Guru SMP yang Ditoyor dan Dicekik oleh Muridnya, Gajinya Cuma Segini. Buat Makan Sebulan Apa Cukup?
11 Februari 2019 by Ririh Dirja
Nasib guru honorer
Jika biasanya murid memiliki rasa hormat terhadap gurunya, berbeda dengan salah satu murid kelas IX SMP PGRI Wringinanom, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik ini. Siswi SMP ini menjadi viral di sosial media lantaran ia melecehkan gurunya sendiri Nur Khalim (30) di dalam kelas.
Videonya viral sejak tanggal 10 Februari 2019. Aksinya tersebut juga dilihat oleh teman-teman sekelasnya. Bocah yang masih berumur 15 tahun itu berani menantang gurunya sendiri, hingga mengangkat kerah baju sang guru. Dan parahnya lagi, tidak ada satupun temannya yang melerai atau menegur, mereka justru malah merekam peristiwa tersebut.
Kronologi kejadian
Kejadian itu dipicu dengan murid bernama AA kelas IX SMP PGRI Wringinanom yang merasa tidak terima ditegur oleh guru yang biasa dipanggil Pak Alim tersebut. Dilansir dari Tribunnews.com, pada hari Sabtu pagi Pak Alim berangkat ke sekolah sekitar jam 6.15 WIB. Tapi saat berada di sekolah sekitar pukul 7 pagi, beberapa muridnya terlihat tidak masuk.
Pukul 7.15 WIB, ia disuruh kepala sekolah untuk mengambil foto ijazah, tapi ia tidak lewat jalan raya melainkan lewat gang kecil yang dekat SMP PGRI dan ada warung kopi. Kemudian ia mendapati murid-muridnya di situ dan memaksa mereka untuk kembali ke sekolah, kalau tidak ia akan melaporkan mereka kepada orangtuanya.
Karena tak terima murid pun mengamuk di kelas
Karena merasa tidak terima dengan perlakuan sang guru, salah satu murid tersebut melecehkan Pak Alim. Murid berinisial AA itu pun sempat menggedor pintu kelas sebelum ia melakukan aksinya yang kurang pantas itu.
Murid ini sempat merokok di depan sang guru sambil berkata, "Ini loh saya berani merokok di depan kamu." Tidak hanya itu saja, AA juga membuang bukunya yang berada di atas meja ke bawah lantai.
Tapi tak berhenti sampai di situ saja, siswa SMP ini juga berani memegang kepala gurunya dan sempat mengancam guru sambil memegang kerah sang guru seakan ingin mencekik.
Awalnya, Pak Alim juga ingin memberontak, tapi ia diam saja karena jika tidak kasus ini akan berbuntut panjang dan ia akan disalahkan oleh orangtua. Pasalnya, ia menganggap tugas guru adalah mengayomi muridnya.
Gaji Pak Alim hanya Rp 450 ribu sebulan
Dilansir dari Tribunnews.com, gaji seorang guru yang dilecehkan muridnya tersebut ternyata hanya sekitar Rp 450 ribu per bulannya. Walaupun sangat kurang, ia tetap mau mengajar di sekolah tersebut sejak tahun 2013. Ia juga bersusah untuk meminimalisir keinginannya agar gajinya tetap cukup untuk memenuhi kehidupan sehari-hari.
Peristiwa di atas tentunya tidak patut untuk dicontoh dan membuat kita prihatin. Seharusnya seorang siswa bisa menghargai gurunya, karena guru adalah pengganti orangtua mereka. Apalagi Pak Alim masih mau mengajar walaupun dengan gaji yang hanya kecil.
