Cuma Gara-gara PUBG, Pria di India Tega Mutilasi Ayahnya Sendiri
02 Februari 2021 by Mabruri Pudyas SalimPelaku memang dikenal telah kecanduan game PUBG.
PlayerUnknown's Battlegrounds atau yang biasa disebut PUBG, adalah sebuah game survival online yang melibatkan banyak pemain. Versi mobile-nya dirilis pada tahun 2017 dan kini sudah mendapatkan lebih dari 200 juta pemain, 30 juta di antaranya merupakan pemain aktif. Artinya game ini sangat populer.
Game ini bisa dimainkan secara gratis, namun untuk membuka beberapa fitur seperti skin senjata, kostum, dan frame, pemain harus melakukan top-up. Karena PUBG dimainkan secara online, koneksi internet sangat dibutuh untuk dapat memainkan permainan ini. Sayangnya hal inilah yang membuat seorang anak sampai tega membunuh ayahnya.
Dilansir dari Bangalore Mirror via World of Buzz, seorang pria dari India membunuh ayahnya sendiri dan memotong-motongnya menjadi bagian kecil-kecil karena tidak diberi uang untuk membeil paket data.
Raghuveer Kumbar (25) adalah seorang siswa yang sangat senang bermain game, bahkan bisa dikatakan kencanduan. Ia akan menghabiskan sebagian besar waktunya untuk bermain game dengan smartphone-nya.
Baca juga: Gadis 17 Tahun Sewa Pembunuh Bayaran untuk Habisi Ayah dan Ibunya
Karena kebiasaan tersebut, ayahnya, Shankrappa Kumbar (60), yang merupakan seorang pensiunan polisi, selalu memintanya untuk tidak terus-terusan bermain game. Raghuveer yang tidak senang dirinya dinasihati, kemudian marah.
Pada 7 September 2019, sekitar pukul 12 siang waktu setempat, keduanya bertengkar lagi akibat masalah yang sama, yaitu kebiasaan bermain game. Raghuveer sangat marah, sampai dia terlibat berkelahi dengan orangtuanya. Akibat dari perkelahian tersebut, beberapa jendela di rumahnya sampai rusak.
Bahkan perkelahian itu sampai mengganggu tentangga. Tetangga kemudian menelepon polisi. Beruntung, Raghuveer tidak ditahan dan hanya diberi peringatan.
Baca juga: Viral! Sekelompok Pria Lakukan Aksi Kejam Paksa Kucing untuk Merokok
Kemudian pada tanggal 8 September sekitar jam 5 pagi, Raghuveer meminta uang kepada ayahnya. Uang tersebut rencananya akan ia gunakan untuk membeli paket data agar dia bisa kembali bermain PUBG. Itu membuat ayahnya marah. Keduanya kembali terlibat perkelahian.
Bahkan situasinya memburuk ketika Raghuveer mengunci ibunya di kamarnya dan menyeret ayahnya ke dapur. Di dapur, Raghuveer mengambil pisau daging dan memotong-motong ayahnya.
Tetangga kemudian menelepon polisi ketika mereka mendengar teriakan dari dalam rumah keluarga Kumbar. Tidak lama kemudian polisi datang dan langsung melakukan olah TKP. Sekarang Raghuveer tela diamankan oleh polisi. Bahkan polisi telah mengkonfirmasi bahwa memberikan hukuman yang pantas pada Raghuveer.
Sebenarnya tidak ada yang salah dengan kebiasaan bermain game. Kenyataannya bermain game memang dapat menjadi sarana hiburan setelah melakukan aktivitas seharian. Hanya saja, beberapa orang sampai terobsesi dengan permainan yang mereka mainkan sehingga sulit untuk berhenti.
Paling parah terjadi pada Raghuveer. Dia sampai tega membunuh ayahnya sendiri dan memutilasinya, hanya karena tidak diberi uang untuk membeli paket data.