Buset! Ngaku Sebagai Ibunya, Pria Ini Terciduk Lagi Ngamar Sama Nenek-nenek
07 Maret 2021 by Ririh Dirja
Pria ini kepergok berduaan di kamar hotel dengan nenek-nenek
Seorang pria asal Tuban, Jawa Timur digerebek oleh petugas Satpol PP saat sedang berada di kamar hotel bersama dengan seorang nenek-nenek. Ternyata saat diperikasa oleh petugas, seorang nenek-nenek tersebut merupakan selingkuhan dari pelaku.
Dilansir dari Tribunnews.com, satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) juga sempat menjaring 24 pasangan diduga mesum di sejumlah kos-kosan di wilayah Karawang kota, pada hari Senin tanggal 29 April 2019 malam.
Petugas Gabungan Satpol PP, Kodim, Polres, dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban, juga menggelar razia di sejumlah hotel di Tuban.
Razia menjelang bulan suci Ramadhan
Razia yang dilakukan oleh petugas Satpol PP Tuban tersebut dilakukan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban, mengingat sebentar lagi bulan suci Ramadhan akan segera tiba. Dari hasil razia petugas menemukan 5 pasangan bukan suami dan istri. Lima pasangan yang diduga selingkuh diamankan di empat titik hotel.
Mereka antara lain adalah Suparjo (51) warga Lamongan bersama Sulastri (41) warga asal Surabaya, diamankan di hotel Amerta. Lalu Suminto (44) bersama Masrurotin (53), wanita yang sudah punya cucu alias nenek-nenek.
Baca juga: Kebelet! Dua Sejoli ini Kepergok Mesum di Atap Masjid Aceh
Pura-pura mengaku ibu kandungnya
Salah satu orang yang berhasil terciduk oleh satpol PP bahkan sempat mengaku jika wanita yang sedang berada di kamar bersamanya adalah ibu kandungnya sendiri.
Saat ditelusuri keduanya merupakan warga Bojonegoro dan diamankan saat lagi asyik berduaan di dalam kamar Hotel Asri. Dan ternyata setelah diperiksa secara intensif, Masrurotin yang lebih tua delapan tahun darinya tersebut ternyata adalah selingkuhannya.
"Suminto mengaku bersama ibunya, saat dicek identitas KTP, ternyata bohong," terang salah satu anggota Satpol PP.
Satpol PP menangkap pasangan lain
Tidak hanya Suminto dan selingkuhannya saja, Satpol PP pun juga berhasil menangkap pasangan lain. Mereka adalah Ahmad Lukman (26) bersama Wiwik Kustiwi (35) yang keduanya warga Lamongan. Kemudian Moh Agus Supriyanto (35) warga Gresik bersama Mira Eni (31) warga Tuban.
Dan yang terakhir di Hotel Indonesia petugas mengamankan Supriyono (40) bersama wanita Sukarsih (38), keduanya warga Tuban. Dalam razia tersebut mereka juga harus menjalani tes urin. Hasilnya tidak ada dari mereka yang memakai obat-obatan terlarang. Lima pasangan tidak resmi tersebut akhirnya diamankan dan diberikan pembinaan oleh petugas Satpol PP.
"Lima pasangan bukan suami istri kita bawa ke kantor guna pendataan, dan pembinaan. Kita minta buat surat pernyataan," ujar seorang petugas.
Petugas Gabungan Satpol PP, Kodim, Polres, dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban melakukan razia terhadap pasagan tidak resmi guna menjaga ketertiban menjelang bulan Ramadhan. Dalam razia tersebut petugas menemukan lima pasangan tidak resmi, bahkan ada seseorang yang diketahui berselingkuh dengan nenek-nenek. Mereka pun akhirnya diamankan dan diberikan pembinaan.
