Duo Wakil Ketua DPR, Fadli Zon Dan Fahri Hamzah Berkomentar Ini Usai Jokowi Bertemu Raja Salman Hingga Masuk Kabah!

Fadli Zon dan Fahri Hamzah | medan.tribunnews.com

Komentarnya kayak gini nih!

Di masa tenang jelang Pemilu 2019 esok (17/4) tentu Jokowi ingin menyempatkan waktu bersama keluarga dengan memilih terbang ke tanah suci untuk beribadah bersama.

Dilansir dari Tribunnews.com dari akun Instagram @jokowi, Presiden RI juga sempat mengabadikan momen-momen bersama sand Raja Arab tersebut.

Saya -- Ibu Negara, Gibran dan Kaesang -- siang ini bertemu dengan Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud di Istana Pribadi Raja di Riyadh, Arab Saudi.

Beliau menyambut kami di halaman depan istana dengan hangat. Raja Salman yang dua tahun lalu berkunjung ke Indonesia, terlihat sehat dan bugar. “Saya juga senang Presiden Jokowi bisa memenuhi undangan saya,” katanya," tulis Jokowi sebagai caption.

Jokowi dan keluarganya bahkan dijamu dengan hidangan khas negeri Arab seperti sup harira, daging iga sapi, dan nasi mandhi.

Atas jamuan istimewa tersebut, Jokowi pun mengucapkan banyak terima kasih.

"Seusai berbincang di ruang utama, kami dijamu santap siap dengan menu khas Arab Saudi seperti sup harira, daging iga sapi, atau nasi mandhi dengan ayam. Syukur Alhamdulillah.

Terima kasih Yang Mulia Raja Salman, sang khadimul haramain, pelayan dua kota suci Makkah dan Madinah," tulisnya dalam kolom caption.

Undangan Raja Salman kepada Jokowi di Arab Saudi tentu memicu viral di berbagai media, komentar-komentar dari fanboy pun tak luput membanjiri instagram Jokowi tersebut.

Tak hanya itu saja, duo Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah dan Fadli Zon juga turut menanggapi perjalanan umrah Jokowi saat dijamu oleh Raja Salman dan saat memasuki Ka'bah, hingga pemerintah Arab Saudi telah memberikan tambahan kuota untuk jemaah haji Indonesia sebesar 10 ribu.

Lalu bagaimana pendapat mereka terkait perjalanan umrah Jokowi tersebut?

Dilansir dari Tribunnews, Selasa, (16/4/2019), Fahri memberikan komentar sebaiknya Jokowi lebih menfokuskan niatnya untuk beribadah saja

Saya berharap pak jokowi itu umroh dalam minggu tenang ya niatkan niat ibadah dulu, komentar Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (15/4/2019).

Lebih lanjut, Fahri memberikan komentar kalau Tuhan sebenarnya Maha Melihat dan Maha Membaca niat di dalam diri seseorang. Oleh sebab itu, sebagai petahana, Jokowi harusnya menahan diri dari kampanye.

Sebab allah maha pembaca niat jangan rusak niat. Orang yang niatnya rusak akan terungkap niatnya itu. Mohon maaf ya dia petahana, dia nahan diri hal-hal yang mengandung kampanye yang berlebihan karena dia itu calonnya harusnya dia ibadah ke tanah suci dengan niat iklas saya tahu itu inilah soal sederhana itu, tambahnya.

Untuk urusan akhirnya Kerajaan Arab memberikan penambahan kuota haji, Fahri mengklaim kuota haji adalah kerja keras semua pihak.

Sementara itu, untuk Fadli Zon juga mengomentari terkait umrah Jokowi, Wakil Ketua umum Partai Gerindra itu membandingkan kalau jauh sebelum Jokowi, Prabowo Subianto sudah lebih dulu masuk ke dalam Ka'bah tepatnya pada tahun 1991 silam.

Kalau pak Prabowo masuk ke Ka'bah tahun 1991. Prabowo naik haji tahun 91 dan sudah masuk ka'bah, ungkap Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (15/4/2019).

Jokowi saat mencium Hajar Aswad | medan.tribunnews.com
Artikel Lainnya

Seperti yang diberitakan sebelumnya, dilansir dari rilis Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, selama berada di Arab Saudi.

Jokowi mendapat kehormatan diundang oleh Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud bertemu di Istana yang berada di Riyadh. Selain itu, Putra Mahkota Muhammad bin Salman juga mengundang Presiden Jokowi untuk bertemu secara terpisah di Riyadh.

Tags :