Viral Ibu Nangis Histeris Setelah Bayinya Tewas Kesetrum Charger HP, Begini Faktanya!
11 Oktober 2019 by Dea DezellyndaTernyata begini faktanya!
Beberapa waktu lalu netizen dihebohkan dengan video seorang ibu yang histeris mengetahui anaknya meninggal dunia usai kesetrum. Berita ini pun langsung viral di media sosial. Dalam video tersebut, bayi yang baru berusia 10 bulan itu tampak lemas dan sudah tak bernyawa di pelukan sang ibu.
Dalam sebuah keterangan saat video itu pertama kali diunggah, tertulis jika bayi malang itu meninggal karena kesetrum kabel charger. Namun setelah diselidiki, bayi tersebut memang meninggal karena kesetrum, namun bukan disebabkan oleh kabel charger. Simak penjelasan polisi!
Dikabarkan kesetrum kabel charger
Berita ini pertama kali dibagikan melalui media sosial Facebook. Tak butuh waktu lama, kabar ini pun langsung viral di berbagai media sosial. Sebuah akun Facebook mengunggah video yang memperlihatkan seorang ibu sedang menangisi sang bayi yang sudah meninggal. Dalam unggahan tersebut tertulis keterangan yang menyatakan jika bayi itu meninggal karena kesetrum kabel charger.
“Balita kesetrum karena pegang charger hp,” tulis pemilik akun.
Baca juga: Usai Kumandangkan Azan, Pria Ini 'Ngaku Dosa' Telah Bunuh Orang Lewat Toa Masjid
Video itu menarik perhatian dari siapa saja yang melihatnya dan merasa iba. Sang ibu tampak tak percaya bayi laki-lakinya tewas. Ia terus menggoyang-goyangkan tubuh sang bayi berharap anaknya bisa kembali hidup.
"Udah ibu. Sabar bu. Sabar. Ikhlaskan, ikhlaskan," ucap salah seorang petugas puskesmas.
Fakta bayi tewas kesetrum
Dilansir dari Detik.com, Rabu (9/10/19), seorang bayi berusia 10 bulan, Arfan, di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Orangtua bayi tersebut menangis histeris di Puskesmas Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Baca juga: Curi Kotak Amal Masjid, Pria Ini Babak Belur Dihajar Massa Setelah Alami Kejadian Apes
Kapolres Indramayu, AKBP M Yoris Maulana Marzuki meluruskan pemberitaan mengenai penyebab meninggalnya Arfan. Faktanya, Arfan meninggal karena kesetrum kabel mesin pembuat roti yang terkelupas, bukan karena kabel charger seperti yang diberitakan sebelumnya.
"Diduga korban memegang kabel mesin pembuat roti yang terkelupas. Saat itu korban berteriak, sehingga terdengar oleh orangtua korban," kata Yoris, Rabu (9/10/2019).
Diketahui rumah kontrakan orangtua Arfan memang digunakan untuk tempat produksi kue. Mesin kabel yang terkelupas itu tersentuh oleh kulit Arfan hingga membuatnya tewas.
Baca juga: Nikah 3 Kali hingga Bawa Lari Anak Orang, Ini Masa Lalu Kelam SA Penusuk Wiranto
Nyawa tak tertolong
Ibu Arfan yang saat itu mendengar teriakan sang anak langsung berlari menemui Arfan. Bayi Arfan sudah tersungkur ke lantai dan langsung dilarikan ke Puskesmas Jatibarang yang tak jauh dari rumahnya. Nahas, nyawa Arfan tak dapat diselamatkan.
"Saat dilakukan pertolongan di puskesmas, korban sudah meninggal dunia," ucap Yoris.
Orangtua Arfan tercatat sebagai warga Kuningan, Jawa Barat. Korban saat ini telah dibawa pulang ke kampung halaman orangtuanya untuk dimakamkan.
"Dimakamkan di Kuningan dan orangtua korban menerima. Sudah membuat pernyataan, kejadian tersebut merupakan musibah," imbuh Yoris.
Orangtua Arfan mengaku sudah mengikhlaskan kepergian putranya meski sebelumnya sempat menyesal. Dalam video tersebut, ibu Arfan mengaku bersalah karena lalai menjaga sang anak. Ia meminta maaf kepada Tuhan karena telah membuat anaknya meregang nyawa.