Disebut Senjata Biologi hingga Ciptaan Bill Gates, Ini Teori Konspirasi Virus Corona yang Bikin Pusing!

COVID-19 Ciptaan Bill Gates? Inilah 4 Teori Konspirasi tentang Virus Corona
COVID-19 Ciptaan Bill Gates? Inilah 4 Teori Konspirasi tentang Virus Corona | www.wartaekonomi.co.id

Salah satu teori menyebutkan jika Bill Gates sengaja menciptakan vaksin corona. Untuk apa?

Saat ini dunia tengah disibukkan dengan sebuah wabah penyakit baru yang diberi nama Coronavirus Disease atau COVID-19. Wabah ini sendiri berasal dari Wuhan, sebuah kota yang terletak di Provinsi Hubei, China.

Hingga saat ini, wabah COVID-19 telah menyebabkan belasan ribu nyawa melayang serta menginfeksi ratusan ribu orang. Para ilmuwan tengah berupaya untuk menemukan vaksin yang tepat guna menahan laju penyebaran virus ini. Namun, hasilnya masih masih nihil.

Di sisi lain, berbagai teori konspirasi tentang kemunculan wabah corona mulai menyeruak ke publik. Bahkan ada yang menyatakan kalau virus ini telah diprediksi sejak lama.

Lantas seperti apa deretan teori konspirasi tentang wabah COVID-19 ini? Melansir dari berbagai sumber, berikut ini ulasan singkatnya untuk kamu semua. Yuk, Keepo!

Baca Juga: Viral Penumpang Bus Meninggal Diduga Corona Dievakuasi Pakai APD, Ini Kata Polisi!

1.

The Eye of Darkness

COVID-19 Ciptaan Bill Gates? Inilah 4 Teori Konspirasi tentang Virus Corona
The Eye of Darkness | www.vantage.id

Teori konspirasi tentang wabah virus corona yang pertama berasal dari cuitan akun @xkunkun. Di dalam cuitannya pada tanggal 16 Maret 2020 ini, ia menyebutkan jika virus corona telah diprediksi kehadirannya sejak tahun 1981.

Prediksi tentang kehadiran virus ini sendiri berasal dari sebuah buku yang dirilis pada tahun 1981 berjudul The Eye of Darkness karya Dean Koontz. Pada halaman ke-312, terungkap bahwa pada tahun 2020 akan ada sebuah penyakit mirip dengan pneumonia yang akan menyebar ke seluruh dunia.

Penyakit ini disebutkan akan menyerang bagian paru-paru dan saluran bronkial. Mengerikannya, penyakit ini menolak semua jenis perawatan yang dilakukan. Lanjut menurut buku ini, penyakit yang diduga COVID-19 ini akan tiba-tiba hilang dan kembali.

Baca Juga: Geger Pria Terkapar di Tanah Abang Diduga Terinfeksi Corona, Warga Takut Mau Menolong

Selain itu, buku tersebut juga menceritakan kalau penyakit ini merupakan senjata biologis yang diberi nama Wuhan-400 dan dikembangkan di luar Kota Wuhan.

Berkaitan dengan hal ini, melansir Reuters (24/3/2020), ada perbedaan yang cukup mencolok antara Covid-19 dengan Wuhan-400. Perbedaan tersebut terletak pada masa inkubasi yang dialami oleh penderita.

Dalam buku tersebut diceritakan jika Wuhan-400 membuat penderitanya harus menjalani masa inkubasi selama empat jam. Sementara virus corona memaksa penderitanya harus diinkubasi selama 14 hari.

Baca Juga: Meninggal karena Corona, Anak Ini Curhat Ibunya Dimakamkan Tanpa Dihadiri Pelayat

Selain itu, perbedaan antara Wuhan-400 dan Covid-19 juga terletak pada tingkat kematiannya. Dalam buku tersebut diceritakan jika Wuhan-400 memiliki tingkat kematian 100 persen dan para penderita tidak akan mampu bertahan hidup lebih dari 24 jam. Sementara untuk Covid-19 ini tingkat kematiannya hanya mencapai dua hingga empat persen saja.

2.

Senjata biologi

COVID-19 Ciptaan Bill Gates? Inilah 4 Teori Konspirasi tentang Virus Corona
Senjata biologi | www.telegraph.co.uk

Teori selanjutnya berasal dari sebuah selentingan yang menyebutkan jika COVID-19 merupakan senjata biologi yang telah dipersiapkan untuk memusnahkan umat manusia. Melansir Kumparan.com, Selasa (24/3/2020), senjata biologi ini dikabarkan berasal dari Institut Virologi Wuhan di Provinsi Hubei, China.

Baca Juga: Sempat Disebut karena Miras, Bule di Bali yang Meninggal di Atas Motor Ternyata Positif Corona!

Bahkan teori ini sempat disebarkan oleh berbagai media ternama, seperti Washington Times dan Daily Mail. Namun, setelah memberitakan hal ini, media Washington Times langsung melakukan konfirmasi terhadap teori ini.

Mengutip pernyataan dari berbagai sumber, Washington Times pun menyatakan jika teori tersebut adalah berita bohong alias hoax.

"Berdasarkan genom dan sifat virus, tidak ada indikasi apa pun yang menunjukkan bahwa ini adalah virus buatan," kata Richard Ebright, profesor biologi kimia di Rutgers University, AS.

Baca Juga: Warga Italia Tetap Bepergian Saat Corona, Tim Medis China: Aku Tak Tahu Apa yang Kalian Pikirkan

3.

Virus curian

COVID-19 Ciptaan Bill Gates? Inilah 4 Teori Konspirasi tentang Virus Corona
Virus curian | www.cbc.ca

Teori konspirasi berikutnya adalah tentang dua orang mata-mata asal China yang menyamar menjadi peneliti dan mencuri virus corona dari lab Badan Kesehatan Publik Kanada. Virus ini lantas dibawa pulang ke China dan diteliti lebih lanjut di sebuah lab yang ada di Kota Wuhan.

Teori konspirasi ini sendiri muncul pertama kali di aplikasi TikTok. Bahkan video tentang teori ini telah ditonton lebih dari 350 ribu orang. Melihat kejadian ini, pihak otoritas pemerintah Kanada yang diwakili oleh Badan Kesehatan Publik Kanada pun mengeluarkan suaranya.

Baca Juga: Balita di DIY yang Sembuh Corona Hendak Dibuatkan Film oleh Dinkes, Netizen: Banyak Gaya

"Ini adalah misinformasi dan tidak ada dasar faktual atas klaim di media sosial," kata Eric Morrissette, juru bicara Badan Kesehatan Publik Kanada seperti dikutip CBC News.

4.

Bill Gates ciptakan corona

COVID-19 Ciptaan Bill Gates? Inilah 4 Teori Konspirasi tentang Virus Corona
Bill Gates ciptakan corona | www.albawaba.com

Teori konspirasi yang terakhir menyebutkan kalau Bill Gates adalah dalang di balik virus corona. Penyebar dari teori konspirasi ini adalah seorang YouTuber yang bernama Jordan Sather serta gerakan QAnon pendukung Donald Trump.

Sather dalam akun Twitter-nya bercerita jika virus corona diciptakan Bill Gates demi hak paten sebuah vaksin. Sather juga tak lupa menyertakan tautan pendaftaran paten Pirbright Institute di Inggris pada tahun 2015 yang mana Bill Gates terdaftar sebagai salah satu pendonornya.

Baca Juga: Heboh Mayat Tergeletak di Jalan Dekat Pasar Jakarta, Polisi Temukan Obat Penurun Demam

Sather pun menyebutkan kalau wabah virus corona yang melanda dunia saat ini sengaja dibuat untuk menggalang dana bagi vaksin tersebut.

Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, teori ini terbantahkan dengan sendirinya. Apa yang dicuitkan Sather ternyata salah karena vaksin yang ingin dipatenkan oleh Pilbright bukanlah vaksin untuk virus corona, melainkan untuk virus flu burung.

Artikel Lainnya

Itu dia deretan teori konspirasi seputar virus corona. Semoga kita semua bisa menjadi netizen yang bijak dengan tidak menerima mentah-mentah berita yang beredar di media sosial. Terlebih berita tentang wabah penyakit yang tengah menjadi pandemik dunia ini.

Tags :