Ngeri! Mayat-mayat Ini Bisa Bergerak di 'Ladang Tubuh Manusia' Australia

Mistis atau bukan? | telltalebones.wordpress.com

Para peneliti terkejut karena gerakan itu terus terjadi secara konstan selama 17 bulan

Bagi yang belum tahu apa itu ladang tubuh manusia, ladang ini adalah lahan yang digunakan secara khusus untuk meneliti proses pembusukan tubuh manusia yang sudah mati. Orang yang jasadnya digunakan untuk kepentingan ladang ini adalah para pendonor yang sukarela mendonasikan tubuhnya untuk kepentingan ilmu pengetahuan. Jasad mereka pun digunakan saat mereka sudah benar-benar mati alias tidak bernyawa.

Menjadi peneliti di ladang tubuh manusia ini tentunya harus sudah terbiasa dengan keberadaan mayat-mayat yang seringkali diidentikkan dengan pengalaman-pengalaman mistis. Namun, meskipun sudah terbiasa, bagaimana rasanya menjadi peneliti yang bisa melihat mayat bergerak sendiri di ladang tubuh manusia ini?

Mayat di ladang tubuh manusia biasanya dikerangkeng seperti ini. | telltalebones.wordpress.com

Dilansir dari Intisari.grid.id (14/09/19), para peneliti di ladang tubuh manusia yang pertama di Australia telah dikejutkan dengan fenomena mayat yang bisa bergerak sendiri di ladang yang mereka gunakan untuk penelitian.

Fenomena itu pun didalami oleh Alyson Wilson, peneliti yang menggunakan kamera untuk merekam penguraian badan mayat dalam interval 30 menit selama 17 bulan. Lewat pengamatannya itu, Wilson menemukan bahwa tubuh manusia dapat bergerak ketika sedang mengalami penguraian.

Baca juga: 5 Lokasi Paling Angker dan Kramat yang Ada di Bekasi

"Apa yang kami temukan adalah bahwa lengan-lengan itu bergerak secara signifikan, sehingga lengan-lengan yang mulai turun di samping tubuh itu bergeser ke sisi tubuh," ungkap Wilson.

Para peneliti lebih terkejut lagi saat menyadari bahwa gerakan itu terus terjadi selama 17 bulan. | www.abc.net.au

Menurut Wilson, dia sudah memprediksi bahwa akan ada gerakan pada tahap awal dekomposisi. Namun, dia terkejut saat menyadari bahwa gerakan itu terus berlanjut selama 17 bulan.

Baca juga: 5 Jalan Ini Dianggap Paling Angker di Indonesia

Ini memang pertama kalinya penguraian tubuh manusia direkam secara terperinci dengan teknik time-lapse yang lebih komprehensif. Sehingga, fakta baru muncul bahwa tubuh manusia akan terus bergerak selama proses penguraian.

Artikel Lainnya

Wilson mengatakan bahwa pergerakan pada tubuh yang sudah mati memang hal yang wajar. Hal itu bisa terjadi karena adanya penyusutan dan kontraksi ketika ligamen tubuh mengering.

Penelitian Wilson pun mendapat perhatian dari banyak peneliti lainnya, termasuk dari bidang kriminologi. Sebab, bidang keilmuan itu akan sering bersinggungan dengan ilmu forensik dan biasa diaplikasikan untuk memeriksa tubuh korban pembunuhan.

Tags :