Breaking News! Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Positif Covid-19
01 Desember 2020 by Sabina Gendis SahasrakiranaAnies Baswedan diduga tertular dari Wakil Gubernur.
Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta dikabarkan positif terinfeksi Covid-19. Hasil tes PCR atau tes usap pada Selasa (1/12) dini hari menunjukan Anies terpapar virus dengan kondisi dalam keadaan baik dan tanpa gejala.
Lalu bagaimana kondisinya saat ini?
BACA JUGA: Sakit Mirip Gejala COVID-19, Rizieq Shihab Tolak Kedatangan Petugas Swab ke Rumahnya
Pada Senin siang (30/11) Gubernur DKI, Anies Baswedan telah melakukan tes usap PCR di tempat kerjanya yaitu Balai Kota DKI Jakarta. Melalui keterangan tertulis pada hari Selasa (1/12), Anies Baswedan memastikan bahwa dirinya dinyatakan positif Covid-19.
"Hari Senin tanggal 30 November saya kembali menjalani swab PCR sebagai konfirmasi atas hasil antigen hari sebelumnya, dan ternyata malamnya saya dapat kabar kalau hasilnya positif," kata Anies.
Walaupun terpapar virus, Anies tetap akan memimpin seluruh rapat secara virtual.
"Saya akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat secara virtual. Sejak Maret lalu kita sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan Insya Allah tidak akan ada proses pengambilan kebijakan yang terganggu," tegasnya.
Rutin menjalankan tes usap PCR pada Rabu (25/11) lalu, Anies dinyatakan negative Covid-19. Namun, setelah Ahmad Riza Patria selaku Wagub DKI dinyatakan positif pada hari Minggu (29/11), Anies sempat melakukan kembali tes usap antigen dan hasilnya negatif.
Tes dilakukan kembali karena beberapa hari sebelumya Anies secara intens bertemu dengan Riza Patria untuk melakukan rapat tertutup.
“Isolasi mandiri akan saya lakukan di tempat yang terpisah dengan keluarga dan akan saya tinggali sendiri. Sementara keluarga akan tetap di kediaman pribadi," papar Anies.
BACA JUGA: Pamer! Sempat Terjangkit Covid-19. Donald Trump: Kini Saya Kebal
Keputusan yang dia pilih ini pun telah dikonsultasikan dengan dokter.
"Setelah berkonsultasi dan sesuai dengan arahan dokter, saya akan menjalani isolasi mandiri dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan tim medis," ujarnya.
Seluruh kontak erat baik itu staf kantor atau keluarga sudah dilakukan tes usap PCR. Selain itu Anies juga mengharapkan semua orang yang berinteraksi dengan dirinya selama beberapa hari terakhir untuk melakukan tes usap PCR dan melakukan isolasi mandiri.
"Bagi siapapun yang pernah bertemu saya dalam beberapa hari terakhir, bisa kontak ke puskesmas terdekat untuk menjalani swab test. Tentu tim tracing dari Dinkes juga akan mendata dan menghubungi kontak erat saya. Seluruh prosedur terkait akan dijalankan," tambahnya.
Penutupan kantor Gubernur dan Wakil Gubernur di Blok B sudah dilakukan. Untuk Gedung Utama Balai Kota yang letaknya berbeda dengan kantor Gubernur dan Wakil Gubernur akan terus beroperasi dengan protokol kesehatan ketat.
Gerakan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan diminta terus digalakan oleh Anies supaya masyarakat terus mematuhinya.
"Mohon doanya agar bisa segera kembali sembuh dan Semoga Allah SWT melindungi kita semua dan merahmati kota Jakarta," tandasnya.