Viral Foto Pria Muslim di India Meringkuk Berdarah-darah Dikeroyok Massa, Kisahnya Memilukan!
27 Februari 2020 by Dea DezellyndaFoto-foto kejamnya kerusuhan di India beredar luas di media sosial
Suasana Kota New Delhi, India memanas usai penyerangan yang dilakukan umat Hindu terhadap umat Muslim. Kerusuhan ini pecah usai umat Muslim memprotes adanya undang-undang yang dianggap diskriminatif terhadap umat Muslim yang merupakan minoritas di negara tersebut.
Sejak hari Minggu (23/02/20) kerusuhan itu pecah sampai hari Rabu (26/02/20) kemarin. Sejumlah masjid dirusak, bahkan umat Muslim dikeroyok hingga tewas. Foto-foto pengeroyokan itu beredar luas di Twitter. Terlihat banyak orang tergeletak bersimbah darah di jalanan.
Kerusuhan di India
Hindu Nationalists in India are buring down Muslim business, homes, their neighborhoods, and mosques.
— StanceGrounded (@_SJPeace_) February 26, 2020
If they can't identify you as a Muslim, they ask you to recite Hanuman Chalisa (Hindu Verse), if you can't, they beat you to death and toy around with your corpse
SPEAK UP ?? pic.twitter.com/plb7aXBQGA
Sebuah akun Twitter @_SJPeace_ pada hari Rabu (26/02/20) mengunggah foto-foto kerusuhan yang terjadi di New Delhi. Terlihat masjid-masjid rusak dan banyak korban yang dikeroyok hingga bersimbah darah.
“Hindu Nationalists in India are buring down Muslim business, homes, their neighborhoods, and mosques. If they can't identify you as a Muslim, they ask you to recite Hanuman Chalisa (Hindu Verse), if you can't, they beat you to death and toy around with your corpse. SPEAK UP!” tulis @_SJPeace_ dalam keterangan unggahannya.
Baca juga: Kesal Baju Buat Jalan-jalan Tak Disiapkan, Remaja Jebolan The Voice Tendang Kepala Ibunya
Kerusuhan yang terjadi di India ini terjadi karena masalah agama. Banyak netizen dari berbagai belahan dunia yang mengecam aksi pengeroyokan tersebut. Netizen Indonesia pun juga ikut mengecam aksi tersebut hingga tagar #ShameOnYouIndia menggema di Twitter dan menduduki trending topic.
Seorang pria tak berdaya dikeroyok massa
Dilansir dari Kumparan.com, Kamis (27/02/20), sebuah foto aksi kekerasan di New Delhi, India, ramai dibagikan di media sosial. Dalam foto tersebut, seorang pria Muslim meringkuk di tanah dalam keadaan tubuh berdarah. Di sekelilingnya beberapa orang memukulinya dengan kayu dan menendangnya.
Sosok pria tersebut adalah umat Muslim bernama Mohammad Zubair (37). Foto yang kini viral itu diambil oleh seorang fotografer media online Reuters. Zubair terlihat bersimbah darah dan tak berdaya. Meski demikian, Zubair masih saja dipukuli dengan kayu oleh beberapa pria di sekitarnya.
Baca juga: Makin Gawat! Wakil Menteri Kesehatan Iran Positif Terinfeksi Virus Corona
Zubair yang merupakan pegawai serabutan itu langsung dilarikan ke rumah sakit. Ia bersyukur masih bisa bertahan hidup setelah mendapat luka yang serius di sekujur tubuhnya.
"Saya berpikir ketika itu 'saya tidak akan selamat'. Saya kemudian ingat kepada Allah," kata Zubair.
Dikeroyok usai pulang dari masjid
Dilansir dari Reuters.com, Kamis (27/02/20), Mohammad Zubair saat itu sedang dalam perjalanan pulang dari masjid yang terletak di timur laut Kota New Delhi ketika dia melihat kerusuhan besar. Dia akhirnya memilih untuk melewati jalan bawah tanah untuk menghindari kerusuhan. Keputusannya itu ternyata adalah keputusan yang salah.
Baca juga: Viral Seorang Pria Di-bully Secara Rasis, Pelaku: Gue Tahu Bayaran Presiden Loe!
Zubair saat itu berjalan sendirian. Tiba sekumpulan pemuda mendekatinya. Saat melihat dirinya memakai identitas yang lekat dengan umat Muslim, Zubair langsung diseret keluar jalan bawah tanah. Ia pun langsung dikeroyok hingga bersimbah darah.
"Mereka melihat saya sendirian, mereka melihat saya pakai peci, berjenggot, shalwar kameez (baju Muslim) dan melihat saya sebagai Muslim. Mereka lalu mulai menyerang saya, meneriakkan slogan-slogan. Manusia seperti apa mereka?" kata Zubair saat diwawancarai Reuters.com.
Tubuh Zubair mengalami luka parah. Kepalanya bahkan bocor karena terkena pukulan hingga punggungnya tampak lebam. Zubair merasa sangat beruntung di antara 27 umat Muslim lainnya yang harus meregang nyawa karena konflik tersebut.