Heboh Kerumunan Warga Berebut Masuk Mall Ciledug, Netizen: Menuju Indonesia Punah 2021!
20 Mei 2020 by Titis Haryo
Ratusan warga berkerumun agar bisa berebut masuk mall di Ciledug. Parah sih!
Sebuah video yang memperlihatkan ratusan warga berkerumun dan berebut agar bisa masuk ke mall di Ciledug, Tangerang tengah menjadi perbincangan panas warganet.
Hal ini tidak lepas dari para warga yang dinilai bandel dan mengabaikan aturan PSBB yang ditetapkan pemerintah untuk mencegah terjadinya perluasan penularan corona di tanah air.
Tak pelak, warganet pun ramai-ramai memberikan hujatan dan kritikan pada para warga tersebut. Berikut laporan lengkapnya!
Viral mall di Ciledug diserbu warga
Peristiwa ini pertama kali diketahui setelah salah satu pengguna Twitter, @mbelgedez mengunggah sebuah video berdurasi 21 detik yang memperlihatkan ratusan warga berebut masuk ke Mall di Ciledug.
“Ciledug mall dibuka… Kamseupay…,” tulisnya pada Senin (18/5) lalu.
Baca Juga: Sedih! Detik-Detik Perawat RS Royal Surabaya Meninggal Saat Hamil Usai Positif Corona
Dalam video tersebut memang terlihat jelas, warga yang berdatangan tampak tidak menerapkan aturan jaga jarak seperti yang sudah dihimbau oleh pemerintah.
Padahal saat ini angka penularan Covid-19 di Indonesia masih cukup tinggi dan belum mengalami penurunan yang signifikan.
Video tersebut saat ini sudah dilihat lebih dari 1,7 juta orang dan disukai lebih dari 11 ribu pengguna Twitter.
Baca Juga: Baru Bebas Asimilasi, Habib Bahar Sudah Ditangkap Lagi Usai Langgar PSBB!
Ciledug mall dibuka.... Kamseupay.... pic.twitter.com/L4hOQv8DaG
— Don Juan (@mbelgedez) May 18, 2020
Banjir hujatan warganet
Aksi para warga ini pun memantik kemarahan warganet lantaran dianggap bisa memperburuk kondisi penanganan Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu ke depan.
Seorang warganet @pieterumaya pun memberikan komentarnya, dia menilai aksi semacam ini bisa meningkatkan grafik penularan Covid-19 dan membuat kerja para tenaga medis semakin berat.
“Kalo gegara ngemall grafik covid makin naik dengan tajam, mending perawat dan dokter gantian istirahat gih. Kasihan itu pada capek ngurusin org yg pd gak bisa diarahkan dan juga resiko terkena juga makin besar,” tulisnya.
Baca Juga: Berhasil Tekan Kasus Corona, 4 Negara Ini Mulai Longgarkan Lockdown
Warganet lain bernama Tri, @tri_____ juga menuliskan kekecewaannya. Dia mengatakan bahwa aksi semacam ini merupakan sebuah kegilaan yang bisa membuat Indonesia punah.
“Menuju Indonesia punah 2021,”
“Klo ngemall kayak gini Cuma untuk baju lebaran, fix bgt kalian gila,” tulisnya.
Menuju Indonesia punah 2021
— tri (@tri_________) May 19, 2020
Mall Ciledug langsung ditutup
Menanggapi reaksi keras warganet di media sosial, Pemerintah Kota Tangerang langsung bergerak cepat menutup mall yang belakangan diketahui bernama CBC Ciledug.
Kepala Satpol PP Kota Tangerang, Agus Hendra mengatakan bahwa kegiatan operasional mall akan dihentikan per Selasa (19/5) setelah terbukti melanggar aturan terkait PSBB.
“Kita minta pengelola agar kios-kios beroperasi sampai dengan hari ini (Selasa) saja,”
Petugas sendiri sudah menutup sejumlah pintu akses mall menggunakan police line agar masyarakat tidak mengulangi pelanggaran PSBB kembali.
Namun, Agus menyatakan sejumlah gerai di dalam Mall Ciledug boleh tetap dibuka khusus untuk yang menjual bahan pangan.
“Kecuali gerai swalayan yang menjual bahan pangan, karena termasuk yang dikecualikan (selama PSBB),” jelas Agus seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (19/5).
Aksi ratusan warga yang berkerumun dan berebut agar bisa masuk ke Mall Ciledug, Tangerang memang cukup memantik banyak reaksi dari publik.
Bagaimana tidak, warga dinilai nekat dan mengabaikan resiko kesehatan di tengah masa pandemi corona hanya bisa kembali berbelanja di dalam mall.
Semoga kejadian serupa tak kembali terjadi, pemerintah juga diharapkan tegas dalam menerapkan aturan agar wabah pandemi corona segera bisa dihentikan.
