Master Poligami, Pria ini Rela Seranjang Sama 4 Istri dan Belasan Selingkuhannya!
23 Maret 2021 by Amadeus Bima
Kalau udah kaya raya, semua bebas kamu lakuin
Lazimnya, perselingkuhan adalah sesuatu yang tidak diterima dalam hubungan. Bahkan, tak jarang perselingkuhan menjadi faktor utama yang menyebabkan pasangan berpisah. Namun, apa jadinya kalau pasangan sah dan pasangan selingkuh justru akur karena uang? Kisah cinta unik inilah yang dialami oleh seorang pengusaha kaya asal Taiwan yang bernama Hu Hang-feng.
Hu yang memiliki kekayaan berlimpah ini memiliki empat orang istri. Namun, ternyata tidak cukup hanya dengan itu, dia juga memiliki 16 orang selingkuhan. Uniknya, mereka semua tinggal bersama di sebuah rumah mewah berlantai delapan. Empat istri, 16 selingkuhan, dan 14 anak tinggal bersama dalam damai di rumah megah tersebut.
Tidak main-main, Hu menghabiskan uang NT$ 400 juta atau sekitar Rp 190 miliar untuk membangun rumah mewah tersebut. Dilihat dari luar, rumah tersebut lebih mirip hotel bintang 5 bergaya Eropa. Lalu, apa rahasia Hu bisa meyakinkan para istrinya untuk hidup bersama dengan selingkuhan. Jawabannya adalah memberikan rasa adil.
Baca Juga: Jadi Cowok di Desa Ini, Kamu Wajib Poligami Gaes. Kalau Nggak, Bisa Bahaya Lho!
Hu menuturkan dia selalu berusaha adil dalam bersikap kepada 20 pasangannya. Mulai dari keadilan soal waktu bersama, sampai keadilan soal harta. Dengan begitu, para kekasihnya tidak akan ngamuk dan berkelahi satu sama lain. Para pasangannya ini tinggal di lantai yang berbeda-beda dan dibebaskan mendekorasi lantai tersebut sesuai keinginannya.
Setiap hari, Hu menyempatkan diri untuk menyapa 4 istri dan 16 selingkuhannya tersebut, secara berantian. Hu juga mengaku bahwa dia memiliki empat kamar mandi transparan di rumahnya. Di situ, dia kerap memadu cinta bersama-sama. Dia yakin aktivitas ini bisa meningkatkan dan mempertahankan kasih sayang di antara mereka.
Hu menegaskan kalau kehidupan romansanya jauh dari kesan drama. Empat orang istrinya hidup dengan rukun, bahkan sering minum teh sambil main kartu bersama. Begitu pula dengan para selingkuhannya. Namun, ternyata Hu hanya menikah secara sah dengan istri tertuanya saja. Soalnya, poligami tidak diizinkan di Taiwan.
Baca Juga: Wacana Pelegalan Poligami di Aceh, Jadi Solusi dari Fenomena Nikah Siri?
Hu sendiri merupakan pemilik dari Chideh Machinery Hoisting Co., Ltd. Dia dijuluki Crane King of Zhubei, kota di Hsinchu County, tempat tinggalnya. Kekayaan dan "keadilannya" sukses membuatnya meraih kenikmatan duniawi yang banyak dibayangkan para pria. Jika suatu saat kamu kaya raya, apakah akan melakukan pembagian cinta dan harta seperti ini?
