Hewan Aneh Bertubuh Besar Muncul di Ciamis, Sempat Dikira Macan Tutul

Binturong
Binturong | regional.kompas.com

Warga Ciamis temukan hewan aneh di kebun

Beberapa hari yang lalu, warga Lingkungan Bangunsari, Kelurahan Benteng, Kecamatan/Kabupaten Ciamis, Jawa Barat digegerkan dengan kemunculan hewan bertubuh besar.

Hewan berwarna abu-abu tersebut sempat diduga seekor macan tutul namun Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Ciamis menduga itu adalah binturong.

BACA JUGA: Hasil Tes Kesehatan Tersangka Pesta Gay, Non-reaktif Covid-19 Tapi Positif HIV

1.

Hewan diduga binturong

Binturong
Binturong | zooatlanta.org

Dugaan pihak BKSDA terhadap temuan hewan aneh di Ciamis berdasarkan pada warna dan ukuran tubuh hewan, sebagaimana yang diceritakan oleh dua warga yang melihat hewan tersebut.

“Saya curiga itu Binturong,” ujar staf KSDA Ciamis, Asep Wawan Kustiawan, dikutip dari Kompas.com.

Asep menjelaskan, hewan besar yang dicurigasi sebagai binturong ini dilihat oleh Yono dan Ade Admirah yang tengah berada di kebun.

Saat pertama kali melihat hewan tersebut, Yono dan Ade mengiranya sebagai macan tutul. Mereka pun kemudian melaporkan temuan ini ke pihak BKSDA.

BACA JUGA: Atasi Krisis Pangan, Kim Jong-un Perintahkan Tangkap Anjing Peliharaan untuk Makanan

Satu hari setelah menerima laporan, staf BKSDA langsung menemui Yono untuk meminta keterangan yang lebih detail. Ketika staf BKSDA menunjukkan beberapa gambar macan, Yono mengatakan wujud hewan yang ia temui berbeda dari gambar tersebut.

“Diperlihatkan beberapa gambar macan. Namun, kata Pak Yono, yang ini lain, ini lain,” kata Asep.

Ade mengatakan hewan yang ia temui memiliki warna abu-abu. Sementara itu, Asep menyebut tidak ada macan yang berwarna abu-abu.

2.

Penelusuran tidak membuahkan hasil

Binturong
Binturong | nuuralhudaa.com

Setelah meminta keterangan dari Ade dan Yono, petugas BKSDA kemudian menyisir lokasi kebun, tempat Yono dan Ade melihat hewan yang diduga Binturong.

Penyisiran tersebut dilakukan hingga ke pinggiran Sungai Citanduy. Sayangnya, penelusuran tidak membuahkan hasil karena tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan macan.

Petugas BKSDA tidak menemukan adanya jejak kaki, bekas cakaran di pohon, atau kotoran macan. Ketika dikonfirmasi ke para warga, tidak ada warga yang kehilangan hewan ternak sehingga semakin kuat asumsi bahwa hewan yang ditemui bukanlah macan.

BACA JUGA: Geger Anjing Disebut Jelmaan Anak SMP di NTB, Ternyata Faktanya Memilukan

Perkiraan bahwa hewan tersebut adalah binturong pun diperkuat dengan adanya Sungai Citandur. Asep mengatakan, Binturong biasanya hidup di pinggir sungai dengan bebatuan.

Kemudian, Ade dan Yono juga mengatakan bahwa hewan yang mereka temui mengeluarkan suara seperti golok yang dipukulan ke kayu, bukan suara mengaum seperti macan.

Meski pihak BKSDA menduga kuat hewan ini sebagai binturong, Asep akan tetap melakukan monitor dan memantau perkembangan hewan tersebut serta meminta warga untuk segera melapor jika melihatnya lagi.

“Masyarakat bisa lapor ke desa maupun ke BKSDA Ciamis,” jelas Asep.

3.

Apa itu binturong?

Binturong
Binturong | animals.sandiegozoo.org

Adapun Binturong merupakan hewan sejenis musang yang bertubuh besar. Dalam bahasa Inggris, hewan ini disebut Malay Civet Cat, Asian Bearcat, Palawan Bearcat, atau Bearcat.

Binturong menyebar luas, mulai dari dataran tinggi Sikkim hingga ke Tiongkok Selatan, Burma, Indochina, Semenanjung Malaya, Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Palawan.

Binturong menyukai hutan primer dan sekunder. Meski demikian, binturong kadang bisa ditemui di kebun atau tepi hutan.

Artikel Lainnya

Berdasarkan Red List IUCN, binturong merupakan hewan dengan status vulnerable atau hewan yang rentan karena penurunan jumlah populasinya yang diperkirakan mencapai 30 persen selama 18 tahun terakhir atau tiga generasi.

Tags :