Baju Seksinya Dianggap Meresahkan, Seorang Guru Dipecat dari Sekolah
04 September 2021 by Amadeus BimaPadahal, baju seksinya ini tidak dipakai saat mengajar.
Beberapa kali pernah viral mengenai wanita yang dianggap sebagai guru tercantik dan terseksi sedunia. Kehadiran mereka dipastikan bisa menekan angka bolos di sekolah tempat mereka mengajar. Bahkan, bisa saja murid sekolah lain ramai-ramai pindah sekolah supaya bisa diajar sama guru yang cantik dan seksi. Tapi, hal ini tidak berlaku untuk seorang guru asal rusia yang bernama Tatiana Kuvshinnikova.
Dia dipecat oleh pihak sekolah karena dinilai terlalu mengumbar keseksian. Dia diberitakan nekat memakai pakaian renang saat berkunjung ke pantai. Ada juga foto-fotonya ketika mengenakan gaun pendek saat berada di luar rumah.
Kelihatannya wajar banget, kan? Make bikini di pantai seharusnya bukan hal aneh lagi. Tapi, bagi pihak sekolah busana seperti ini membuat Tatiana terlihat seperti seorang PSK.
Dia juga dituding bisa membangkitkan nafsu siswa laki-laki di sekolah dan berujung hal-hal tidak diinginkan. Pemecatan ini sontak viral di media sosial dan menuai protes dari banyak kalangan, terutama dari sesama guru dan pekerja wanita.
Mereka tidak terima seorang wanita dipecat hanya karena memakai bikini ataupun gaun di luar sekolah. Kalau dipakai di dalam sekolah, baru deh pemecatannya masuk akal.
Para pekerja wanita ramai-ramai mengunggah foto mereka ketika mengenakan bikini di pantai atau ketika mengenakan pakaian seksi di sebuah pesta. Mereka menantang para bos di tempat kerja untuk memecat mereka juga, jika mengikuti standar dari sekolah tersebut.
Menurut mereka, menjadi guru bukan berarti harus patuh dan tunduk sepenuhnya kepada pihak orangtua yang tak suka melihat cewek memakai bikini.
Netizen lainnya juga mengecam tindakan ini dan menegaskan bahwa kehidupan pribadi dengan kehidupan profesional harus dipisahkan. Masa guru nggak boleh memakai gaun saat pergi ke pesta ataupun memakai bikin di pantai. Tapi, kalau ada guru laki-laki yang telanjang dada dan cuma memakai sempak doang di pantai, tidak dikenakan sanksi apapun.
Yang lebih menyakitkan adalah kata-kata dari Olga Gain, direktur sekolah tempat Tatiana bekerja. Dia melontarkan sindiran pedas yang mengatakan Tatiana seperti seorang PSK.
Beginilah cara pelacur hanya berpakaian, berpakaian di atas lutut, dan semua yang dipamerkan. Siapa yang kamu coba agar terpikat? Anda tidak memiliki hak untuk menggunakan titel 'guru'. Kau noda pada reputasi sekolah. Tidak mengherankan bahwa murid laki-laki jatuh cinta dengan Anda, dan hanya satu langkah lagi untuk Anda jadi pedofilia," imbuhnya.
Parah banget kan ucapannya? Tapi, Tatiana tak bisa berbuat banyak selain menerima pemecatan tersebut. Dia hanya bisa protes dengan mengunggah "foto seksinya" di media sosial dan melihat ada berapa orang sih yang jadi nafsu melihatnya. Kalau menurut kamu sendiri, pemecatan Tatiana ini masuk akal atau berlebihan?