Kisah Tragis Sadikem, Hantu Gentayangan Penunggu Jembatan Jiwan
09 November 2019 by Muhammad Sidiq Permadi
Kisah hidup Sadikem begitu tragis!
Entah kenapa kisah hantu yang menyeramkan selalu berasal dari hantu wanita. Mulai dari kuntilanak dan sundel bolong dari Indonesia hingga sadako dan kayako dari Jepang. Semuanya sangat menyeramkan untuk dibayangkan sampai-sampai nggak kebayang kalau hantu dari dua negara tersebut berkolaborasi untuk menakut-nakuti manusia.
Di Indonesia sendiri, selain mba kunti dan mba sundel bolong, masih ada lagi sosok hantu wanita yang menakutkan. Biasanya hantu ini kerap menjadi penunggu di sebuah jembatan. Si Manis Jembatan Ancol? Yap! Itu hanya satu dari sekian banyak hantu wanita yang menjadi penunggu sebuah jembatan.
Pasalnya ternyata ada lagi hantu wanita penunggu jembatan yang lebih menyeramkan dibandingkan si manis tersebut. Masyarakat Indonesia mengenalnya dengan sebutan hantu Sadikem. Penasaran seperti apa kengerian yang bisa ditimbulkan oleh hantu tersebut? Langsung aja kalau gitu kita Keepo bareng-bareng!
Sadikem sang penunggu Jembatan Jiwan
Menurut kepercayaan yang berkemang, Sadikem merupakan sosok hantu penunggu Jembatan Jiwan yang terletak di perbatasan Madiun dan Magetan. Oh iya, Sadikem itu bukan nama asli, lho.
Baca juga: 6 Bau Ini Jadi Tanda Keberadaan Makhluk Halus di Sekitar Kamu
Sadikem merupakan bahasa Jawa yang jika dialihbahasakan ke dalam bahasa Indonesia bermakna ‘tenggelam’. Nah, karena memang wanita tersebut mati tenggelam, maka orang-orang pun menyebutnya dengan sebutan Sadikem.
Mitos kemunculan Sadikem
Ada beberapa versi tentang sejarah hantu ini. Versi yang pertama mengatakan kalau Sadikem dulunya merupakan seorang wanita cantik yang harus meninggal dunia ketika dirinya belum genap seminggu menikah.
Jadi begini, di Jawa itu terdapat semacam larangan kepada para perempuan yang baru saja menikah. Larangan tersebut berisi himbauan agar para perempuan yang usia pernikahannya belum genap seminggu untuk tidak mengunjungi atau sekadar mendekati wilayah sungai.
Baca juga: Asli atau Hoax? Penampakan di Foto Ini Pasti Bakal Mengecoh Mata Kamu
Konon, siapa pun yang melanggarnya maka akan terkena malapetaka hingga mengakibatkan kematian. Nah, Sadikem ini entah sengaja atau tidak, melanggar larangan tersebut. Dirinya pun akhirnya tenggelam di Sungai Bakung yang tepat berada di bawah Jembatan Jiwan. Pasca kejadian tersebut, Sadikem pun telah resmi menjadi penghuni Jembatan Jiwan.
Hantu Sadikem sering menampakkan diri kepada orang-orang yang lewat di jembatan tersebut, utamanya tentu pada malam hari. Konon bagi mereka yang bertemu dengan Sadikem, maka mereka pun akan diliputi oleh rasa takut serta pilu.
Pasalnya hantu ini sering banget menampakkan dirinya sambil mencari-cari suaminya yang baru banget dinikahi sebelum dirinya meninggal dunia.
Selanjutnya ada versi kedua tentang sejarah hantu Sadikem. Dalam versi ini, Sadikem diceritakan merupakan seorang wanita asal Malang yang diperkosa oleh sejumlah lelaki jahat di Jembatan Jiwan.
Baca juga: Kisah Horor dari Rumah Sakit Paling Angker yang Ada di Indonesia, Berani Baca?
Nahasnya, setelah diperkosa wanita itu pun turut dihabisi dan mayatnya dibuang ke Sungai Bakung yang ada di bawah jembatan. Setelah kejadian itu, arwahnya pun bergentayangan untuk menuntut balas atas kematiannya tersebut.
Penyebab kecelakaan
Kemunculan Sadikem sebagai hantu penunggu Jembatan Jiwan membuat tempat tersebut dijuluki sebagai salah satu tempat terangker dan rawan kecelakaan. Bahkan karena saking seringnya nongol, warga setempat yang kerap hilir mudik jembatan pun sudah tidak kaget lagi kalau melihat sosok wanita yang tengah melambaikan tangannya sambil tersenyum.
Baca juga: Kamu Wajib Waspada! Ini 5 Lokasi Angker di Jalur Pantura
Namun, tentu saja hal itu berbeda kalau para pendatang yang melihatnya. Bahkan di tempat tersebut sering terjadi kecelakaan yang berujung pada korban meninggal. Salah satunya adalah kecelakaan yang dialami oleh sebuah bus yang hampir menewaskan seluruh penumpangnya.
Menurut kesaksian sang supir, dirinya terkejut melihat sosok wanita yang tiba-tiba melintas di tengah jalan. Ia pun lantas membanting setirnya sehingga terjadilah kecelakaan beruntun di tempat tersebut.
Itu dia kisah tentang Sadikem sang penunggu Jembatan Jiwan. Dewasa ini cerita tentang sosok Sadikem pun semakin berkembang. Bahkan ada yang menyebutkan kalau Sadikem kerap pula muncul di wilayah pemukiman warga sambil memperdengarkan suara tangisan. Tentu saja warga menjadi takut dan enggan keluar rumah pada malam hari, terlebih ketika malam telah larut.
