Guna Mengelabui Sipir, Kucing Ini Dilibatkan Dalam Penyelundupan Narkoba Ke Dalam Penjara
10 Mei 2021 by Ike DewiKan jadi ditangkap kucingnya
Kucing merupakan salah satu hewan paling imut dan lucu yang disukai banyak orang. Tingkahnya yang polos sering membuat siapapun merasa terhibur. Kucing juga cocok untuk dijadikan hewan peliharaan di rumah sekaligus menemani hari-hari pemiliknya.
Tapi bagaimana kalau kucing dimanfaatkan untuk hal buruk? Misalnya dilibatkan dalam penyelundupan narkoba?
Sepertinya sedikit mustahil ya, tapi begitulah kenyataannya. Seekor kucing berbulu putih tertangkap oleh pihak kepolisian sedang berusaha untuk membawa narkoba ke dalam penjara.
Baca Juga : Ngeri! Di Pantai Ini Sering Ditemukan Potongan Tubuh Manusia!
Kucing telah tertangkap
Mengutip Kompas.com (19/4/2021), kucing itu berhasil dihentikan ketika berusaha memasuki penjara Nueva Esperanza yang menampung 1.700 tahanan.
Kepala Sistem Hukuman Panama menerangkan bahwa terdapat kain yang diikat di sekeliling leher kucing.
Kain itu berisi paket bubuk putih, daun, dan sesuatu yang berhubungan dengan tanaman, ungkap Gutierres.
Ketika diteliti lebih lanjut, ternyata benda itu merupakan narkoba mulai dari ganja, kokain, dan sabu.
Baca Juga : Durhaka! Cucu Tega Pukul Dan Ancam Bunuh Neneknya Lantaran Tak Diberi Uang Untuk Judi
Bukan pertama kali
Sebagaimana dilaporkan oleh Daily Mail pada Senin (19/4/2021), hal itu bukan pertama kalinya kucing dilibatkan dalam penyelundupan narkoba.
Tujuannya memang untuk mengelabui sipir tahanan. Biasanya mereka (pelaku) akan menggunakan makanan untuk memancing hewan yang telah membawa narkoba dari teman mereka.
Eduardo Rodriguez selaku Jaksa penuntut mengungkapkan bahwa kucing tersebut akan diabwa ke tempat penampungan hewan.
Panama dilaporkan menampung sekitar 18.000 narapidana di 23 penjara dengan sebagian terlalu penuh. Pada penangkapan sebelumnya, aparat disebut mengintervensi penyelundupan narkoba menggunakan drone hingga burung.
Baca Juga : Mengintip Gaya Hijab Lawas Wanita Pengajian Tahun 1996 yang Bikin Salfok!
Narkoba di Dalam Penjara
Kenapa ya narkoba masih saja tetap bisa beredar di dalam penjara?
Mengutip Kompas.com, kejadian seperti itu memang kerap terjadi. Bukan hanya di luar negeri tetapi juga di Indonesia.
Tidak hanya mengatur jual beli narkoba, bahkan beberapa saat lalu terungkap adanya narapidana yang mengendalikan pabrik sabu di Lombok Timur, NTB, dari dalam sel tahanan.
Edi Hasibuan selaku Pakar Hukum Kepolisian Universitas Bhayangkara Jakarta, mengungkapkan bahwa aksi napi yang bisa mengendalikan bisnis barang haram dengan mudah itu disebabkan oleh lemahnya pengawasan yang diberikan oleh Lembaga Pemasyarakatan.
Ia juga menyebutkan bahwa peristiwa serupa mungkin akan terus berulang selama pengawasan yang ada saat ini tidak diperketat.
Terlepas dari hal itu, Edi juga mengungkapkan bahwa pada praktiknya sebuah ponsel bisa masuk ke dalam lapas karena diselundupkan melalui makanan ketika kerabat atau teman datang membesuk. Tindakan yang lebih tegas diperlukan untuk bisa menghilangkan beredarnya narkoba dari dalam Lapas.