Usulkan Suntikkan Disinfektan, Orang Nomor Satu Dunia ini Dibully Wartawan!

ilustrasi
ilustrasi | google.com

Jadi ingat kasus beberapa orang yang disuruh konsumsi antiseptik guna membunuh virus corona

Donald Trump kembali membuat masyarakat bertanya-tanya, kali ini ia melontarkan gagasan “gila” untuk menyuntik pasien positif corona dengan cairan disinfektan ataupun menembak mereka dengan sinar ultraviolet.

Ia mengajukan ide tersebut ketika melakukan konferensi pers di Gedung Putih pada Kamis setelah William Bryan, Plt Wakil Menteri untuk Sains dan Tekologi di Departemen Keamanan Dalam Negeri menyampaikan presentasinya.

Baca Juga : Jumlah Di AS Tembus 400 Ribu Kasus, Trump Tuduh WHO Pro Tiongkok!

Sebagaimana dikutip dari SINDONEWS.com (24/4/2020), dalam presentasi tersebut Bryan menyampaikan penelitian terbaru mengeai berapa lama virus corona dapat hidup saat terpapar berbagai elemen ataupun bahan kimia. Ia mengungkapkan bahwa tes awal menunjukkan siar UV dan bahan kimia seperti alkohol dan pemutih dapat membunuh virus dalam waktu cepat.

Pengamatan kami yang paling mencolok hingga saat ini adalah efek kuat yang dimiliki cahaya mathari untuk membunuh virus baik di permukaan maupun di udara, ucap Bryan.

Ia menmbahkan bahwa pemutih mampu membunuh virus dalam lima menit, sedangkan Isopropyl alcohol akan membunuh virus dalam tiga puluh detik. Dari penjelasan itulah, Trump yang menyimaknya dengan baik lantas memberikan saran untuk menggunakan bahan kimia dalam tubuh manusia guna menghilangkan virus.

Apakah kita bisa melakukan (pengobatan) cara seperti itu? Dengn menyuntikkan (cairan disinfektan) di dalam tubuh pasien? Karena Anda melihatnya (virus) ini masuk ke paru-paru dan ia banyak sekali ditemukan di paru-paru, ucap Trump pada Bryan.

Akan tetapi ide Trump tersebut dikecam oleh banyak pihak profesional, ahli pru-paru dan pakar kebijakan kesehatan global Dr Vin Gupta menyebut saran Trump “berbahaya”.

Gagasan menyuntikkan atau menelan segala jenis produk pembersih ke dalam tubuh adalah tidak bertanggung jawab dan berbahaya, ungkap Gupta pada NBC News, Jumat (24/4/2020)

Dia mengungkapkan bahwa sejumlah pemutih atau Isopropyl alcohol dan segala jenis pembersih rumah tangga tidak boleh dikonsumsi karen bersifat mematikan, meskipun dalam jumlah yang kecil.

Trump Berdalih Seusai Tuai Kecaman

Mengutip Kumparan.com, Trump menuai banyak kecaman dari beberapa dokter di seluruh dunia terkait usulannya menyuntikkan disinfektan ke dalam tubuh pasien yang positif corona. Akibat beberapa kritik tersebut Trump kemudian memberi konfirmasi bahwa gagasan itu hanyalah sebuah pertanyaan sarkastik yang ia tujukan bagi para wartawan.

Saya mengajukan pertanyaan dengan sarkastik kepada wartawan seperti Anda, hanya untuk melihat apa yang akan terjadi, kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih sebagaimana dikutip dari AFP, Sabtu (25/4)

Baca Juga : Tuduh Corona Setingan dan WHO Pro Tiongkok, Trump Stop Pendanaan Ke PBB!

Artikel Lainnya

Trump memang terkenal memiliki hubungan yang kurang baik dengan beberapa wartawan di Gedung Putih. Bahkan sempat terlibat cekcok dengan wartawan.

Tags :