23+ Film Kolosal Terbaik yang Diangkat dari Sejarah Penting Dunia
30 Juli 2021 by Prabowo Vicko
Film kolosal terbaik yang Wajib Ditonton
Film kolosal yang sukses diproduksi di dunia sudah cukup panjang daftarnya. Secara definisi, layar lebar ini diproduksi dengan dana yang besar. Pasalnya, ada banyak orang yang dilibatkan dalam sebagian besar adegannya dan kebanyakan dijadikan sebagai pemeran pembantu.
Dari kebanyakan film kolosal terbaik yang pernah ada, tema yang sering diangkat adalah sejarah. Di berbagai region negara dan benua, ceritanya sejarahnya dikembangkan mulai dari yang fiksi dan diaptasi dari kisah nyata.
Film Kolosal Terbaik
Di ulasan kali ini, sudah ada kompilasi tentang film kolosal terbaik bertema sejarah yang dibuat oleh banyak filmmaker. Mau yang berasal dari Eropa hingga Asia, daftarnya dijamin lengkap!
Ben-Hur (1959)
Salah satu film perang kolosal lawas yang menjadi tontonan legenda adalah Ben-Hur. Film perang kerajaan ini menceritakan seorang budak Yahudi bernama Judah Ben-Hur. Sebenarnya, ia adalah seorang pangeran dari Israel yang dijual oleh temannya kepada orang Romawi. Pada masa itu, Israel atau Yahudi pada saat itu memang menjadi salah satu daerah kekuasaan dari Romawi.
Yang ingin dilakukan oleh Ben-Hur saat itu adalah balas dendam kepada orang Romawi yang memaksanya untuk menjadi budah sekaligus merebut kembali kemerdekaan untuk kaumnya yang tertindas selama beberapa waktu.
Perang dalam film kolosal barat lawas dibuat benar-benar tanpa mengandalkan CGI. Semua adegan pertarungan yang berdarah-darah terasa semakin nyata dan nggak dibuat-buat. Ben-Hur sendiri mampi meraih belasan piala Oscar karena dukungan aspek yang totalitas. Mulai dari dialog hingg chemistry pemainnya, semua layak mendapatkan acungan jempol.
Cleopatra (1963)
Judul film kolosal barat lainnya yang nggak kalah mengglobal adalah Cleopatra. Di film yang dirilis pada 1963 silam ini, Cleopatra dikisahkan sebagai sosok wanita Mesir yang kecantikannya mampu membuat banyak pria tergila-gila. Kecantikannya yang terohor ini membuat seorang kaisar asal Romawi bernama Julius Caesar mendatangi Mesir langsung untuk membuktikan rumor ini.
Saat tiba di Mesir, dia langsung dibuat jatuh cinta kepada wanita ini. Rupanya, cinta Julius Caesar didasari oleh keinginannya untuk menaklukkan Kerajaan Mesir dalam genggaman tangan Romawi. Setelah pernikahan megah ini, Julius harus menghadapi banyak rintangan dalam waktu bersamaan.
Pertama, dia harus membuat daerah jajahan barunya tetap tunduk dan bisa memberikan apa yang dibutuhkan oleh Romawi. Kedua, Caesar harus berhadapan dengan petinggi dan jenderal Romawi yang berusaha merebut Cleopatra darinya. Tragedi dan drama yang menjadi bumbu utama di film ini membuat 4 piala Oscars berhasil dibawa pulang dan menjadi penghargaan terbaik pada masanya. Yuk, download film perang sub indo sekarang!
Gladiator (2000)
Film perang lainnya yang mulai mendominasi genre di Hollywood adalah Gladiator. Layar lebar yang tayang di teater dunia pada 2000 silam ini menceritakan tentang seorang mantan pejuang kekaisaran Romawi bernama Maximus.
Pria berambut pendek dan memiliki berewok tebal ini ternyata mengalami banyak hal yang membuat hidupnya hidup sengsara dan terluna-lunta. Sejak dulu, Maximus sudah menjadi salah satu korban tumbal dari kekejaman Raja Romawi.
Semua anggota keluarganya dihabisi nyawanya. Tinggal dirinya sebatang kara yang tersisa dan dijadikan sebagai budak gladiator untuk mempertaruhkan nyawanya di medan perang. Di film kolosal barat ini, dia dikenal sebagai salah satu pejuang gladiator yang kuat. Bertahan di banyak medan perang, dia berhasil selamat dan dicintai oleh rakyat Romawi.
Salah satu plot twist yang membuat Gladiator menjadi salah satu film kolosal terbaik adalah ketika dia berupaya sekuat tenaga untuk balas dendam atas kematian keluarganya. Berkat drama dan aksi yang mendebarkan di medan perang, Gladiator menjadi salah satu film kolosal terbaik sejak perilisannya.
Sudah ada lima piala Oscar yang dibawa pulang berkat pemain yang muncul di depan layar dan yang ada di balik layarnya. Amazing, bukan?
Baca juga: Film Korea Kolosal yang Penuh Adegan Hot dan Sadis
Trilogi Lord of the Ring (2001-2003)
Trilogi dari serial film Lord of the Ring juga bisa masuk dalam kategori film kolosal terbaik yang pernah ada. Diangkat dari fiksi sejarah karangan J. R. R. Tolkien yang dirilis pada 1937 lalu. Dari cerita ini, telah terlahir tiga film fantasi yang sudah digarap dengan sangat apik oleh Peter Jackson.
Diceritakan tentang perjalanan makhluk kerdil yang disebut hobbit untuk berkeliling dataran demi menyelesaikan misteri sebuah cincin misterius. Selama di The Fellowship of the Ring, The Two Towers dan The Return of the King, mereka bertemu dengan banyak makhluk dan suku yang unik.
Kemunculan mereka juga didukung dengan banyaknya penduduk lainnya untuk membuat ceritanya lebih nyata. Saat berada di kawasan para fairy, pemain cameo yang muncul pun bisa berjumlah puluhan dan ratusan. Budget yang besar juga dibutuhkan untuk memvisualisasikan banyak aspek fantasi yang nggak bisa didapat dari latar biasa.
Master and Commander: The Far Side of the World (2003)
Film kolosal barat ini mengisahkan tentang apa yang terjadi sebelum dan ketika Perang Napoleon terjadi. Berlatar pada 1800-an, Jack Aubrey yang berasal dari Inggris didapuk sebagai kapten di kapal perang Inggris untuk menyelesaikan misi Acheron.
Saat penyerangan dimulai, Kapten Jack baru menyadari bahwa pasukan dan kapalnya tidak mampu menandingi Acheron yang lebih unggul dalam berbagai aspek. Bersama dengan seorang teknisi kapal handal yang dipercaya bernama Maturin, mereka berdua bekerja sama mencari cara untuk mengalahkan Acheron.
Menjadi salah satu film kolosal terbaik yang dibintangi Russel Crowe dan Paul Bettany, layar lebar yang dirilis pada 2003 ini mendapatkan kesuksesan besar. Tak berhenti di situ, film ini mendapat rating bagus dan menuai pujian dari banyak pihak. Yuk, download film perang sub indo sekarang!
Troy (2004)
Film kolosal barat berikutnya adalah Troy. Menonjolkan tentang kisah di zaman Yunani kuno, legenda perang ini tetap menjadi favorit bagi banyak orang. Sang sutradara Wolfgang Petersen menggandeng Brad Pitt untuk menjadi Achilles sebagai lakon utamanya.
Manusia setengah dewa ini ikut berperang melawan Kerajaan Troy yang dikenal memiliki pertahanan yang susah ditembus dan dikalahkan oleh musuh. Selain aksi pertarungan yang mindblowing, drama yang ada juga dibilang bagus dan menyentuh.
Di beberapa kesempatan, Troy sempat masuk dalam nominasi Oscar di banyak kategori. Sayangnya, tidak ada piala yang disabet. Walaupun begitu, layar lebar ini masih layak untuk dinikmati bagi penyuka sejarah dan perang di masa sebelum masehi.
Tae Guk Gi: The Brotherhood of War (2004)
Film kolosal Korea Selatan juga memiliki beberapa judul yang sudah dirilis pada awal 2000-an. Tae Guk Gi: The Brotherhood of War termasuk dalam daftar military film yang mengharukan. Pasalnya, kisah yang diangkat bukan melulu soal perang, tapi juga cerita persaudaraan yang menyentuh hati.
Diceritakan ada dua orang kakak beradik terpaksa harus ikut mengangkat senjata dalam perang Korea Selatan melawan Korea Utara pada 1950-an. Mereke berdua bertekad untuk tetap bersama dan selamat supaya bisa kembali pulang untuk bertemu dengan ibunya.
Karena dikuasi oleh rasa ambisius, kakak beradik ini terpisah dan saling mencari hingga Korea Selatan merdeka. Akhirnya, misteri keberadaan saudara ini terkuak di ending-nya yang bakal membuat air mata menetes deras.
Drama yang dihadirkan mampu membuat film ini memanen penghargaan dan berhasil ditonton oleh 11,74 juta orang sejak dirilis pertama kali. Mungkin kamu bakal jadi salah satunya juga.
The King and The Clown (2005)
Mencari judul layar lebar yang mengangkat soal kerajaan dan sejarah? The King and The Clown masuk dalam daftar ini. Film kolosal Korea Selatan ini didominasi oleh unsur komedi di beberapa adegannya. Bahkan juga ada beberapa adegan dewasa yang terselip dalam durasi 2 jamnya.
Film rilisan 2005 ini berkisah tentang dua badut lokal yang menjadi kesayangan Raja Yeonsan. Di masa pemerintahan Dinasto Joseon, mereka mampu membuat lawakan yang menghibur sajang Raja yang dikenal sulit dibuat tertawa. Di banyak kesmepatan, mereka menghibur rakyat dengan aksi kocaknya.
Ada alasan mengapa sang Raja memberikan banyak keistimewaan kepada dua badut ini. Salah satunya adalah akrena Gong Gil, salah satu pelawaknya memiliki paras yang cantik bak wanita. Sayangnya, nyawa mereka kembali dipertaruhkan saat Raja Yeonsan kembali mengancam nyawa mereka bakal melayang jika tidak bisa membuat Raja tertawa dengan leluconnya.
Baca juga: Film Kolosal Terbaik dengan Cerita yang Memorable
300: Rise of an Empire (2006)
Film perang kolosal ini mengisahkan tentang raja dari Sparta Leonidas yang sedang menyusun strategi untuk turun dalam peperangan. Bersama 299 pasukannya, mereka harus bertahan dan melawan 1.000 orang pasukan dari Persia. Perang ini terjadi karena Sparta tidak mau tunduk kepada Persia yang dipimpin oleh Raja Xerxes.
Segala strategi perang yang dilakukan dan dilancarkan oleh pasukan Sparta ternyata cukup membuat pasukan Persia kerepotan. Bahkan beberapa kali mereka sempat bergerak mundur karena serangan dadakan ini.
300: Rise of an Empire memanfaatkan efek CGI yang ciamik. Walau unsur tambahan untuk membuat ceritanya semakin dramatis mendominasi editing-nya, aksi pertarungan dan bumbu sentimentil yang apik terasa selaras untuk dinikmati dalam waktu bersamaan. Tunggu apa lagi? Nonton film kolosal ini sekarang!
Assembly (2007)
Assembly termasuk dalam film kolosal China yang nggak boleh dilewatkan untuk ditonton. Mengangkat kisah Pertempuran Hsupeng pada 1948, film ini menceritakan detail perang yang terjadi di Tiongkok dan membuat banyak orang terbunuh.
Para prajurit Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok maju ke medan perang untuk balas dendam karena pemimpinnya dibunuh oleh Tentara Nasional China. Visual dan plot twist di perang saudara yang menarik, membuat film ini dapat berbagai penghargaan baik di tingkat nasional maupun internasional.
Kamu bisa melihat ada banyak orang yang terlibat dalam peperangan akbar ini. Dengan pemain yang sulit terhitung oleh jari, sudah bisa dibayangkan ‘kan berapa budget yang sudah dikeluarkan untuk menyukseskan layar lebar ini.
Red Cliff (2008)
Masih dalam daftar film kolosal China, kurang lengkap jika belum memasukkan Red Cliff di dalamnya. Film garapan sutradara John Woo ini menceritakan tentang Pertempuran Chibi pada 208 masehi ini. Tentu saja tayangan ini sarat akan nilai sejarah di masa lalu.
Film ini hadir dalam durasi 4 jam 48 menit. Terbilang sangat panjang dan lama, bukan? Selama ini pula kamu akan disuguhkan oleh proses yang terjadi sebelum, saat terjadi hingga apa saja yang dihadapi untuk memenangkan perang besar-besaran ini.
Jika kamu adalah penggemar film Mandarin dan siap nonton dalam waktu yang cukup lama, jangan sampai kelewatan untuk memeprhatikan semua detail yang ada, ya!
Agora (2009)
Film kolosal barat ini secara garis bersar bercerita tentang seorang budak yang beralih kepercayaan menjadi Kristen. Ia mencoba melawan tirani dari Kerajanan Romawi kuno yang dulu dikenal sangat memusuhi para penganut agama Kristen.
Lalu, ada seorang filsuf dan ahli matematika berparas cantik bernama profesor Hyptia. Ia yang berasal dari Alexandria, Mesir, jatuh cinta kepada budak tersebut. Kisah cintanya menjadi perbincangan dan drama yang sangat bagus yang diangkat di layar lebar ini. Tunggu apa lagi? Nonton film kolosal ini sekarang!
Baca juga: Jajaran Film Perang Asia Terbaik
Mongol: The Rise of Genghis Khan (2007)
Pada 2007, dirilis kembali sebuah film kolosal China yang menjadikan tokoh ternama Genghis Khan sebagai tokoh utamanya. Tidak hanya mempu mencuri perhatian penonton, ekspektasi banyak pihak membuat film ini jadi benar-benar bagus ketika dirilis.
Tidak mengecewakan, best colossal movie berjudul Mongol: The Rise of Genghis Khan ini berhasil memukau penonton dengan performa akting para aktornya yang epic. Dibuat dalam format biopik, penonton diajak mengikuti kehidupan Temujin saat masih kanak-kanak, remaja hingga dewasa.
Dari cerita ini, ada banyak hal baik yang bisa dipetik. Untuk jadi seorang pemimpin besar, Temujin telah merasakan segala kesulitan hidup yang mungkin tak terbayangkan orang biasa dengan hidup yang nyaman. Ada banyak perjuangan yang dilalui untuk membuat seseorang mampu menjadi andalan bagi kesejahteraan rakyatnya.
Centurion (2010)
Kembali ke list film kolosal barat, ada Centurion yang nyempil di dalamnya. Film yang tayang pada 2010 ini mengisahkan tentang seorang perwira Romawi bernama Centurion Quintus Dias. Pria ini adalah mantan pejuang gladiator yang ketangguhannya nggak perlu diragukan.
Ia dipercaya untuk memimpin sebuah pasukan untuk berperang dan menyelamatkan Jendral Romawi yang tertangkap dan sempat menjadi tawanan. Layar lebar ini dipenuhi dengan aksi dan strategi perang yang ada di atas kata sangat bagus.
Buat yang suka adegan perang kolosal, diharuskan buat nggak melewatkan nonton ini untuk asupan hiburan di akhir pekan.
13 Assassins (2010)
Sebuah film kolosal asal Asia yang berlatar 1844 ini mengajakmu mengikuti sebuah rencana pembunuhan besar oleh sekelompok pembunuh bayaran profesional. Yang menjadi targetnya adalah pemimpin bengis yang mengancam rakyat Jepang pada saat itu.
Awalnya, misi ini jadi bentuk pembalasan dendam atas kematian keluarga salah satu dari pasukan assassins ini. Seiring berjalannya waktu, akhirnya rencana ini berubah menjadi konspirasi besar.
Mereka yang hendak mengeksekusi rencana ini harus siap menanggung segala risiko yang ada setelahnya. Dengan aksi yang memuaskan dari segala aspek, mahakarya dari sutradara Takashi Mike ini dijamin menghibur penggemar film kolosal seperti kamu, guys.
The Servant (2010)
Film kolosal Korea Selatan ini mengangkat folklore-nya yang mengisahkan tentang hubungan asmara Chun Hyang dan Mong Ryong. Berasal dari kalangan bangsawan, tidak membuat Chun Hyang menjatuhkan hati kepada seorang pelayan. Namun, Chun Hyang harus memulai kisah yang baru dengan Mong Ryong yang sama-sama datang dari keluarga bangsawan.
Masalah dimulai ketika Mong Ryong mengetahui hubungan rahasia antara istrinya dengan pelayannya. Mong Ryong mencoba menangkap basah keduanya. Pada akhirnya, kisah cinta ini tidak bakal happy ending seperti yang diharapkan.
The Concubine (2012)
Layar lebar ini menjadi salah satu film kolosal Korea yang mengangkat kejadian di masa kerajaan dulu. Best colossal movie ini menceritakan tentang cinta segitiga antara selir dan para pangeran.
Premisnya terbilang simpel, tapi alurnya yang nggak biasa didukung dengan akting ciamik para pemerannya mambuat film ini cukup direkomendasikan oleh penonton dewasa.
Conquest 1453 (2012)
Pada 1453, Kerajaan Ottoman yang ada di bawah pimpinan Sultan Mehmet II mengalami sejarah besar. Pria ini merupakan salah satu Sultan paling berpengaruh dalam sejarah dunia sekaligus pelopor penaklukan Konstantinopel oleh Ottoman.
Awal jatuhnya Dinasti Bizantium yang sebelumnya menguasai wilayah strategis terjadi dalam kurun waktu ini. Namun, banyak juga yang menyayangkan sejarah yang berbelok cukup fatal dalam film kolosal ini.
The Treacherous (2015)
The Treacherous merupakan salah satu film kolosal Korea yang ditujukan untuk penonton dewasa. Diceritakan tentang seorang raja mesum dan semena-mena terhadap rakyatnya. Ia secara membabi buta membunuh orang yang dianggap bertanggung jawab atas kematian ibunya.
Dia mencari banyak wanita untuk dijadikan selir terbaiknya. Dibantu dengan petinggi kerajaan, wanita ini dilatih untuk menjadi budak seks yang baik di depan raja. Adegan dewasanya yang vulgar diiringi dengan aksi balas dendam yang tak terbendung, membuat layar lebar ini layak ditonton oleh yang sudah berusia 18 tahun ke atas.
Guru Bangsa: Tjokroaminoto (2015)
Siapa bilang sineas tanah air belum memiliki karya film kolosal Indonesia? Guru Bangsa: Tjokroaminoto yang dirilis pada 2015 jadi salah satunya yang dirilis dalam kurun waktu beberapa waktu terakhir.
Sang sutradara Garin Nugroho mempercayakan Reza Rahadian untuk memerankan tokoh penting dalam dunia pendidikan Indonesia ini. Ceritanya makin dramatis ketika Christine Hakim juga mendapat posisi sebagai produsernya.
Selama cerita berjalan, kamu akan dibuat seperti benar-benar masuk ke dalam suasana Indonesia di masa penjajahan Belanda. Banyak orang yang diminta untuk bekerja sama untuk berperan sebagai tokoh pembantu.
Walau sekadar berseliweran ketika Reza Rahadian in frame, film yang diangkat dari sejarah ini layak disebut sebagai salah satu film kolosal Indonesia yang patut diberi acungan jempol.
Baca juga: Film Sejarah Terbaik di Indonesia
Jenderal Soedirman (2015)
Selain sebagai biopik, Jenderal Soedirman menjadi salah satu film kolosal Indonesia yang menyorot cerita dari seorang pahlawan penting dalam kemerdekaan Indonesia, Soedirman. Layar lebar garapan sutradara ini Cica Westi ini dirilis di bioskop tanah air pada 27 Agustus 2015 lalu.
Tepat di peringatan 70 tahun kemerdekaan Indonesia, Adipati Dolken didapuk untuk memerankan Soedirman. Jenderal besar yang tangguh ini gigih memperjuangkan kemerdekaan Indonesia bersama dengan tokoh penting lainnya dan bertahan dengan satu paru-paru yang dimilikinya.
Jenderal Soedirman ini layak masuk dalam salah satu film kolosal Indonesia karena dari segi budget dan orang yang terlibat memiliki jumlah yang besar dan banyak. Mereka merekrut banyak orang untuk berperan sebagai rakyat biasa hingga bule untuk memerankan penjajah Belanda yang menguasai pada masa 45-an dulu.
The Great Battle (2018)
Film kerajaan terbaru ini mengambil latar pada 645 masehi. Saat itu, kawasan Korea masuk dalam kekuasaan dinasti Goguryeo. Di ibukota yang saat itu ada di Istana Pyongyang, banyak pasukan dari kerajaan yang berkumpul untuk menyusun strategi. Pasalnya, mereka diserang oleh Kerajaan Tang secara mendadak.
Benteng di kawasan ini menjadi saksi sebuah peperangan besar yang membuat Yang Ma Chun bingung. Pimpinan pasukan ini terombang-ambing untuk tetap membela musuh yang menjadi tempatnya bernaung selama ini atau mengabdi pada negara asalnya untuk memenangkan perang ini.
Monstrum (2018)
Pada September 2018 silam, sutradara Huh Jong Ho merilis salah satu karyanya yang berjudul Mostrum. Film kolosal Korea ini mengangkat cerita fiksi yang diadaptasi dari kisah nyata di masa pemerintahan Raja Jung Jong dari Dinasti Joseon.
Layar lebar ini menceritakan tentang kemunculan monster yang secara misterius menghabisi nyawa penduduknya. Salah seorang utusan raja saat itu, diminta untuk mengamankan kawasan kerajaan dari serangan makhluk buas ini.
Bersama dengan beberapa orang yang lihai dalam masalah ini, Yoon Kyum mencoba menelusuri awal mulanya hingga bisa benar-benar menebas leher monster ini. Mosntrum layak masuk dalam kategori film kolosal Korea karena ada banyak cameo yang muncul untuk berperan sebagai penduduk yang berlarian saat serangan monster ini dimulai. Film kolosal terbaru ini wajib kamu tonton.
Puluhan judul film kolosal terbaik yang diproduksi oleh filmmaker di seluruh dunia di atas bisa ditonton sebagai hiburan di waktu luang. Diadaptasi dari kisah nyata dan dikembangkan dari fiksi, dramatisasi ceritanya bakal membuat penonton jadi terhibur dan tegang.
Dari semua list yang ada, mana yang jadi favoritmu, guys? Jangan lupa ditamatkan semua, ya!
