Kasian! Kelelahan Usai Dipaksa Terobos Banjir di Serpong, Kuda Ini Mati dan Kusirnya Pingsan

Kuda mati usai terobos banjir
Kuda mati usai terobos banjir | www.instagram.com

Kuda kelelahan usai terobos banjir hingga mati

Banjir besar di Jakarta dan sekitarnya melumpuhkan aktivitas warga. Ketinggian banjir yang mencapai 2 meter ini membuat para warga mengungsi ke daerah yang lebih tinggi. Rumah warga hingga kendaraan pun ikut terendam banjir. Seperti banjir yang terjadi di Serpong Utara, Tangerang Selatan hingga membuat pemukiman warga terendam.

Namun tak hanya manusia saja yang merasakan dampak banjir ini, seekor kuda dilaporkan mati usai menerobos banjir. Sementara kusir kuda tersebut sampai pingsan diduga kelelahan.

1.

Kelelahan terobos banjir

Kuda mati usai terobos banjir
Kuda tergeletak mati di pinggir jalan | aceh.tribunnews.com

Dilansir dari Kompas.com, Kamis (02/01/20), seorang kusir yang belum diketahui identitasnya pingsan dan kudanya mati setelah menerobos banjir di Jalan Kayu Gede, Paku Jaya, Serpong Utara, Tangerang Selatan.

Peristiwa ini terjadi pada hari Rabu (01/01/20) lalu pukul 18.00 WIB. Foto-foto yang memperlihatkan seekor kuda tergeletak di pinggir jalan itu langsung menarik perhatian masyarakat hingga viral.

Baca juga: Haru! Demi Menyambung Hidup, Bocah Ini Sampai Tertidur Saat Jualan Jagung Rebus

Seorang warga sekitar mengungkapkan kronologi kuda itu mati. Diduga kuda itu kelelahan usai bolak-balik mengangkut penumpang dengan menerobos banjir. Sementara sang kusir ikut pingsan karena kelelahan.

“Ada tiga kuda, mereka semua terobos banjir. Dua kuda lolos karena tidak bawa gerobak, kalau yang satu bawa. Dia ini kan memang delman, mungkin keberatan capek habis bawa penumpang terus lewati banjir. Kusir pingsan dan kudanya mati,” ujar Wawan, warga setempat.

2.

Proses evakuasi

Kuda mati usai terobos banjir
Kuda saat hendak dievakuasi | megapolitan.kompas.com

Kusir yang sudah lanjut usia itu pingsan tak jauh dari kuda miliknya. Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung membawa kusir ke Puskesmas Paku Alam. Kondisi kusir hanya mengalami kelelahan usai bolak-balik menerobos banjir. Sementara kuda yang mati itu baru dievakuasi pada hari Kamis (02/01/20) pagi.

“Kejadian kemarin sore dan baru dievakuasi tadi pagi dengan mobil pikap. Untuk dibawa ke mana itu kuda saya kurang tahu,” imbuh Wawan.

Baca juga: Jorok! Perut Mules Saat Macet, Wanita Ini Nekat Buang Air Besar di Pinggir Jalan

Wawan menambahkan bahwa delman itu memang sering melewati kawasan tersebut tepatnya di Buana Garden, Tangerang. Sebelumnya Wawan sempat bertanya kepada kusir sebelum banjir menerjang kawasan tersebut tentang harga-harga kuda.

“Memang di sini dan biasa lewat sini. Empat hari lalu saya sempat kandang kudanya, ngomong sama kusir yang pingsan itu, katanya harga kuda sampai Rp20 jutaan,” tutup Wawan.

3.

Tanggapan netizen

Akun Instagram @makassar_iinfo membagikan foto-foto kuda mati yang tergeletak di jalan. Unggahan tersebut menarik perhatian netizen hingga disukai lebih dari 57 ribu akun. Netizen juga meninggalkan komentar berupa kekesalannya melihat peristiwa tersebut.

Baca juga: Pengakuan PSK Cipanas, Layani Belasan Tamu dalam Semalam hingga Diminta Tari Bugil

@yuliangreni18: “Bukti nyata keserakahan manusia, ke egoisan manusia, sudah susah masih saja menyusahkan makhluk lain”

@gadis_senja941: “Kenapa ngga punya hati kaliaaan, dia juga bisa merasakan lelah”

@1234567_I_mr: “Itulah manusia, terlalu egois dengan hewan”

@qwidianty: “Dia juga makhluk hdp pasti ngerasain cape”

Artikel Lainnya

Netizen ikut kesal atas peristiwa yang membuat kuda tersebut mati usai dipaksa menerobos banjir. Netizen berharap manusia bisa memperlakukan hewan sebagaimana mestinya karena mereka yang juga makhluk hidup bisa merasa lelah. Namun hingga kini belum dapat dipastikan apakah kuda tersebut memang dipekerjakan untuk mengangkut manusia saat banjir atau tidak.

Tags :