Heboh Gadis Muda di Jambi Diduga Diculik, Ayah Korban: Lari Nak Minta Tolong Warga
03 Juni 2020 by Mabruri Pudyas Salim
Sampai sekarang belum jelas apa yang sebenarnya terjadi pada korban.
Seorang perempuan berusia 20 tahun asal Jambi dikabarkan menghilang sejak Jumat (29/5/2020). Perempuan berinisial NA itu mengaku jika dirinya diculik oleh sekelompok orang yang tidak dikenal menggunakan mobil.
Ketika disekap oleh sekelompok orang yang tidak dikenal itu, NA sempat mengirimkan pesan singkat ke keluarganya untuk meminta bantuan. Hingga pada akhirya, NA diketahui sudah berada di Jakarta pada Selasa (2/6/2020).
Dilansir dari Kompas.com (03/06/2020), menurut keterangan dari sang ayah, Halil, sebelum menghilang, NA sempat pamit untuk pergi ke anjungan tunai mandiri (ATM) di kawasan Pasar Jambi pada Jumat (29/5/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. Namun, sejak meninggalkan rumah, NA tidak kunjung kembali.
Lebih lanjut Halil mengatakan jika sehari kemudian, dirinya menerima SMS dari putrinya tersebut. Bahkan NA juga sempat menelepon ayahnya untuk meminta bantuan.
Baca Juga: Kisah Mantan Manager Bergaji Rp100 Juta di Sukabumi, Pilih Mualaf dan Jualan Es Cincau
Dalam panggilan telepon tersebut, NA mengaku bahwa dirinya diculik oleh sekelompok orang, dan tidak bisa melarikan diri karena terkunci di dalam sebuah mobil. Halil sempat menyarankan anaknya untuk mencoba kabur dan meminta tolong pada warga sekitar.
"Coba lari, nak, minta tolong sama warga," kata Halil.
Namun, putrinya mengatakan bahwa dirinya berada di situasi yang membuatnya tidak bisa melarikan diri.
"Awak terkunci bak, dak tau i di mano, agek kalo la bisa lari, aku larilah (Saya terkuci, pak. Aku tidak tahu ada di mana, kalau bisa lari, larilah aku)," kata Halil menirukan putrinya.
Baca Juga: Heboh Peti Mati Hanyut di Sungai Belo Sulsel Gegerkan Warga
Beberapa hari kemudian setelah panggilan telepon itu, muncul kabar bahwa NA berada di Jakarta. Dia ditemukan dalam keadaan kebingungan di sebuah halte di kawasan Blok M Jakarta oleh seorang sopir taksi.
Baca Juga: Viral Pemakanan Anak Racing Motor Digeber di Tengah Kuburan, Netizen: Bukannya Diadzanin
"Ada sopir taksi lihat anak saya sendirian, terus didatangi. Setelah itu anak saya telepon, saya minta tolong sama bapak itu, buat ngantar anak saya ke Polsek Senen," kata Halil, Selasa (2/6/2020) siang.
Ketika berada di kantor polisi, NA masih dalam keadaan syok dan belum bisa dimintai keterangan. Kemudian Halil dan sejumlah keluarga pun menjemput NA di Jakarta.
Kasat Reskrim Polresta Jambi Kompol Suhardi Hary Haryanto mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima informasi ditemukannya NA. Meski begitu, pihaknya belum tahu pasti apa yang sebenarnya terjadi. Polisi saat ini masih mendalami kasus tersebut untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada NA.
"Infonya memang telah ditemukan, tapi kami wajib cek kebenarannya, kami belum bisa pastikan benar atau tidak. Saat ini kami terus melakukan koordinasi dengan rekan-rekan di sana," kata Suhardi.
