Di Negara Ini, Pria Dibayar untuk Berhubungan Seks dengan Remaja Putri 3 Hari Berturut-turut
01 April 2021 by Dea Dezellynda
Tradisi hyena disebut sebagai 'pembersihan' terhadap remaja putri di Malawi
Profesi tak lazim memang banyak tersebar di seluruh dunia. Salah satunya adalah profesi hyena. Hyena adalah sebutan dari seorang pria yang pekerjaannya berhubungan seks dengan seorang gadis yang beranjak dewasa.
Tradisi ini diketahui berasal dari Malawi, Afrika. Seorang remaja harus berhubungan dengan hyena sebagai tradisi untuk membersihkan diri dan membuang sial.
Tradisi pembersihan
Dilansir dari Star.grid.id, Jumat (24/04/20), sebuah tradisi cukup mencengangkan di daerah terpencil di sebelah selatan Malawi, Afrika. Setiap remaja putri yang sudah pubertas diwajibkan berhubungan badan dengan seorang pria bayaran.
Ritual atau tradisi yang sudah berjalan sejak dahulu ini diklaim sebagai 'pembersihan' bagi seorang remaja perempuan yang sudah pubertas. Biasanya orangtua remaja tersebut akan memanggil seorang hyena, pria bayaran yang berprofesi berhubungan seks dengan remaja.
Baca juga: Waduh! Sapinya Diperkosa Sampai Lemas, Striker Timnas Kolombia Ini Minta Tanggung Jawab
Hubungan seks itu dilakukan selama 3 hari berturut-turut. Hal tersebut sebagai tanda seorang anak memasuki masa remaja. Warga Malawi percaya, tradisi itu bisa menjauhkan remaja dari kesialan.
Pengakuan seorang hyena
Salah satu hyena yang terkenal di Desa Nsanje adalah Eric Aniva (40) yang telah menjalani profesi tersebut sejak tahun 2012. Hingga kini, Aniva mengaku telah berhubungan seks dengan 104 gadis. Aniva biasanya menyetubuhi seorang remaja wanita berusia 12 hingga 13 tahun.
“Kebanyakan yang pernah saya tiduri adalah remaja, siswi sekolah. Beberapa remaja itu masih berusia 12 atau 13 tahun, tapi saya lebih menyenangi yang lebih tua usianya,” kata Aniva.
Baca juga: 14 Remaja Digerebek Akan Gelar Pesta Seks, 6 Gadis Ditangkap dalam Keadaan Bugil!
Aniva mengatakan jika kebanyakan gadis yang ia setubuhi merasa puas. Bahkan para gadis itu bangga dan menceritakan pengalamannya kepada orang lain.
Aniva pengidap HIV
Seiring berkembangnya zaman, tradisi hyena ini sudah mulai jarang dilakukan. Aniva yang telah memiliki 2 istri ini berencana untuk berhenti menjadi seorang hyena. Hal ini dikarenakan ia mengidap HIV.
Meski demikian, Aniva tak pernah memberi tahu orangtua gadis yang akan ia tiduri jika ia mengidap HIV. Ditambah, tradisi hyena ini tak boleh menggunakan pengaman seperti kondom. Untuk itu, para gadis dikhawatirkan akan tertular HIV.
Baca juga: Ditangkap saat Layani Tamu, Waria Ini Ternyata Baru Duduk di Kelas 1 SMK
Masyarakat Malawi kini banyak yang menyuarakan penolakan hyena sebagai tradisi pembersihan. Hal ini dikarenakan hubungan seks yang dilakukan remaja di bawah umur sangatlah berisiko terhadap kesehatan.
Kabarnya kini Aniva telah ditangkap polisi dan dipenjara atas tuduhan predator seksual. Pemerintah Malawi sendiri telah melarang tradisi hyena dan memberikan edukasi kepada masyarakat melalui tokoh agama.
