Waduh! Kepergok Beli Nasi Siang Hari di Bulan Puasa, 3 Pria Ditangkap Polisi Syariah Aceh

Ilustrasi warteg
Ilustrasi warteg | nasional.tempo.co

Pemilik warung juga akan dipanggil petugas

Polisi syariah Aceh menangkap tiga orang pria yang sedang membeli makan siang saat bulan puasa. Dilansir dari Detik.com, ketiga pria tersebut terciduk polisi syariah Aceh saat sedang berada di sebuah warung nasi di kawasan Desa Neusu, Kota Banda Aceh, pada hari Kamis tanggal 23 Mei 2019. Untuk mengelabui petugas, pemilik menutup warung dan hanya membuka satu pintu agar mereka tidak tahu.

Sebelumnya polisi syariah Aceh mendapatkan informasi dari masyarakat setempat mengenai tiga orang pria yang sedang makan di sebuah warung. Dari informasi tersebut polisi langsung mendatangi warung itu.

1.

Ditemukan nasi bungkus di dalam plastik

Ilustrasi warteg
Ditemukan nasi bungkus di dalam plastik | www.tribunnews.com

Menurut keterangan dari Kabid Penegakan Syariat Islam Wilayatul Hisbah (WH/polisi syariah), Safriadi, pihaknya terlebih dahulu memastikan apakah ada pembeli dan penjual di warung tersebut, sebelum ketiga pria itu tertangkap.

"Setelah dipastikan ada pembeli dan penjual, kita turun ke lokasi dan melakukan penangkapan," ujarnya.

Saat petugas tiba di lokasi, seorang pria keluar dari warung sambil menenteng plastik hitam. Petugas pun berusaha mendekatinya, namun pria tersebut buru-buru masuk ke dalam mobil. Setelah dicek, petugas kemudian menemukan nasi bungkus di dalam kresek hitam tersebut.

"Orang ini kita bawa ke dalam, dan ternyata di dalam warung ada dua orang lain yang masih menunggu nasi dibungkus," ungkap Safriadi.

Baca juga: Dua Sejoli ini Kepergok Mesum di Atap Masjid Aceh

2.

Ketiga orang langsung diamankan

Ilustrasi warteg
Ketiga orang langsung diamankan | www.detik.com

Akibat ketahuan membeli nasi bungkus pada siang hari di bulan puasa, ketiga orang tersebut langsung diamankan oleh pihak kepolisian syariah. Mereka bertiga kemudian dibawa ke kantor polisi syariah di kompleks Balai Kota.

Di tempat itu para pria ini akan dibina dan diberi bimbingan. Mereka juga disuruh untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi.

3.

Pemilik warung juga akan dipanggil

Ilustrasi warteg
Pemilik warung juga akan dipanggil | www.merdeka.com

Pasalnya tidak hanya pembeli saja yang dipanggil oleh polisi syariah Aceh. Rencananya pemilik warung juga akan dipanggil. Safriadi juga menyatakan, jika pihaknya sudah beberapa hari mendapat laporan terkait adanya penjual nasi di warung tersebut.

"Ini kasus pertama kita tangani orang berjualan dan membeli makanan saat Ramadhan. Angka pelanggaran puasa kali ini menurun dibandingkan tahun lalu," ungkapnya.

Artikel Lainnya

Tiga pria di Aceh terciduk oleh polisi syariah lantaran ketahuan membeli nasi bungkus pada siang hari saat bulan Ramadhan. Karena aksinya tersebut, ketiga pria itu kemudian dibawa ke kantor polisi syariah di kompleks Balai Kota. Rencanya pemilik warung yang menjual makanan saat bulan Ramadhan pun juga akan dipanggil petugas.

Tags :