Kejam! Usai Melahirkan, Ibu ini Malah Lempar Bayinya dari Lantai 16 Rumah Sakit!
20 September 2019 by Anis Khoerunnisa
Pelaku juga membunuh bayi orang lain
Ibu adalah pelindung utama dan tertangguh bagi anaknya. Tempat paling aman bagi seorang anak adalah Ibunya sendiri. Seorang Ibu rela bertaruh nyawa demi kebaikan dan keselamatan anaknya tercinta. Bahkan seorang Ibu bisa mengeluarkan kekuatannya yang terdahsyat jika mengetahui anaknya sedang terancam bahaya.
Tapi bagaimana jika seorang Ibu justru melakukan tindakan keji kepada anaknya? Seperti yang dilakukan seorang Ibu di Uzbekistan yang melemparkan bayinya dari jendela di lantai 16 Rumah Sakit, tidak lama setelah Ia melahirkan anaknya tersebut.
Seorang Ibu muda yang usianya baru menginjak 23 tahun di Uzbekistan, dengan keji melemparkan bayi yang baru saja dilahirkannya melalui jendela Rumah Sakit dari lantai 16. Tindakan tersebut dilakukannya setelah Ibu muda tersebut diberi tahu dokter bahwa bayinya kemungkinan seorang penyandang disabilitas.
Baca Juga: 5 Aplikasi Nama Bayi untuk Inspirasi
Dikutip dari Mirror.co.uk pada Kamis (12/9/2019), Ibu muda yang tidak disebutkan identitasnya tersebut tidak hanya melemparkan bayinya sendiri, Ia pun juga melemparkan bayi oraang lain dari jendela lantai 16 Rumah Sakit. Kedua bayi yang dilempar itu meninggal saat dibawa ke ruang ICU Rumah Sakit tersebut.
Tindakan keji Ibu tersebut yang melempar dua orang bayi baru diketahui satu jam setelah bayi-bayi itu dilempar melalui jendela. Oetugas yang berjaga malam hari di fasilitas kesehatan Namangan baru sadar ketika bayi-bayi itu sudah hilang dan terjatuh dari lantai 16.
Atas perbuatannya, Ibu muda berinisial D.Kh. itu terancam hukuman 25 tahun penjara. Salah seorang sumber dari pihak kepolisian mengatakan perempuan itu sebelumnya sudah dua kali melahirkan dan dua anaknya dalam kondisi disabilitas hingga akhirnya kedua anaknya tersebut meninggal secara alami.
Baca Juga: Bayi 4 Bulan Tewas karena Tidak Ganti Popok Berhari-hari
“Dokter kandungan di rumah sakit mengatakan kalau bayi perempuan yang baru dilahirkannya kemungkinan mengalami kondisi kesehatan yang kurang baik. Hal ini lantas membuatnya berpikir tidak ada yang akan mencintai atau membutuhkan bayi perempuan itu sehingga Ia terdorong untuk melakukan tindakan itu,” kata salah seorang sumber tersebut.
Sang dokter tidak menjelaskan secara detail kondisi bayi tersebut. Namun menurutnya, bayi perempuan itu terlahir dalam kondisi kedua kakinya bengkok. Kondisi tersebut bisa disembuhkan jika hanya terjadi suatu komplikasi. Jadi bisa dibilang kemungkinannya tidak cukup besar.
Baca Juga: 14 Foto Bayi Ini Malah Jauh dari Ekspektasi
Apapun alasannya, tindakan Ibu tadi kepada anaknya adalah tindakan keji dan tindakan yang tidak berperasaan. Anak tersebut tetap saja seorang manusia yang memiliki hak untuk hidup. Jadi tidak ada alasan apapun dari siapapun untuk membunuhnya.
