Digadang-gadang Bakal Saingi Senjata Indonesia, Senjata Buatan Malaysia Justru Dicibir Mirip Mainan Anak-Anak
18 Januari 2021 by Ina Farida Arif
Ada yang bilang mirip senjata Star Wars
Selain dari segi politik dan ekonomi. Kekuatan militer sebuah negara juga menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi sebuah negara. Apalagi jika senjata yang digunakan merupakan rakitan dan rancangan dalam negeri.
Seperti yang diketahui, Singapura, Indonesia dan Malaysia, menjadi tiga negara Asia Tenggara yang kini tengah gencar-gencarnya membuat terobosan senjata api buatan sendiri.
Setelah dua negara saingannya sukses mengembangkan senjata api rakitan masing-masing. Malaysia justru malah tuai respon negatif dari warga Malaysia. Bahkan dunia pun menjadikannya bahan candaan.
Baca juga: Dapur rumah ini di Malaysia, tapi ruang tamu di Indonesia
Ciptakan senjata api tandingan Indonesia
Malaysia secara terang-terangan mengaku akan membuat sebuah senjata api tandingan milik Indonesia dan Singapura. Senjata yang diberi nama Vita VB Berapi LP-06 itu merupakan senapan serbu bullpup pertama yang mereka buat.
Meski belum diketahui profesi resmi dari sang pembuat senjata api tersebut. Namun menurut Direktur VB Berapi, Hasyim Abdul Masjid, VB Berapi LP-06 dirancang dan dibuat oleh Viktar Prykhodeka. Lebih lanjut ada tiga prototipe yang sudah diperkenalkan ke publik sejak 14 tahun silam, yakni pada tahun 2006 silam. Ketiga prototipe tersebut ialah LP01, lalu shortgun LP02, dan revolt LP06.
Langkah yang dilakukan Malaysia tentu tak lain guna menyaingi dua negara tetangganya, yang telah lebih dulu menciptakan senjata api buatan sendiri. Singapura dengan senapan mesin Ultimax 100. Serta Indonesia bersama Pindad Indonesia, menciptakan senapan organik Pindad SS-1.
Baca juga: Mahathir Sebut Suku Melayu Miskin Karena Tak Mau Kerja
Disebut mirip mainan anak-anak
Sayangnya, usai ketiga prototipe tersebut diperkenalkan ke publik. Respon yang didapat tak sesuai harapan. Banyak pihak termasuk pabrik senjata yang ada di Malaysia menilai jika VB Berapi LP-06, miliki desain yang aneh. Bahkan tak sedikit yang malah menyamakannya dengan senjata milik tentara di film Star Wars.
Tak sampai disitu, bahkan di industri senjata dunia pun ketiga prototipe itu dijadikan bahan olok-olok karena desainnya yang mirip mainan anak-anak. Sehingga banyak yang mengira bahwa desain senjata api buatan Malaysia tersebut hanyalah sebuah konsep semata, bukan bentuk akhir dari senjata sungguhan.
Sejatinya dibuat untuk standar NATO
VB Berapi LP-06 sejatinya dibuat sebagai salah satu senjata yang memiliki amunisi berstandar NATO. Seperti yang dikutip dari sosok.id (7/6), yang mana VB Berapi LP-06 ditujukan untuk kategori senapan bullpup assault rifle dengan amunisi 5.56 standar NATO. Sayangnya, desain yang dibuat justru tak sesuai ekspektasi publik Malaysia itu sendiri.
Berbeda dengan desain senapan Pindad SS-1 milik Indonesia, yang telah mendapat lisensi resmi rifle FN FAL dari Belgia. Miliki desain yang dinamis, bahkan senjata tersebut sukses pukau negara lain dibuktikan dengan beragam prestasi. Diantaranya ialah menjuarai lomba tembak antar Angkatan Darat se-Asia Tenggara dan se-Asia Pasifik.
Melihat berbagai kekurangan serta respon negatif tak hanya dari publik sendiri, tetapi juga di industri persenjataan dunia. Malaysia akhirnya urung memproduksi senjata VB Berapi LP-06 secara massal.
