Demi Beli Obat untuk Istri yang Sakit, Aksi Pria 50 Tahun Pakai Kostum Spiderman Ini Tuai Simpati
05 Desember 2019 by Muchamad Dikdik R. AripiantoAda keharuan dibalik aksinya menjadi Spiderman
Ahmad Shakirin Mohd Zain, pria berusia 50 tahun itu menjadi viral lantaran mengenakan kostum pahlawan super, Spiderman. Ahmad bukan kurang kerjaan mengenakan kostum tersebut di tengah kota Kuala Lumpur. Ada alasan haru dibalik aksinya itu.
Awalnya Ahmad bekerja sebagai seniman di Pasar Seni, Kuala Lumpur, dan istrinya Nur Aznita adalah koki di sebuah restoran. Suatu hari Aznita jatuh ketika di toilet, ia pun kena stroke. Sejak saat itu Ahmad harus memutar otak dan bekerja lebih keras untuk menutup biaya pengobatan istrinya.
”Istri saya jatuh ke toilet dan itu menyebabkan stroke, dan karena diabetesnya, kaki kanannya harus diamputasi dari lutut ke bawah,” kata Ahmad seperti dikutip dari Detik.com (29/11/2019).
Baca juga: Ditunggu Orangtua Datang dari Indramayu, Calon Sarjana Ini Tewas saat Hendak Wisuda
Ahmad pun memutuskan mengenakan kostum Spiderman di tengah kota untuk mendapatkan penghasilan sampingan. Kini sudah setahun sejak Ahmad pertama kali menjadi Spiderman.
Baca juga: Diduga Korban Salah Tangkap, Pria di Makassar Dianiaya Polisi
Selain menjadi seniman di Pasar Seni, Kuala Lumpur, sebelum menjadi Spiderman Ahmad mengandalkan pendapatan dari hasil jualan lukisan yang ia jajakan di sekitar kota.
Kostum Spiderman yang Ahmad kenakan dibelinya secara online seharga Rp607 ribu. Ahmad mengaku tidak bermaksud mengemis dengan apa yang kini ia kerjakan.
“Aku tidak bermaksud mengemis, tetapi pernah ada waktu di mana seseorang hanya memberiku 20 sen setelah meminta saya untuk melakukan pose Spiderman dan aku masih menerimanya karena bagiku ketulusan pemberi lebih penting,” ujarnya.
Pasangan suami istri yang belum juga dikaruniai anak itu menyebutkan bahwa Ahmad bermaksud menghibur anak-anak. Menjadi Spiderman adalah satu bentuk kecintaan kepada anak-anak.
“Selain itu, kami senang ketika kami bisa bermain-main dengan anak-anak dan berharap bahwa masyarakat akan berdoa untuk kesejahteraan kita,” pungkas Ahmad.