Ide Unik! Pria Ini Jualan Petai Eceran Agar Harganya Tetap Murah

Petai
Petai | faktualnews.co

Seorang pria di Malaysia membuat terobosan unik dalam menjual petai

Petai merupakan salah satu sayuran yang dikenal memiliki bau yang sangat khas. Petai sendiri banyak digemari oleh masyarakat, dan juga manyak yang membenci aroma dari petai tersebut. Karena digemari masyarakat, tak jarang petai dihargai sangat mahal.

Salah satu pria di Malaysia pun memiliki cara yang terbilang unik untuk menyiasati hal ini. Ia menjual petai dagangannya dengan cara yang unik agar harganya tetap terjangkau. Penasaran dengan cara menjual petai pria ini? Simak ulasannya di bawah ini.

1.

Dijual per butir

Petai
Petai eceran | www.facebook.com

Seorang pria asal Malaysia bernama Rob Machado adalah pencetus ide gila untuk menjual petai agar tetap terjangkau. Ia menjual petai dengan cara eceran per butir. Hal ini ia ungkapkan melalui akun facebook pribadinya.

“Saya menyuruh staf saya untuk mengemasnya dalam paket kecil,” ujar Rob.

2.

Dibungkus bak permen

Petai
Pengemasan petai | www.facebook.com

Rob mengemas petai yang ia jual secara eceran tersebut dengan cara dibungkus layaknya permen. Petai yang telah dikupas kemudian ia bungkus dengan menggunakan kemasan plastik bak permen dan divakum untuk menjaga kualitas dan kebersihan dari petai.

3.

Alasan menjual petai eceran

Petai
Aneka ragam petai eceran | www.facebook.com

Rob mencetuskan ide menjual petai dengan cara eceran agar masyarakat dapat tetap menjangkau makanan favorit masyarakat tersebut. Menurutnya, harga petai di pasaran Malaysia sedang melambung tinggi, bahkan hampir setara dengan daging sapi. Di sana, satu kilogram petai dapat dijual seharga RM 60 atau sekitar 200 ribu rupiah.

Artikel Lainnya

Dengan adanya petai eceran ini, Rob menjual petai tersebut dengan harga 30 sen per biji atau sekitar Rp. 1.100. Ia juga menyediakan paket per dua biji dengan harga 50 sen atau sekitar Rp. 1.800 saja. Dalam unggahannya, ia juga menawarkan jasa pengiriman untuk pembeli petai yang jauh dari lokasinya.

Tags :