Berbuat Maksiat Ramai-ramai di Gedung Kosong, Pasangan Remaja Aceh Digerebek Petugas Syariat
04 Maret 2019 by Ririh Dirja
Petugas memanggil orangtua mereka.
Pasangan remaja Aceh kepergok berbuat mesum di sebuah gedung kosong. Aksi tersebut dilakukan pada hari Minggu dini hari (3/03/2019) di salah satu gedung bekas kantor Dinas Pendidikan Aceh Timur.
Pasalnya bekas kantor tersebut kerap digunakan menjadi sarang maksiat bagi muda-mudi. Hal itu juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa, Drs H Ibrahim Latif MM.
Dilansir dari Tribunnews.com, aksi mesum tersebut dilakukan di Jalan A. Yani, Gampong Paya Bujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, Aceh Timur. Saat terciduk, petugas berhasil menangkap tiga pelaku, sedangkan lainnya berhasil lolos dari sergapan.
Pasangan masih tergolong remaja
Dalam penggerebekan Petugas Dinas Syariat Islam Langsa dan Polisi Wilayatul Hisbah (WH) mengamankan 3 orang remaja. Pasangan yang behasil terciduk adalah ML (18) warga Birem Bayeun, Aceh Timur dan wanitanya berinisial MS (17) warga Langsa Kota.
Sedangkan ada wanita berinisial LS (17) beralamat di Langsa juga ikut diamankan petugas, tetapi kekasih dari wanita tersebut berhasil kabur.
"Seharusnya dapat kita amankan empat orang atau dua pasang. Tapi satu yang laki-laki berhasil lolos, akhirnya tiga orang saja yang dapat digelandang petugas WH," ujar Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa, Drs H Ibrahim Latif MM.
Petugas memanggil orangtua pelaku
Dalam insiden ini petugas akan memanggil orangtua pelaku untuk mendiskusikan penyelesaian dari masalah. Mereka akan berdiskusi bersama mengenai hukuman apa yang akan diberikan kepada pasangan muda mudi tersebut.
Memang seringkali terjadi perbuatan asusila yang dilakukan pasangan muda mudi di gedung yang sudah tidak terpakai tersebut. Dan diharapkan tertangkapnya mereka bisa membuat jera agar mereka tidak didapati berbuat mesum lagi.
Pemkab Aceh diharapkan mengelola gedung kosong tersebut
Memang gedung kosong bekas kantor dinas pendidikan tersebut sering kali digunakan sebagai tempat mesum oleh pasangan muda-mudi. Petugas pun kemarin mengamankan mereka pada pukul 1.30 dini hari.
Terkait keberadaan bekas kantor Dinas Pendidikan Aceh Timur, pihaknya juga sudah melaporkan kepada Wali Kota Langsa, karena kantor ini tidak terawat dan menjadi masalah dalam penegakan syariat akibat kerap dijadikan sebagai tempat mesum.
"Pemkab Aceh Timur diharapkan mengelola atau pun memberi pemakaian kantor ini ke Kota Langsa untuk bisa dimanfaatkan, supaya tidak jadi sarang maksiat," ujar petugas.
Keberadaan gedung kosong di Aceh ini seringkali dijadikan tempat mesum oleh pasangan remaja. Baru saja 3 remaja terciduk oleh petugas karena melakukan tindakan asusila di gedung bekas dinas pendidikan. Mereka ditangkap pada hari Minggu 3 Maret 2019. Petugas Syariat Aceh masih berdiskusi dengan keluarga mengenai penyelesain masalah ini.
