Bak Film Narcos, Kampung Narkoba di Palangkaraya Dibumi Hangus Polisi!
27 April 2020 by Titis HaryoTerinspirasi Pablo Escobar dari Kolombia, kampung narkoba di Palangkaraya digerebek dan dibumihangus polisi.
Sebuah kampung narkoba yang mirip seperti dalam film Narcos Kolombiar berhasil digerebek petugas kepolisian di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada Kamis (23/4) lalu.
Selain menangkap 5 orang yang diduga sebagai pengelola, polisi juga membumi hanguskan kampung narkoba tersebut dengan cara dibakar.
Lantas, seperti apa aksi penggerebekan kampung narkoba di Palangkaraya ini? Simak ulasannya.
Polisi gerebek kampung narkoba mirip di Kolombia
Dilansir dari Detik.com, Senin (27/4), Kapolres Palangkaraya Kombes Dwi Tunggal Jaladri membenarkan keberadaan kampung narkoba yang berada di wilayah tugasnya.
Kampung yang berada di kawasan Puntuh, Kecamatan Pahandut itu memang sudah sering menjadi sasaran penggerebekan polisi.
Baca Juga: Heboh Gadis Garut Pingsan Dikira Corona, Faktanya Bikin Kesal!
“Lokasi ini sudah merupakan target operasi dan sudah berkali-kali dilakukan penggerebekan tingkat Polda maupun Polres,” jelas Dwi.
Dwi sendiri tidak memungkiri bila kampung narkoba yang berada di Palangkaraya ini sedikit mirip dengan kampung narkoba yang berada di Kolombia.
Hal ini tidak lepas dengan ketatnya keamanan yang dibuat oleh para bandar dan pengedar narkoba di kampung tersebut.
“Kampung narkoba di sini seperti di Kolombia. Ada pakai pos pantau, pakai tower, pakai pos 1, pos 2, pos 3. Tiap polisi masuk ke sana kalau cuma 10 orang pasti dikeroyok sama bandar (narkoba),”
Polisi sendiri berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti 16 paket sabu, 20 alat isap, senapan, senjata pedang katana, dan uang senilai Rp 16 juta.
Baca Juga: Ditangkap Usai Plesetkan 'Aisyah Istri Rasulullah', Pria di Surabaya Ini Nangis: Saya Mohon Maaf
Bandar kabur, 5 orang diamankan
Sementara itu, polisi juga berhasil menangkap 5 orang yang diduga sebagai pengelola dan mata-mata untuk memantau kedatangan polisi.
Para pelaku sendiri, berdasarkan catatan polisi sudah sering ditangkap karena merintangi penyelidikan kampung narkoba ini.
Namun, Dwi mengakui bandar narkoba yang jadi buruan utama dalam penggerebekan ini berhasil melarikan diri dengan menggunakan speed boat yang sudah disiapkan di kampung narkoba.
Baca Juga: Nego Harga Seks Alot, Pegawai Pabrik Gorok Wanita Tanpa Busana di Apartemen Surabaya!
“Bandar masih kita kembangkan, karena saat kita gerebak mereka melarikan diri,”
“Akses melarikan diri ada yang lewat hutan dan sungai, memang ada speed (boat) di belakang itu yang akan dipakai (kabur) apabila ada penggerebekan,” jelas Dwi.
Polisi bakar habis kampung narkoba
Tindakan tegas pun akhirnya diambil pihak kepolisian dengan membumi hanguskan kampung narkoba di Palangkaraya dengan cara dibakar.
Hal ini tidak lepas dari terus beroperasinya kampung tersebut sebagai pusat peredaran narkoba meski sudah digerebek berkali-kali.
“Dibakar karena beberapa kali kita lakukan penggerebekan mereka selalu berpindah,”
Aksi bumi hangus kampung narkoba ini juga dilakukan polisi untuk meredam transaksi dan penggunaan sabu di lokasi tersebut.
“Mereka (juga) membuat tempat tersebut untuk transaksi (narkoba) dan untuk nyabu di tempat,” jelas Dwi.
Keberadaan kampung narkoba di Palangkaraya yang lantas digerebek oleh kepolisian cukup membuat gempar publik.
Bagaimana tidak, kampung yang dijadikan markas peredaran barang haram tersebut dianggap mirip dengan pusat kartel narkoba di Kolombia.
Semoga langkah tegas polisi ini bisa terus dilakukan demi membasmi habis peredaran narkoba di tanah air.