Lelah Dicurangi Pembeli, Penjual Gorengan Ini Nekat Pasang CCTV di Gerobaknya
05 Agustus 2021 by Amadeus BimaNgambil 5 tapi kok bayarnya cuma 2?
Demi alasan keamanan, banyak orang yang melengkapi rumah mereka dengan CCTV (Closed Circuit Television). Harapannya adalah, pemilik rumah bisa memantau keadaan sekitar jika ada sesuatu yang mencurigakan. Dengan begini, pemilik rumah bisa langsung meminta bantuan kepada aparat.
Sayangnya, keberadaan CCTV kerap hanya menjadi barang bukti kejahatan saja tanpa bisa mencegah kejahatan itu sendiri. Yah, hal ini masih lebih baik daripada tidak ada upaya sama sekali, kan? Selain di rumah, CCTV juga bisa dipasang di lokasi-lokasi lain, seperti di jalanan, di kantor, atau bahkan di gerobak gorengan. Terlihat lucu, tapi seorang pedagang gorengan di Filipina benar-benar melakukan hal tersebut.
Dia memasang 2 CCTV di gerobak gorengannya. Kamera pertama mengarah ke kompor tempat ia memasak makanan. Sementara kamera kedua diarahkan ke samping tempat di mana para pembeli menambahkan bumbu-bumbu pada gorengannya. Lalu, apa alasannya memasang CCTV di gerobak gorengan? Apakah hanya untuk gaya-gayaan doang biar dikira melek teknologi, atau pengen merekam pembeli yang cakep?
Ternyata bukan itu alasannya. Dia memasang CCTV di gerobak gorengan karena kesal dengan tingkah sebagian pembelinya. Banyak pembeli yang berbuat curang saat membayar gorengan. Ada yang ngambil gorengan 10, tapi ngaku cuma mengambil lima, sehingga membayar lebih murah dari yang seharusnya. Terjadi berkali-kali, tentu saja hal ini membuat penjual gorengan tadi mengalami kerugian.
Makanya dia memasang CCTV di gerobak gorengan tersebut dengan harapan para pembeli tidak lagi berbuat curang. Orang-orang zaman sekarang kan lebih takut sama CCTV daripada sama Tuhan. Jadi, kalau ada kamera yang mengawasi, maka mereka tidak akan berbuat curang lagi dan akan membayar gorengan sesuai dengan jumlah yang diambil.
Karena unik, penjual gorengan ini pun viral di media sosial. Banyak netizen yang mengapresiasi tindakan tersebut dan menyindir para pembeli gorengan yang tidak membayar sesuai jumlah seharusnya. Namun, ada juga netizen yang meragukan keaslian CCTV itu dan menyebutnya hanya sebagai "gertak sambal" semata.
Apapun itu, merugikan orang lain adalah tindakan yang tidak bisa dibenarkan. Apalagi ini cuma penjual gorengan doang yang harganya pasti nggak mahal-mahal banget. Masa masih ada yang tega berbuat curang, sih? Kamu sendiri nggak pernah mencurangi penjual gorengan kan?