Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan untuk Memudahkan Masa Pensiunmu

JHT BPJSTK | unsplash.com

Cara mencairkan saldo BPJS Ketenagakerjaan untuk persiapan pesiun

Asuransi adalah hal yang mungkin tak lagi asing bagi yang sudah memasuki dunia kerja. Tanpa disadari, banyak manfaat yang bisa kamu rasakan ketika memiliki asuransi, terutama untuk mengatasi kejadian tak terduga saat bertugas. Fasilitas ini berguna pula bagi masa tua nanti ketika sudah masuk usia pensiun.

Sebagian besar darimu pasti sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan setelah menjadi bagian dari sebuah perusahaan dalam negeri. Sama dengan asuransi lainnya, kamu diwajibkan untuk membayar premi tiap bulan yang diambil dari gaji. Saat tua nanti, kamu tinggal mengikuti cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan jika mau mengambilnya.

Cara mencairkan dana BPJS Ketenagakerjaan

Dengan begitu, tak terasa kamu sudah menyimpan sejumlah dana yang bisa dimanfaatkan ketika dibutuhkan. Dana tersebut bisa dicairkan saat sudah resign dari kantor dan pensiun nanti. Caranya mudah hanya perlu beberapa menit. Bahkan kini kamu bisa langsung mencairkan BPJS Ketenagakerjaan secara online.

1.

Lengkapi dulu syarat-syaratnya

Syarat | unsplash.com

Cara mencairkan dana BPJS Ketenegakerjaan dimulai dengan persiapan dokumen dan berkas yang dibutuhkan. Berikut berkas yang harus disiapkan sebelum memulai prosesnya:

  1. Kartu peserta tenaga kerja asli
  2. Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli dan fotokopi
  3. Kartu Keluarga (KK) asli dan fotokopi
  4. Surat keterangan pemberhentian kerja atu paklaring. Di surat tersebut harus tertulis dan menyatakan bahwa kamu telah selesai masa kerja di perusahaan tersebut.
  5. Formulir klaim Jaminan Hari Tua yang sudah diisi, bisa didapat di kantor cabang
  6. Buku Tabungan atas nama peserta Jaminan Hari Tua

Hanya itu berkas yang harus kamu bawa saat proses klaim dana. Bila kamu tergolong orang yang taat peraturan dan tertib administrasi, syarat di atas akan sangat mudah dipenuhi.

Baca juga: Nunggak BPJS Bikin Tak Bisa Urus SIM hingga Ajukan Kredit!

2.

Ketentuan mencairkan saldo BPJS Ketenegakerjaan

Ketentuan | unsplash.com

Untuk memulai cara mencairkan dana BPJS Ketenegakerjaan, kamu bisa langsung mendatangi kantor BPJS Ketenagakerjaan terdekat yang ada di kotamu. Tentunya dengan membawa berkas yang sudah disebutkan sebelumnya.

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2015, sekarang peserta bisa melakukan cara mencairkan saldo BPJS Ketenegakerjaan sebesar 10%, 30%, dan 100% tanpa batasan usia minimal tertentu seperti peraturan lama. Namun, ada beberapa ketentuan yang harus diperhatikan.

Baca juga: Defisit Rp32 Triliun, Iuran BPJS Kesehatan Naik 100% Per Januari 2020

Cara mencairkan dana BPJS Ketenagakerjaan sebesar 10% dan 30%

Kamu harus melampirkan surat keterangan masih bekerja di sebuah perusahaan. Jika hendak mengawali cara mencairkan dana BPJS Ketenegakerjaan sebesar 30% untuk keperluan kredit rumah, kamu harus menambahkan beberapa pendukung.

Dokumen yang terkait pembelian rumah ini seperti booking fee, SP3K, standing instructions, dan akad kredit dari pihak bank. Pastikan pula bank punya kerjasama dengan BPJS Ketenegakerjaan agar tak terjadi masalah di kemudian hari.

Syarat pencairan dana BPJS Ketenagakerjaan sebesar 100%

Tidak ada batasan usia kepesertaan dan usia peserta sendiri. Kamu tinggal menambahkan surat keterangan berhenti kerja atau surat keputusan pensiun, surat pengalaman kerja, dan pas foto ukuran 3x4 dan 4x6 masing-masing 4 rangkap.

Baca juga: Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan

3.

Cara mencairkan BPJS Ketenegakerjaan secara offline

Antre offline | unsplash.com

Jika semua dokumen dan ketentuan sudah bisa kamu sanggupi, silakan datang ke kantor BPJS Ketenegakerjaan dan isi formulir yang tersedia. Ambil nomor antrean dan customer service akan dengan sigap membantumu.

Selain mengambil antrean langsung di kantor cabang, peserta juga bisa mengambil antrean secara online melalui situs https://antrian.bpjsketenagakerjaan.go.id/. Silakan isi tanggal dan cabang pelayanan yang dikehendaki dan datang sesuai dengan jadwal yang kamu pilih mandiri tersebut.

Jangan lupa sertakan bukti klaim antrean online tersebut ke petugas nanti. Kamu tinggal bilang saja untuk dituntun dan memudahkan cara mencairkan BPJS Ketenegakerjaan.

Baca juga: Tiongkok Bantu Tutup Defisit BPJS Kesehatan

4.

Proses cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online

Daftar online | unsplash.com

Selain mendatangi kantor cabang BPJS Ketenegakerjaan terdekat, kamu bisa pula melakukan pencairan secara online. Begini cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online.

  1. Akses situs resmi BPJS Ketenegakerjaan di https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id/
  2. Jika sudah berhasil terbuka, daftarkan dirimu lewat pilihan Daftar Pengguna
  3. Isi data yang dibutuhkan, jangan sampai salah entry data. Jika sudah kamu akan diminta untuk memverifikasi email yang kamu daftarkan. Pastikan emailmu aktif karena pihak BPJS Ketenegakerjaan akan mengirim notifikasi ke email tersebut
  4. Di kolom Tujuan, pastikan kamu memilih Pengajuan Klaim, lalu pilih salah satu dari jenis klaim. Ada mencapai usia pensiun, mengundurkan diri, dan terakhir PHK
  5. Setelah itu, peserta akan diarahkan ke laman unggah dokumenDalam proses, ini pastikan kamu sudah men-scan dokumen yang dibutuhkan. Pada dasarnya sama dengan poin pertama tentang berkas dan dokumen cara mencairkan BPJS Ketenegakerjaan. Sesuaikan pula ukuran file, kompres hingga ukurannya tidak melebihi ambang batas maksimal. Batasannya 200 KB per dokumen. Kamu bisa menggunakan situs kompres file yang tersedia gratis secara online seperti tinyjpg, ilovepdf, imgonline dan lain sebagainya
  6. Buat format dokumen dalam bentuk PDF atau JPEG saja agar mudah dibuka dan tidak berubah format. Pastikan tulisan jelas terbaca dan kualitas gambar tidak pixelated atau pecah
  7. Setelah semua dokumen lengkap, cek akurasi datanya dan submit. Tunggu selama beberapa saat hingga pihak BPJS Ketenegakerjaan mengirim email konfirmasi yang berisi lokasi kantor cabang dan waktu untuk mencairkan BPJS Ketenegakerjaan
  8. Tiba saatnya kamu harus datang ke kantor cabang pada hari dan waktu yang sudah tercantum dalam surat elektronik. Bawa dokumen yang dibutuhkan. Cetak pula email dari BPJS sebagai bukti bahwa pengajuanmu sudah dikonfirmasi. Banyak yang tidak tahu kalau cara mencairkan saldo BPJS Ketenagakerjaan ini lebih hemat waktu daripada yang offline. Di sana, kamu bisa mengambil antrean khusus pendaftar online. Biasanya antreannya tidak sepanjang pendaftar yang langsung datang ke kantor tanpa proses pendaftaran online
Artikel Lainnya

Mudah sekali cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan. Hanya perlu ketelatenan untuk menyiapkan berkas terkait serta kesabaran untuk mengantre di kantor cabang. Pastikan pula kamu mengunduh aplikasi BPJSTKU untuk mengecek saldo BPJS Ketenegakerjaan yang dimiliki sebelum melakukan pencairan.

Jangan pula lupa untuk membawa alat tulis kiranya di sana kamu harus mengisi atau melengkapi formulir lain. Jika masih ada kendala, keluhan, atau ada informasi yang kurang jelas, hubungi call center BPJS Ketenagerjaan 1500910 yang biasanya aktif selama jam kerja normal yaitu Senin-Jumat pukul 08:00-16:00 WIB. Semoga cara mencairkan saldo BPJS Ketenagakerjaan ini bisa memudahkanmu, ya!

Tags :