Amien Rais : Pemindahan Ibu Kota Dipersembahkan Untuk Beijing!
03 September 2019 by refa dewa
Ibu kota buat Beijing!
Isu pemindahan ibu kota memang menjadi isu yang sangat panas beberapa bulan belakangan ini, apalagi pemindahan ibu kota yang telah diputuskan di pulau Kalimantan, tepatnya di Kalimantan Timur, digadang-gadang menghabiskan anggaran hingga Rp 400 triliun lebih!
Sangat tak mengherankan, semua mata mulai dari masyarakat hingga kawan dan lawan politik tertuju kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pemimpin negara, sekaligus yang mencanangkan pemindahan ibu kota.
Meski sebelumnya, ada beberapa politikus yang telah mengirimkan masukan, seperti empat poin penting dari mantan lawan Pilpres 2019 kemarin, Prabowo Subianto
Kini ada pula politikus yang turut memberikan pernyataan terkait keputusan Jokowi memindahkan ibu kota negara dari yang sebelumnya warisan Belanda, Batavia, (Jakarta) ke Kalimantan Timur.
Amien Rais angkat suara!
Adalah senior PAN, Amien Rais yang sebelumnya memberikan kritikan terkait keputusan Jokowi tersebut, menurutnya pemindahan ibu kota sama saja mempercepat pengambilalihan kedaulatan RI oleh Tiongkok, hal tersebut disampaikan saat Amien Rais menghadiri seminar 'Menyoal Rencana Pemindahan Ibu Kota' di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (3/9/2019).
Saya pikir ini ibu kota itu mempercepat pengambilalihan kedaulatan oleh Republik Rakyat China. Sekali lagi, Xi Jinping ini lebih hebat dari Mao Zedong, kata Amien
Xi mengatakan bahwa kalau negara-negara Barat bisa menduduki negara lain, negara-negara Barat dalam era kolonialisme bisa menjajah negara lain, mengapa kita tidak? imbuh dia.
Amien Rais menuding jika pemerintah tidak menunggu kajian dari Bappenas terlebih dahulu guna melancarkan pemindahan ibu kota. Tapo. pemerintah menunggu studi dari Beijing.
Sesungguhnya memindah Jakarta bukan karena menunggu studi Bappenas, tapi studi Beijing. Itu jelas sekali, ujarnya.
Lebih lanjut, Amien Rais juga menjelaskan jika kekuatan global sekarang hanya tersisa dua negara, Amerika Serikat dan Tiongkok, dan Tiongkok sekarang berada pada level yang membahayakan dalam segi kekuatan militer, sudah hampir sama dengan Amerika Serikat.
Saudara sekalian, di dunia ini ada struggle for global supremacy, struggle for global hegemony antara Amerika dan Tiongkok. Kemudian Tiongkok ini sekarang dari segi military power sudah hampir neck on neck, hampir sama, tegas Amien.
Baca juga : BMKG Sebut Wilayah Ibu Kota Baru di Kalimantan Dilewati Sesar Gempa, Bebas Dari Megathrust?
Oleh karena itu, dalam pertemuan itu pula, Amien Rais meminta kepada Jokowi agar segera membatalkan rencana pemindahan ibu kota.
Jadi pesan kita dari ruang ini kepada Pak Jokowi, tentu nggak usah basa-basi ditinjau kembali dan lain-lain. Jadi dibatalkan, selesai. Kita orang Melayu tanpa ada basa-basi, tutur Amien.
Baca juga : Tengku Zulkarnain Peringatkan Lokasi Ibu Kota Baru Terancam Rudal China
Jika permintaannya itu tidak didengar dan pemerintah tetap bersikeras memindahkan ibu kota negara, maka Amien menilai semua itu dilakukan demi pemerintah China.
Kalau mereka tetap akan mindah ibu kota padahal dipersembahkan untuk Beijing, ini pertanda memang wallahualam, tutur Amien.
