya berat badan berlebih, hobinya adalah makan banyak sekaligus ngemil. Kebiasaan ngemil itu dikarenakan hasrat makan mereka yang cenderung besar.
Rutin ngemil terutama yang banyak mengandung gula dan minyak membuat seseorang berisiko mengalami kenaikan berat badan. Apalagi jika orang tersebut tidak suka olahraga dan makan makanan bergizi.
Untuk itu, konsumsi saffron adalah salah satu trik untuk mengurangi nafsu makannya. Dengan nafsu makan yang berkurang, hasrat untuk ngemil juga tidak akan sebesar biasanya.
Baca juga: Ragam Manfaat Temulawak untuk Badan dan Penampilan
Mengurangi resiko penyakit jantung
Penyakit jantung memang sangat membahayakan. Apalagi jika dalam keluargamu sudah ada riwayat penyakit tersebut. Bukan hal yang mustahil jika kamu bisa saja terserang penyakit yang sama. Berbanding lurus dengan hal itu, kamu bisa gunakan saffron manfaat untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
Tanaman ini penuh dengan kandungan antioksidan. Kandungan itu yang bisa menurunkan kolesterol darah yang sekaligus mencegah penyumbatan pembuluh darah dan arteri. Selain itu pada pasien penderita jantung koroner yang megonsumsi saffron terbukti bisa menurunkan lingkar perut dan massa lemak total.
Baca juga: Berbagai Manfaat Jintan Hitam
Mengurangi sakit akibat gejala menstruasi
Buat para wanita yang kerap mengalami nyeri ketika PMS (premenstrual syndrome), cobalah atasi dengan bunga saffron. PMS sendiri merupakan istilah yang merujuk pada gejala fisik, emosi, dan psikis wanita yang terjadi sebelum dimulainya menstruasi.
Baca juga: Manfaat Kolang Kaling untuk Sembuhkan Penyakit Kronis
Di masa ini hingga hari pertama menstruasi, wanita kerap merasakan nyeri di bagian perut. Nyeri ini berbeda-beda tingkatannya, mulai dari ringan hingga teramat sakit. Untungnya, pada suatu studi yang pernah diadakan dijelaskan jika manfaat saffron bisa mengobati gejala PMS.
Wanita pada usia 20 sampai 45 tahun yang mengonsumsi 30 mg saffron setiap hari saat perut nyeri haid, lebih cepat sembuh dibandingkan yang tidak mengonsumsinya. Beberapa sakit terkait PMS seperti pusing, mual, dan iritabilitas juga bisa diredakan dengan memakai saffron.
Manfaat saffron tersebut rasanya sepadan dengan harganya. Selain khasiat yang disebut di atas, masih ada beberapa manfaat lain seperti membantu mengobati batuk, radang tenggorokan, asma, perut kembung, dan sebagainya. Bunga ini terbukti bukan cuma indah, tapi juga berfaedah untuk kehidupan manusia!
