Gara-gara Ulah Manusia Pemalas, Anjing Laut Ini Nyaris Tewas Tercekik Sampah Plastik
13 Januari 2020 by Amadeus Bima
Kapan manusia akan tobat buang sampah sembarangan?
Salah satu masalah terbesar yang dihadapi Bumi dan manusia saat ini adalah sampah plastik. Plastik yang penggunaannya cuma untuk sekali dua kali saja, seringkali berakhir di tong sampah. Masalahnya, plastik adalah sampah yang kurang bisa didaur ulang kembali. Kalau dibakar hanya jadi pencemaran lingkungan, dan kalau nunggu terurai membutuhkan waktu lama.
Penyebaran sampah plastik juga tidak hanya di darat saja, tapi juga di selokan, sungai, danau, hingga danau. Hal ini membuat makhluk air menjadi korban. Sudah ada beberapa contoh nyata dimana hewan laut mati percuma karena memakan sampah plastik. Ada pula hewan yang terjebak dan susah bergerak karena sampah, salah satunya adalah anjing laut berikut ini.
Sekujur tubuh anjing laut ini terjerat oleh sampah plastik. Kondisi ini membuat dia kesulitan untuk bergerak sehingga akhirnya terdampar di pantai. Beruntung, ada dua orang polisi yang menemukan anjing laut tersebut. Merasa iba, Sersan Kyle Watson dan Perwira Chris Elia berupaya membantu. Mereka hendak melepaskan anjing laut itu dari jeratan sampah plastik.
Proses penyelamatan ini awalnya susah dilakukan. Pasalnya, anjing laut tersebut ketakutan melihat dua manusia dan berusaha menyerang untuk mempertahankan diri. Untuk menenangkannya, salah seorang polisi mencoba mengajaknya berbicara. Namun, anjing laut ini terus meronta dan menyerang polisi tersebut. Akhirnya, polisi mengambil jalan lain.
Polisi mengambil sebuah jaring untuk menutupi kepala anjing laut tersebut agar tidak bisa menggigit. Dengan begitu, polisi bisa melepaskan jeratan sampah di tubuhnya. Tindakan Sersan Kyle Watson dan Perwira Chris Elia tidak sia-sia. Sampah plastik itu akhirnya bisa dilepaskan dan anjing laut itu bergegas berlari ke arah laut karena tubuhnya sudah bebas bergerak.
Sersan Watson sendiri mengakui bahwa dia belum pernah mendapat pelatihan untuk menangani hewan liar. Namun, dia tetap merespons semua laporan yang masuk. Dia juga tidak mau menunggu petugas satwa liar datang ke lokasi dan langsung menambil inisiatif. Dia khawatir kalau anjing laut itu terus "ngesot" ke arah laut, maka dia pasti akan tewas tenggelam.
Baca Juga: Frustrasi, anjing laut kawini penguin
Video ini menjadi bukti kalau sampah manusia memang berbahaya banget. Manusia memanfaatkan isi di dalam plastik, tapi malah makhluk hidup lain yang merasakan dampaknya. Yuk deh mulai sekarang kita mulai mengubah sikap agar tidak membuang sampah sembarangan dan memperhatikan makhluk hidup lain yang sama-sama tinggal di Bumi.
