Setelah Dipeluk dan Dicium, Suami Tega Dorong Istrinya yang Sedang Hamil ke Jurang

Setelah Dipeluk dan Dicium, Seorang Wanita Hamil Didorong dari Tebing Setinggi 34 Meter | www.worldofbuzz.com

Bukan suami siaga! Seharusnya dia menjaga istrinya yang sedang hamil.

Seorang pria dari Cina melakukan percobaan pembunuhan terhadap istrinya yang sedang hamil. Dia mendorong istrinya dari tebing di yang terletak di sebelah timur laut Thailand.

Peristiwa itu terjadi saat wanita hamil tiga bulan bernama Wang Nan (32) pergi tamasya bersama suaminya, Yu Xiaodong (33) di Taman Nasional Pha Taem, untuk menikmati matahari terbit.

Pada saat itu, Yu mengatakan pada Wang untuk menunggunya di dekat gardu pandang karena dia ingin menunjukkan sebuah lukisan gua berusia 3.000 tahun.

Setelah terjatuh, Wang sempat berteriak minta tolong. | www.worldofbuzz.com

Dilansir dari South China Morning Post oleh World of Buzz, mereka sayangnya tidak menemukan lukisan yang dimaksud. Setelah itu keduanya berjalan hingga berada di tepi tebing. Sampai di sana Yu tiba-tiba berbalik, memeluk dan mulai mencium Wang.

Baca juga: Lagi-lagi KDRT, Wanita Ini Dibanting oleh Suaminya Sendiri di Pinggir Jalan Raya

Saat keduanya berciuman, Wang tidak sadar jika suaminya kemudian mendorongnya sampai jatuh dari atas tebing setinggi 34 meter. Beruntung, Wang masih sadar setelah terjatuh dari tebing yang tinggi itu, sehingga dia bisa berteriak minta tolong sampai tim penyelamat datang.

Ketika ditanyai polisi tentang bagaimana Wang bisa terjatuh dari tebing, Yu berbohong dengan mengatakan bahwa sebelumnya Wang tiba-tiba pingsan. Namun, polisi Thailand merasakan ada hal yang disembunyikan Yu, yang terlihat dari sikapnya yang aneh.

Meski mengalami luka parah, Wang dan bayinya berhasil diselamatkan. | www.worldofbuzz.com

Seorang penerjemah bahkan sempat mendengar percakapan antara keduanya. Ketika Wang bertanya apa alasan Yu sehingga dia mendorongnya, dia hanya menjawab, “Apa yang kamu bicarakan? Ke mana saja Kamu?"

Kolonel Charnchai Innara, komandan kantor polisi Khong Chiam, mengatakan bahwa sang suami memberi keterangan yang bertentangan dengan fakta. Kendati demikian, demi keselamatan Wang, polisi tetap mengatakan kepada wartawan bahwa itu hanya kecelakaan.

Di rumah sakit, Wang diawasi terus-menerus oleh suaminya, jadi dia tidak berani mengatakan yang sebenarnya kepada polisi. Namun dia meminta para dokter untuk melakukan sesuatu untuk menjauhkan suaminya.

Rumah sakit kemudian memberi tahu Yu, bahwa dia hanya diizinkan mengunjungi istrinya pada jam-jam tertentu saja.

Wang meminta tim dokter untuk menjauhkan suaminya. | www.worldofbuzz.com

Ketika Wang mulai pulih, dia menghubungi polisi melalui penerjemahnya dan menceritakan seluruh kebenarannya. Menurut World of Buzz, dia juga menceritakan peristiwa itu dalam wawancaranya dengan Thai Headlines.

Atas keterangannya tersebut, Yu akhirnya ditangkap pada hari Selasa, 18 Juni 2018 atas tuduhan percobaan pembunuhan.

Setelah pemeriksaan, diketahui bahwa apa yang dilakukan Yu adalah motif keuangan. Perlu diketahui bahwa Wang berasal dari keluarga kaya, di mana kepemilikan aset semua atas namanya.

Oleh karena itu, Yu meminta Wang untuk melunasi utangnya. Hanya saja, Wang mau melunasi setengah dari jumlah utang Yu.

Akibatnya Yu berencana untuk membunuhnya dengan harapan dapat mewarisi asetnya, yang diperkirakan bernilai 100 juta baht, atau sekitar 46 miliar rupiah.

Setelah pulih, Wang menyampaikan semua kebenarannya pada polisi melalui penerjemah. | www.worldofbuzz.com
Artikel Lainnya

Beruntung, Wang dan bayinya bisa selamat dari percobaan pembunuhan tersebut, sehingga dia bisa mengungkapkan semua fakta yang sebenarnya terjadi, yang membuat suaminya diadili.

Tags :