Merinding! Petugas Pos Covid-19 Ini Dengar Suara Tangisan Kuntilanak, Saat Diselidiki Temukan Ini

Viral! Petugas Pos Penjagaan Covid-19 di Malaysia Dengar Tangisan Kuntilanak, Saat Diselidiki Ternya Ini Faktanya
Viral! Petugas Pos Penjagaan Covid-19 di Malaysia Dengar Tangisan Kuntilanak, Saat Diselidiki Ternya Ini Faktanya | makassar.terkini.id

Lagi repot bertugas malah ada kuntilanak iseng.

Menurunkan aparat keamanan memang penting untuk memastikan bahwa aturan lockdown dapat ditaati oleh seluruh masyarakat. Apalagi, meski sudah dijaga oleh aparat pun, masih ada saja orang-orang yang dengan sengaja keluar rumah, meski tidak memiliki alasan kuat.

Menjadi petugas penjaga COVID-19 di pos tentu menuntut mereka untuk berurusan dengan orang-orang yang melanggar aturan lockdown. Namun ternyata, petugas yang satu ini justru harus berurusan dengan makhluk gaib.

Baru-baru ini sebuah kisah mistis viral di media sosial. Kisah mistis ini dialami oleh seorang polisi yang sedang berjaga di pos lockdown di Malaysia. Petugas polisi tersebut diganggu suara perempuan menangis. Video mengenai peristiwa itu bahkan dibagikan oleh pemilik akun Twitter @Thehulkey.

Viral! Petugas Pos Penjagaan Covid-19 di Malaysia Dengar Tangisan Kuntilanak, Saat Diselidiki Ternya Ini Faktanya
Viral! Petugas Pos Penjagaan Covid-19 di Malaysia Dengar Tangisan Kuntilanak, Saat Diselidiki Ternya Ini Faktanya | asset-a.grid.id

Rekaman berdurasi 48 detik itu memperlihatkan suasana malam yang gelap. Dalam video tersebut dapat dilihat tiga polisi dan dua relawan tengah berjaga di pos penjagaan lockdown.

Baca Juga: Viral Sosok Misterius dalam Peti Lambaikan Tangan, Jari-jarinya Berwarna Hitam

Di tengah tugas berjaga, tiba-tiba ada suara wanita yang sedang menangis tersedu-sedu. Suara tangisan itu terdengar sangat kencang dan berlangsung lama.

Seorang polisi pun bangkit mencari sumber suara. Ia terus berputar-putar mencari sumber suara itu sambil membawa senter. Polisi lain ikut mencari-cari suara tangisan tersebut.

Suara tangisan wanita itu pun semakin kencang pada detik ke 30. Kendati demikian, pengunggah video itu mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui secara pasti apakah suara tangisan itu benar-benar berasal dari kuntilanak atau bukan.

Baca Juga: Viral Video Penampakan Pocong Terbang Malah Jadi Bahan Candaan Netizen: Langgar PSBB Ramadan!

"Benar atau tidak tu wallahu’alam.. jangan tanya aku. Aku tak ada kat situ.. video pun tak tahu samada sebelum puasa atau dibulan puasa. Yang aku tahu bulan puasa pun ada hanya syaitan shj dirantai," tulisnya.

Meskipun dia yakin dengan keberadaan makhluk gaib, yang juga merupakan ciptaan Tuhan, pengunggah video meyakini jika kejadian dalam video ini setting-an saja.

Banyak netizen yang menanggapi kiriman tersebut juga meragukan jika suara tangisan itu merupakan tangisan kuntilanak.

"Kalau bunyi dekat maksudnya dia jauh tapi kalau bunyi jauh maksudnya dekat. Tapi kot ye pun jangan kacau lah orang tu bertugas. Cari orang lain sana," tulis @qtheroin.

Baca Juga: Bulan Ramadan Katanya Hantu Dibelenggu, Pria Ini Malah Bertemu Setan Celana Jins

Sementara itu, ada juga yang mengaku pernah mendengar suara setan betulan, dan menurutnya, suara yang ada di video itu sama sekali tidak seperti suara setan yang pernah ia dengar.

"Aku pernah dengar langsuir mengilai, menangis.. aq stay kampung.. bunyi dia bukan macam tu. bunyi bergema. ibarat bunyi tu dari alam lain. susah nak tafsir," tulis @xzrlxsyrf.

Melansir World of Buzz, melaporkan bahwa peristiwa itu terjadi di Jalan Tenom-Sipitang, Malaysia. Rekaman itu diambil sekitar pukul 22.30 waktu setempat.

Artikel Lainnya

Namun, suara itu bukanlah suara setan asli, melainkan ulah jail masyarakat sekitar yang ingin menakut-nakuti petugas yang sedang berjaga.

Setelah diselidiki lebih lanjut, ditemukan bahwa suara itu berasal dari video YouTube berjudul "Kuntilanak Menangis" (Vampire Menangis).

Baca Juga: Ojol Ini Dapat Orderan Mistis Tujuan Kuburan, Uang Pembayaran Berubah Jadi Plastik

"Suara itu tidak ada dan merupakan lelucon oleh satu orang untuk menakuti pihak berwenang," ungkap pejabat Kepolisian Tenom, Deputi Inspektur Hasan Majid.

Setelah diselidiki, sumber suara itu diyakini berasal dari lokasi di atas bukit terdekat yang baru-baru ini dibersihkan. Kalau ketahuan, pelakunya dapat dituntut berdasarkan Bagian KUHP 189 Malaysia dengan hukuman penjara dua tahun dan denda atau keduanya

Tags :