Kerangka Bergandengan Tangan dari Abad 6 SM Berhasil Diidentifikasi, Ternyata Sesama Jenis!
22 April 2021 by Anis KhoerunnisaPenemuan kerangka ini sempat menghebohkan
Sepasang kerangka yang sedang bergandengan tangan berhasil ditemukan pada 10 tahun yang lalu. Penemuan itupun langsung menghebohkan masyarakat. Hingga kini, masih banyak masyarakat, khususnya masyarakat di sekitar penemuan dua kerangka itu ditemukan masih ingat betul dengan kejadian tersebut.
Kini setelah 10 tahun berlalu, para ilmuwan yang mencoba mengidentiikasi dan melakukan penelitian terhadap dua kerangka tersebut berhasil mendapat satu temuan penting. Penemuan tersebut tidak lama kemudian disebarluaskan kepada masyarakat agar diketahui banyak orang. Apakah penemuan terebut?
Pada tahun 2009 silam, para ilmuwan menemukan sepasang kerangka di sebuah pemakaman di dekat Modena di Italia utara.Para ilmuwan pun memberinya nama "Lovers of Modena".Alasannya kedua kerangka tersebut dikubur sambil bergandengan tangan.Diperkirakan, tulang-tulang tersebut berasal dari antara abad ke-4 dan ke-6 M.
Namun karena kondisi kedua kerangka sangat buruk dan dan teknologi pada saat itu tidak mampu menilai identitas mereka, para ilmuwan tidak bisa menetapkan jenis kelamin dari keduanya.Hanya saja, karena mereka bergandengan tangan, orang berasumsi bahwa keduanya adalah pasangan kekasih, yang berarti jenis kelaminnya laki-laki dan perempuan.
Namun setelah 10 tahu berlalu, teknologi sudah semakin berubah dan akhirnya para peneliti tahu apa jenis kelamin dari kedua kerangka tersebut.Dilansir dari theguardian.com pada Minggu (20/10/2019), ilmuwan Universitas Bologna berteori bahwa keduanya dikuburkan berpegangan tangan mungkin karena hubungan persaudaraan.
Misalnya mereka bersaudara, teman dekat, atau teman berperang. Dan bisa juga memang sepasang kekasih.Yang jelas, berdasarkan protein pada email gigi keduanya, para peneliti mengungkapkan mereka berdua adalah laki-laki.
Baca Juga: Penemuan Kerangka Misterius yang Petinya Dikelilingi Paku
Selain itu, para ilmuwan yakin bahwa kedua pria dewasa itu sengaja dikubur bergandengan tangan.Meskipun demikian, pemimpin tim ilmuwan di Universitas Bologna, yang berbicara dengan kantor berita Italia Rai, Federico Lugli, mengatakan bahwa orang-orang telah bergandengan tangan selama sekitar 1.500 tahun.
Dia juga berspekulasi bahwa kuburan mereka mungkin menjadi bukti lain dari situs pemakaman yang lebih besar, mungkin kuburan bagi tentara.
Bisa juga dua orang itu saudara kandung, jelas Lugli.
Namun terlepas dari apa pun pendapat orang tentang dua kerangka ini, yang jelas Lugli meminta orang mengapresiasi cara para ilmuwan untuk mengidentifikasi dua kerangka tersebut.
Tim menerbitkan sebuah makalah di Scientific Reports baru-baru ini tentang metodologi yang mereka ikuti ketika memeriksa sisa-sisa kerangka.
Ini bisa jadi bukti bahwa peptida enamel berperan penting dalam klasifikasi jenis kelamin sisa kerangka tua, mulai makalah ini.Selain itu, kerangka pria yang berpegangan tangan dengan sesama pria bukanlah hal baru.
Baca Juga: Pria ini Temukan Kerangka Manusia Dengan Bra yang Masih Terpasang
Keberhasilan para ilmuwan dalam mengidentifikasi dua kerangka yang ditemukan 10 tahun lalu ini sangat penting, terutama untuk mengetahui latar belakang dua kerangka tersebut semasa masih hidup dan alasan keduanya berada di tempat tersebut.