Miris! Ibu Hamil dan 3 Balita di Sulbar Ditemukan Lemas Kelaparan dan Tinggal di Kebun

Satu keluarga saat ditemukan di rumah kosong | regional.kompas.com

Mereka tak memiliki uang untuk membeli makanan

Wabah virus corona tak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, namun juga perekonomian ikut terganggu. Banyak masyarakat kehilangan pekerjaan hingga tak mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Seperti keluarga yang berasal dari Sulawesi Tengah ini. Satu keluarga yang terdiri dari 7 orang itu terpaksa tidur di sebuah rumah kosong tengah kebun dan kelaparan.

1.

Satu keluarga lemas dan kelaparan

Satu keluarga kelaparan | regional.kompas.com

Dilansir dari Kompas.com, Jumat (01/05/20), satu keluarga yang terdiri dari tujuh orang ditemukan warga dalam kondisi lemas dan kelaparan dalam rumah kosong di tengah kebun, Kelurahan Amassangan, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pada Kamis (30/04/20) malam.

Mirisnya, 3 di antaranya adalah balita dan seorang wanita yang sedang hamil besar. Awalnya satu keluarga itu terpaksa tinggal di rumah kosong dikarenakan kepala keluarga, Nurhidayat (57) sudah tidak lagi bekerja.

Nurhidayat tak punya pilihan lain untuk menempati rumah kosong tersebut karena sama sekali tak punya uang.

Baca juga: Pilu! Demi Bisa Makan, Pria Tua Ini Rela Pungut Beras yang Tercecer di Jalanan

2.

Ingin minta bantuan kerabat

Ilustrasi kemiskinan | jateng.tribunnews.com

Nurhidayat akhirnya terpikirkan untuk meminta bantuan kerabat dan bertolak dari Tolitoli, Sulawesi Tengah ke Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Tak diketahui dengan mengendarai apa Nurhidayat dan keluarganya bisa sampai di Polewali. Sayangnya, sesampai di tempat tujuan, kerabatnya sudah pindah rumah.

“Rencananya cari teman di Polewali karena tidak lagi punya pekerjaan di Tolitoli, tapi sampai di Polewali ternyata yang bersangkutan sudah tidak ada di lokasi,” kata Nurhidayat, Kamis (30/04/20).

Baca juga: Makan Nasi Garam hingga Kehabisan Uang, WNI Jemaah Tabligh di India Minta Pulang ke Indonesia

3.

Ditemukan dalam keadaan lemas

Satu keluarga ditemukan kelaparan | regional.kompas.com

Awalnya Nurhidayat bekerja sebagai buruh tani. Ia diberi tempat tinggal di sebuah tanah milik orang lain. Setelah corona mewabah, tempat kerjanya sudah tidak beroperasi hingga akhirnya ia terpaksa angkat kaki.

Nurhidayat sama sekali tak memiliki uang setelah tak bekerja. Bahkan untuk membeli makan saja ia tak punya uang. Satu keluarga itu terpaksa menahan lapar selama beberapa hari hingga kondisinya lemas. Beruntung warga sekitar yang merasa iba langsung memberikan bantuan.

Baca juga: Ngeyel! Kabur dari Rumah Sakit, Pasien Corona di Lombok Ini Hobi Bantah Petugas Pakai Hadis

“Kasihan hidup di kebun warga dalam keadaan kelaparan. Beruntung banyak warga yang bersimpati dan memberikan mereka bantuan makanan sehingga mereka bisa makan,” ungkap Rahmawati, salah satu pemberi bantuan.

Artikel Lainnya

Kini Nurhidayat dan keluarga ditempatkan di sebuah bangunan bekas pos polisi di Jalan Trans Sulawesi. Rencananya, petugas medis akan menuju ke lokasi tersebut untuk memeriksa kesehatan keluarga tersebut.

Tags :