Merinding! Konon Sering Muncul Penampakan Sosok Botak Bertaring di Stasiun Solo Kota
16 Maret 2020 by Muhammad Sidiq Permadi
Warga pun ngasih kopi dan rokok biar gak diganggu lagi
Kalau berbicara tentang Kota Solo, rasanya tidak lengkap jika tidak menyebutkan salah satu stasiun terkenal di tempat itu, yakni Stasiun Balapan. Namun, pada kenyataannya, stasiun yang ada di Kota Solo gak cuma Stasiun Balapan aja, lho.
Masih ada beberapa stasiun kereta api yang cukup terkenal di kota ini, misalnya Stasiun Purwosari dan Stasiun Solo Kota. Untuk yang terakhir ini, masyarakat setempat lebih mengenalnya sebagai salah satu tempat angker yang ada di Solo. Kenapa demikian, ya? Penasaran, kan?
Seperti yang dilansir dari laman Solopos.com, berikut ini ulasan singkat tentang Stasiun Solo Kota yang konon katanya dianggap sebagai salah satu tempat angker di Kota Solo. Yuk, langsung aja kita Keepo bareng-bareng ulasannya!
Sejarah singkat Stasiun Solo Kota
Sesuai dengan namanya, Stasiun Solo Kota berada di pusat Kota Solo. Stasiun ini dibangun pada tahun 1922 oleh Nederlandsch-Indisch Spoorweg Maatschaapji. Pada zaman dulu, stasiun ini dimanfaatkan sebagai jalur lintasan kereta api perdagangan Jogja dan Semarang menuju Wonogiri.
Baca juga: Disebut Bisa Bikin Bangkrut, Kisah Mistis Makam Nyonya Kompi Ini Bikin Kamu Penasaran!
Hal itu membuat stasiun ini pun cukup ramai oleh para penumpang. Akan tetapi, pada awal tahun 2000-an, jalur tersebut mati dan akhirnya membuat stasiun Solo Kota yang tadinya ramai menjadi sepi.
Berbagai kisah seram tentang Stasiun Solo Kota
Seperti yang diunggah oleh akun Instagram @misterisolo pada Selasa (3/3/2020), seiring dengan matinya jalur KA menuju Wonogiri membuat stasiun Solo Kota pun ramai akan cerita mistis. Misalnya saja tentang kemunculan sosok perempuan dengan bau yang amat harum duduk di dinding pembatas antara stasiun dan jalur rel.
Selain itu, ada pula sosok tinggi besar hitam berkepala botak dengan mata yang melotot serta taring yang tajam kerap muncul di langit-langit stasiun.
Baca juga: 4 Tempat Angker di Solo Ini Bisa Bikin Kamu Lari Ketakutan
“Ada juga sosok tinggi besar hitam dengan kepala botak dan mata yang melotot serta taring yang tajam yang kadang muncul di langit-langit stasiun menakuti beberapa anak yang ingin tahu masuk ke dalam stasiun. Tak hanya itu, beberapa pedagang pasar sering menjumpai sosok kecil seperti tuyul yang berlari menuju arah stasiun ini,” tulisnya melansir Solopos.
Sesajen agar tak ganggu warga
Karena sosok hantu di tempat ini kerap menampakkan diri dan membuat takut calon penumpang, maka masyarakat setempat terkadang menaruh rokok kelobot (semacam rokok berbalut kulit jagung) dan segelas kopi sebagai sesajen di sekitar Stasiun Solo Kota.
Dengan disuguhkannya sesajen itu, masyarakat berharap agar penghuni stasiun tidak lagi mengganggu warga serta para calon penumpang.
Baca juga: Dikenal Sakral dan Keramat, nggak Semua Orang Bisa Bertapa di Tempat Ini
Kesan angker berangsur hilang setelah renovasi
Dewasa ini atau tepatnya setelah KA Batara Kresna mulai beroperasi di stasiun ini, kesan angker yang ada di Stasiun Solo Kota pun berangsur-angsur mulai menghilang. Terlebih dengan adanya renovasi yang membuat nuansa mistis dari Stasiun Solo Kota pun pudar.
“Cat yang tampak baru serta pelayanan petugas stasiun yang ramah seakan menghilangkan suasana terbengkalai dan angker yang dahulu pernah terjadi pada stasiun ini,” tulis akun @misterisolo.
Pada akhirnya Stasiun Solo Kota mulai kembali ramai oleh penumpang. Hal itu membuat berbagai penampakan yang kerap muncul lama-lama pergi menghilang. Stasiun Solo Kota sendiri seperti yang dilansir dari situs resmi PT KAI merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil.
Selain KA Batara Kresna, stasiun ini juga sempat melayani KA Uap Jaladara dengan rute Purwosari – Solo Kota yang ditarik oleh lokomotif C1218.
