Baru Bebas Asimilasi, Habib Bahar Sudah Ditangkap Lagi Usai Langgar PSBB!
19 Mei 2020 by Titis Haryo
Gara-gara kumpulkan massa dan beri ceramah provokatif usai bebas, Habib Bahar pun ditangkap lagi. Nah lho!
Terpidana kasus penganiayaan dua remaja di Jawa Barat, Bahar bin Smith atau Habib Bahar ditangkap lagi pada Selasa (19/5) dini hari.
Hal ini cukup mengejutkan lantaran baru Sabtu (16/5) kemarin Habib Bahar resmi dibebaskan setelah mendapatkan keringanan dari program asimilasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (19/5), Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat, Abdul Aris menjelaskan penangkapan pada Habib Bahar ini dikarenakan yang bersangkutan terbukti melanggar syarat bebas asimilasi.
Akibatnya, keringanan pembebasan Habib Bahar dicabut oleh Kemenkumham dan dia harus dikembalikan ke Lapas untuk menjalani masa hukuman.
Baca Juga: Jari Istri Ketik 'Semoga Rezim Tumbang' di Status FB, Anggota TNI Ditahan 14 Hari!
“Yang bersangkutan dikembalikan ke Lapas, program asimilasi nya dicabut, karena melanggar ketentuan asimilasi,”
Sementara itu, Dirjen Pemasyarakat Kemenkumham Reynhard Silitonga menjelaskan secara rinci penyebab Habib Bahar kembali ditahan di Lapas.
Dia menyebutkan bahwa Habib Bahar tertangkap basah menggelar sebuah acara yang mengumpulkan banyak massa di tengah pandemi corona.
“Melanggar aturan PSBB dalam kondisi darurat Covid-19 Indonesia, dengan telah mengumpulkan massa, orang banyak dalam pelaksanaan ceramahnya,”
Selain itu, Reynhard juga menilai ceramah yang dilakukan oleh Habib Bahar dinilai mengandung unsur provokatif pada pemerintah.
Baca Juga: Ngamuk Tak Diikutkan Proyek RP 17 Milyar, Bupati Aceh Tengah Diancam Dibunuh Wakilnya!
Hal ini diketahui setelah video rekaman ceramah Habib Bahar viral di media sosial beberapa waktu terakhir.
“Memberikan ceramah yang provokatif dan menyebarkan rasa permusuhan dan kebencian pada pemerintah,” jelasnya.
“Ceramahnya telah beredar berupa video yang jadi viral, dapat menimbulkan keresahan di masyarakat,” lanjut Reynhard seperti dikutip dari Kumparan.com, Selasa (19/5).
Tanggapan pengacara Habib Bahar
Kuasa Hukum Habib Bahar, Aziz Yanuar juga membenarkan kabar penangkapan salah satu pemimpin ormas Front Pembela Islam (FPI) itu.
Baca Juga: Ditagih Jatah THR oleh Ormas, Pengusaha di Bekasi Minta Polisi Bertindak
Namun, Azis mengatakan bahwa pihaknya belum mendapatkan keterangan resmi dari Kemenkumham terkait pelanggaran apa yang dilakukan Habib Bahar.
“Penjelasan resminya kita belum tahu, kalau dari petugas alasannya PSBB, alasannya melanggar physical distancing,” ucapnya.
Kabar ditangkapnya kembali Habib Bahar bin Smith memang cukup menjadi perbincangan hangat di publik, bahkan sempat menjadi trending di beberapa media sosial.
Hal ini tidak lepas dari masa kebebasan Habib Bahar yang belum genap mencapai seminggu. Salah satu petinggi FPI itu pun dinilai telah melanggar syarat bebas asimilasi terkait PSBB dan ceramah provokatif.
Nah, kalau sudah seperti ini maka Habib Bahar harus rela menyelesaikan sisa masa hukumannya di dalam penjara lagi deh.
