Nggak Banyak Disadari, Ini 4 Tanda Badanmu Sudah Kelelahan. Saatnya Perhatikan Kesehatan!
19 Desember 2019 by Keepo
Yuk segera cek kesehatan!
Banyaknya kegiatan seringkali bikin kamu nggak sadar kalau tubuh sebenarnya kelelahan. Padahal tubuh sudah memberikan alarm saat kamu sudah mencapai batas tersebut. Jika alarm ini nggak ter-notice, kamu bisa saja tumbang dan malah harus bedrest di rumah atau bahkan harus menjalani rawat inap. Tentunya kamu nggak mau kan mendapatkan kejadian seperti ini? Oleh karena itu, lebih baik kamu cari tahu tanda-tanda jika tubuh kamu kelelahan berikut ini!
Insomnia dan kulit pucat bisa jadi tanda-tanda anemia
Jika kadar hemoglobin (hb) dalam darah di bawah normal, maka kamu rentan terkena anemia atau kurang darah. Gejala atau tanda yang diberikan tubuh untuk mengetahui kalau kamu anemia itu antara lain kulit terlihat pucat, susah tidur, sesak napas, sakit kepala, kurang konsentrasi, dan BAB berdarah. Anemia sendiri jelas bukan kondisi yang bisa disepelekan ya guys. Apalagi kalau hemoglobinmu sudah di bawah angka 6g/dl yang bisa menyebabkan hilangnya kesadaran. Ini bahaya, dan kemungkinan besar mengharuskanmu untuk rawat inap agar bisa diobservasi atau malah ditransfusi. Jadi, ketika kamu merasakan tanda-tandanya, segeralah istirahat dan jaga pola makan kamu.
Selama dua kali seminggu asam lambung kambuh, tanda kalau stress
Orang-orang menganggap kalau asam lambung bukan tergolong penyakit berat. Padahal asam lambung bisa bahaya jika dibiarkan berlama-lama. Selain pola makan, kadar asam lambung bisa dipengaruhi oleh faktor psikis, seperti stres ataupun kelelahan. Kamu tentu nggak mau kan mengalami hal ini? Makanya mulai sekarang lebih care kepada diri sendiri dengan menjaga pola makan dan juga psikis kamu agar tidak stres berlebih.
Jangan sepelekan diare, awas muntaber!
Jika tubuh kamu terganggu, diare dan mual adalah hal biasa yang kamu alami. Terdapat hal-hal yang menyebabkan kamu diare, mulai dari "masuk angin", hingga salah makan yang membuat perutmu mulas-mulas. Namun, diare ini nggak bisa disepelekan karena bisa menjurus ke muntaber, yaitu infeksi saluran cerna karena virus. Muntaber biasanya menghilangkan banyak cairan tubuh sehingga cukup berbahaya. Oleh karena it, sesibuk apapun kamu, jangan sampai lupa memperhatikan makanan kamu ya~
Tenggorokan sakit, napas panas, dan pusing tanda bakal tumbang alias sakit
Kalau kamu peka dan memang aware dengan kesehatan kamu, baca sinyal tubuh itu mudah kok. Kalau kamu merasa pusing diikuti dengan sakit tenggorokan, napas terasa panas, pegal-pegal, hingga hilangnya nafsu makan, itu merupakan pertanda jika tubuhmu akan sakit. Sebagai antisipasi, ada baiknya kamu segera konsumsi madu, vitamin C, perbanyak minum air putih dan tidur yang cukup. Bila perlu, tidur lebih awal supaya tubuhmu punya banyak waktu untuk istirahat.
Nah, bicara tentang rumah sakit dengan segala administrasinya tentu bikin banyak orang bete. Lamanya antrian hingga ribetnya bikin janji konsultasi dengan dokter tak jarang bikin orang malas ke rumah sakit dan lebih memilih menunda pengobatan. Menyadari hal tersebut, Medigo, sebuah startup kesehatan yang fokus pada digitalisasi rumah sakit dan klinik bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menghadirkan "Klinik Pintar IDI" melalui prosesi Signing Ceremony yang digelar pada Rabu, 18 Desember 2019.
Dengan Klinik Pintar IDI, pasien bisa dengan leluasa untuk mengatur dan membuat jadwal temu dengan dokter. Selain itu, aplikasi yang ditawarkan dapat merekam riwayat medis pasien sehingga mudah dan efisien saat proses rujukan tanpa harus pemeriksaan ulang, homecare, health monitoring sampai dengan mengajukan on-demand obat-obat atau layanan kesehatan lainnya.
dr. Daeng M. Faqih, S.H., M.H, selaku Ketua Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengungkapkan, tantangan yang sedang dihadapi industri kesehatan merupakan hal mendasar yang tidak hanya dirasakan oleh klinik sebagai penyedia fasilitas kesehatan namun juga oleh dokter, pasien hingga pemerintah.
Di satu sisi, pasien yang berobat terutama ke fasilitas kesehatan tingkat primer (FKTP) meningkat karena Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), namun mereka menghadapi kendala seperti waktu menunggu yang lama dan tidak pasti, standarisasi layanan yang tidak merata, akses kepada layanan klinik yang masih manual," katanya.
Lebih lanjut, Harya Bimo selaku CEO Medigo menjelaskan bahwa hadirnya Klinik Pintar IDI sebagai sebuah bentuk kerjasama Medigo dengan IDI yang melahirkan inovasi untuk menjawab berbagai tantangan industri kesehatan di era JKN melalui penerapan teknologi digital.
Klinik Pintar IDI memberikan solusi total pengelolaan klinik modern yang bertujuan untuk memberdayakan dokter-dokter di Indonesia dan juga mengedepankan Value Based Care yang memungkinkan pasien mendapatkan akses mudah terhadap pengalaman layanan kesehatan yang baik (good patient experience), hasil layanan kesehatan yang lebih baik (better patient outcome) dan biaya yang murah (affordablecost)," ujar Bimo.
Klinik Pintar IDI membina kerjasama Joint-operation dengan klinik konvensional dan diharapkan dapat menambah existing revenue klinik dengan peningkatan kapitasi BPJS, meningkatkan pelayanan pasien umum, optimalisasi layanan klinik (vaksinasi, imunisasi, dsb). Selain itu, Klinik Pintar IDI juga memungkinkan klinik menambah revenue dengan melayani pasien di luar fasilitas kliniknya seperti rujukan ke mitra rumah sakit dan layanan telemedicine antar faskes, layanan home care dan health monitoring untuk pasien yang dirawat di rumah. Tidak hanya itu, Medigo dan IDI berencana untuk membuka 2 Klinik Pintar IDI di Bekasi pada Januari 2020 dan menargetkan akan membuka 1000 jaringan Klinik Pintar IDI di Indonesia dalam waktu 5 tahun ke depan.
