Dinyatakan Positif Covid-19, Inilah Deretan Pernyataan Kontroversial Donald Trump Terkait Corona
05 Oktober 2020 by Ike Dewi
Saat ini Donald Trump dan Melania sedang menjalani isolasi mandiri.
Donald Trump mengumumkan bahwa ia dan Melania positif dinyatakan Covid-19. Ia mengungkapkan hal itu melalui akun twitter miliknya @realDonaldTrump pada Jumat (2/10/2020) lalu.
"Malam ini, @FLOTUS dan saya dinyatakan positif Covid-19. Kami akan segera memulai proses karantina dan pemulihan. Kami akan melewati ini BERSAMA!," cuit Donald Trump.
Semenjak dunia dilanda pandemi, Donald Trump memang sering mengeluarkan beberapa pernyataan tak masuk akal seputar virus corona. Bahkan ia juga sempat menganggap enteng virus ini dengan menganggapnya sebagai flu biasa, sebelum akhirnya Trump mengakui bahwa Covid-19 memang berbahaya. Berikut adalah sederet pernyataan kontroversial Trump terkait Covid-19.
BACA JUGA: Donald Trump Sebut Virus Corona Hoaks untuk Jatuhkan Dirinya
Tuduh WHO pro China
Donald Trump sempat memiliki konflik dengan WHO hingga pernah mengancam akan menghentikan dana untuk organisasi kesehatan dunia ini. Ia juga mengklaim bahwa WHO terlalu fokus pada China serta tidak bisa memberikan pernyataan yang tepat selama wabah.
"Mereka mengeluarkan saran yang salah. Mereka benar-benar salah," ucap Trump (8/4/2020).
WHO telah memberi peringatan mengenai wabah yang menjadi pandemi secara global sejak Maret 2020, satu hari sebelum pengumuman darurat kesehatan masyarakat di AS.
BACA JUGA: Deretan Penantang Donald Trump di Pemilu Amerika Serikat 2020. Siapa Saja?
Tes diperlambat agar kasus tak meningkat
"Ini bagian buruknya : Ketika Anda memperluas tes, akan ditemukan lebih banyak kasus dan infeksi," ujar Trump dalam rapat umum di Tulsa, Oklahoma (21/6).
Selain pernyataan itu, sang presiden AS juga mendesak agar tim memperlambat tes, karena jumlah yang terinfeksi disebabkan oleh adanya peningkatan tes.
Menanggapi hal itu, pejabat administrasi AS mengungkapkan bahwa Donald Trump sedang bercanda saat mengungkapkan hal tersebut.
BACA JUGA: Sering Meremehkan, Presiden Donald Trump dan Sang Istri Akhirnya Dinyatakan Positif COVID-19
Rutin mengonsumsi obat malaria
Setelah dites dan dinyatakan negatif, Donald Trump pernah mengaku sering mengonsumsi obat malaria hidroksilorokuin sehingga dirinya tidak tertular virus corona. Tidak tanggung-tanggung, ia mengatakan menelan pil itu satu kali sehari.
"Saya minum satu pil setiap hari," ungkapnya sebagaimana dikutip dari AFP.
Hal itu dianggap tak layak oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA), sebab hidroksilorokuin bisa menyebabkan masalah ritme jantung pada pasien virus corona.
Memberi suntikan disinfektan ke manusia
Pernyataan paling kontroversial yang pernah dilontarkan oleh Trump adalah saat ia mengungkapkan perlunya peyuntikan disinfektan kepada manusia, hal ini dianggap Trump sebagai solusi untuk memerangi virus.
Sontak hal itu membuat WHO mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengimplementasikan lansgung disinfekatn pada kulit.
"Menyemprotkan alkohol atau klorin ke seluruh tubuh Anda tidak akan membunuh virus. Menyemprotkan zat-zat semacam ini bisa berbahaya bagi selaput linder kita, misal mata dan mulut," tulis WHO.
Tonight, @FLOTUS and I tested positive for COVID-19. We will begin our quarantine and recovery process immediately. We will get through this TOGETHER!
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) October 2, 2020
Itu dia sederet pernyataan kontroversial Donald Trump terkait Covid-19, hingga akhirnya ia dan sang istri dinyatakan positif pada Jumat (2/10/2020). Saat ini, sang presiden AS itu sedang menjalani proses karantina mandiri bersama Melania, melalui sebuah video yang diunggah di akun twitternya, Trump mengabarkan bahwa keadaannya baik-baik saja serta berterima kasih atas semua dukungan yang datang.
