Serupa Tapi Tak Sama, Inilah Perbedaan Hasil Tangkapan Fotografer Pemula dan Profesional!
29 Januari 2021 by IdhamMeskipun objeknya sama, hasil jepretan fotografer profesional memang ciamik!
Minat terhadap bidang fotografi yang cukup luas memungkinkan banyaknya bermunculan fotografer-fotografer amatir yang mungkin saja memang menyukai bidang fotografi. Namun mereka tidak menggeluti bidang fotografi ini secara professional karena aktivitas dilakukan berlandaskan hobi belaka. Lantas, apakah fotografer professional jadi kehilangan kedudukannya karena popularitas tersebut?
Untungnya, fotografer professional rupanya masih memiliki integritas yang membedakan dirinya dengan fotografer-fotografer amatir. Sehingga karya-karya mereka masih memiliki nilai lebih dibanding karya yang dibuat oleh orang yang tidak menggeluti fotografi secara serius.
Dilansir dari Yukepo.com, di bawah ini ada beberapa hasil jepretan fotografer professional yang dibandingkan dengan hasil jepretan fotografer amatir. Serupa tapi nggak sama!
Kalau yang profesional lebih kelihatan efek pelanginya, tuh
Dengan wawasan dan kemampuan yang ditempa oleh pengalaman, fotografer profesional dapat lebih lihai dalam mengolah spektrum warna pada objek kamera.
Baca juga: Antara Mau Marah atau Ketawa, 12 Kelakuan Bocah Ini Bikin Orangtua Ngelus Dada!
Tone yang lebih kuat
Fotografer profesional memang lebih lihai untuk membuat objek wisata tampak lebih indah dari yang sesungguhnya.
Objek yang sudah estetis bisa dibuat tampak lebih indah
Tone warna yang dimodifikasi membuat perbedaan yang sangat kentara pada citra yang ditangkap oleh fotografer profesional.
Yang ini sih nggak jauh beda
Kalau objek kameranya saja memang sudah sangat estetis, wajar saja jika fotografer amatir pun bisa menghasilkan foto yang tampak tidak begitu jauh berbeda dengan hasil jepretan fotografer profesional.
Baca juga: 12 Foto Ini Bikin Kita Sadar Betapa Pentingnya Punya Sahabat Sejati
Sama kayak yang tadi nih, objek wisatanya jadi terlihat lebih utopis!
Fotografer profesional biasanya sudah tahu betul bagaimana caranya mengadaptasikan gaya fotografinya dengan latar yang menjadi objek.
Estetika sudut penangkapan gambar dan tonenya terlihat jelas perbedaannya
Fotografer profesional biasanya akan mempertimbangkan estetika sudut pengambilan yang berkaitan dengan rule of third dan sebagainya. Tone-nya pun biasanya akan diadaptasikan dengan psikologi warna.
Baca juga: Tampak Sia-sia dan Bikin Kesal, Inilah Kumpulan Pengemasan Produk yang nggak Berguna
Punya keindahan yang lebih menghanyutkan orang yang melihatnya
Fotografer profesional pun pada umumnya sudah mempertimbangkan kemampuan mata manusia dalam merespon objek-objek visual sehingga mereka bisa lebih memproyeksikan citra yang lebih memanjakan mata.
Terlihat pada perbandingan foto di atas yang menampilkan hasil jepretan profesional yang lebih akrab dengan mata kita karena exposure cahayanya dibuat agak lebih sejuk dibanding citra aslinya.
Perbedaan momentum pengambilan gambar pun bisa berpengaruh terhadap estetika foto
Fotografer yang sudah terlatih secara profesional kerap dituntut untuk sigap dalam menangkap momen-momen tertentu karena momentum merupakan faktor yang sangat penting untuk menghasilkan foto-foto ajaib.
Hasil jepretan profesional tampak lebih membuat orang tertarik untuk mengunjungi tempatnya langsung
Kamu pernah nggak ngerasa kecewa karena mengunjungi tempat yang tampak jauh lebih indah dari fotonya? Tapi faktanya di luar ekspektasi.
Fotografer profesional memang dituntut untuk bisa lebih mengekstraksi keindahan dari objek-objek yang dijadikan sebagai muatan utama pada karya-karyanya. Makanya, profesi fotografer bisa bermanfaat juga untuk bidang pemasaran yang membutuhkan peningkatan daya tarik pada produk-produk yang hendak dipasarkan kepada masyarakat. Nah, kalau menurut kamu, di antara perbandingan-perbandingan foto di atas, mana perbandingan yang paling kentara?