Instagram Mendadak Hapus Ratusan Akun Bintang Film Porno, Apa Alasannya?
08 Desember 2019 by Muchamad Dikdik R. Aripianto
Menuai protes dari para bintang film porno
Sepanjang tahun ini, pihak Instagram telah menghapus lebih dari seribu akun bintang film porno dan pekerja seks komersial. Mereka dianggap melanggar aturan situs.
Alana Evans, ketua Asosiasi Aktor Penampil Film Dewasa, menjadi yang paling lantang memperjuangkan agar bintang film porno tetap bisa bertahan di platform media sosial tersebut.
Evans dikabarkan telah menerima aduan dari 1.300 bintang film porno yang akunnya telah dihapus oleh moderator konten Instagram.
Akun mereka dihapus lantaran dianggap melanggar standar situs. Padahal mereka mengaku tidak menampilkan foto dan video telanjang, maupun adegan hubungan seks.
Baca juga: Camat Asal Wonogiri Sebar Video Mesum Dirinya Di Status WA
Juni lalu telah berlangsung pertemuan antara perwakilan para bintang porno dengan perwakilan Instagram. Namun, pembicaraan menemui jalan buntu dan akun para bintang porno tetap dihapus.
Menurut keterangan sejumlah bintang porno, sebagaimana yang dilaporkan BBC Indonesia (25/11/2019), polemik ini berawal pada akhir 2018. Terdapat kelompok yang tampak terkoordinir melaporkan akun-akun tersebut ke pihak Instagram.
Baca juga: Ganjar Pranowo Ngaku Suka Nonton Film Porno
Selain itu, serangkaian pesan intimidatif yang berisi kata-kata kasar pun dikirim kepada akun milik para bintang porno tersebut. Bintang porno sekaligus pegiat hak-hak PSK, Ginger Banks, adalah salah satu sasaran perundungan siber tersebut.
Banks menganggap bahwa kelompok tersebut tidak menghendaki eksistensi para bintang porno dan pekerja seks lainnya. Penghapusan akun juga dinilai sebagai cara memarginalisasi mereka dari pergaulan masyarakat, atau menjadi upaya untuk membatasi pemasaran mandiri para pekerja seks.
Revolusi teknologi memang memengaruhi industri pornografi. Melalui akun Instagram banyak bintang film porno dan pekerja seks lainnya beroperasi secara mandiri. Instagram menjadi salah satu saluran promosi.
Saat akun mereka dihapus, artinya mereka akan kehilangan akses dengan para penggemar dan koneksi bisnis. Hal ini akan berpotensi memengaruhi penghasilan dan penghidupan mereka.
