Bagai Film "IT" di Dunia Nyata! Badut Ini Perkosa dan Bunuh 33 Anak Laki-Laki!
16 Juni 2020 by Anis KhoerunnisaBadut yang lucu berubah menyeramkan!
Badut merupakan salah satu profesi yang mulia dengan tugasnya menghibur orang lain. Penampilannya yang lucu serta atraksi yang memukau, membuat banyak orang, khususnya anak-anak terpukau dengan kejenakaan seorang badut. Namun bertahun-tahun lalu. Profesi ini mulai ditinggalkan. Selain karena semakin sedikit orang yang menggunakan jasanya, badut pun kerap menjadi sosok yang ditakuti.
Bukan tanpa sebab terjadi perubahan pandangan terhadap badut yang tadinya menghibur menjadi sosok yang menakutkan. Film dan buku berperan penting terhadap perubahan tersebut. Namun yang lebih berpengaruh adalah kasus-kasus mengerikan yang melibatkan orang berprofesi badut. Seperti kasus pembunuhan yang dilakukan seorang badut bernama John Wayne Gacy.
Pria bernama John Wayne Gacy yang berprofesi sebagai badut berubah menjadi pembunuh berdarah dingin. Gacy diketahui memiliki masa kecil yang buruk dengan ayah yang sering menyiksanya lantaran ia dianggap berperilaku seperti anak perempuan.
Saat remaja, Gacy menyadari bahwa selama ini menyukai laki-laki namun ia tetap merahasiakan tersebut. Pada tahun 1964, Gacy pun menikah dengan perempuan bernama Marlynn Myers yang dikaruniai dua orang anak.
Hubungan Gacy dan istrinya terlihat baik-baik saja namun di balik itu Gacy kerap melakukan pemerkosaan pada beberapa remaja laki-laki. Semakin lama, aksi bejat Gacy terbongkar. Ia diceraikan oleh Marlynn dan dijatuhi hukuman penjara hingga 10 tahun lamanya.
Baca Juga: Misteri Badut Misterius yang Berkeliaran di Tengah Pandemi Corona
Setelah keluar dari penjara, Gacy mencoba profesi sebagai badut penghibur. Ia bergabung dengan klub bernama Jolly Joker. Kemudian, Gacy pun membuat karakter badutnya sendiri dengan nama Pogo The Clown.
Pogo The Clown sukses menjadi badut penghibur yang kerap diundang ke acara amal dan pesta anak-anak. Meski demikian, Gacy ternyata tak berubah dari tabiatnya. Gacy bahkan menjadi pembunuh yang menghabisi nyawa para remaja dan anak-anak.
Gacy menyimpan jasad para korbannya di rumahnya sendiri. Beberapa korban ia buang ke sungai untuk meninggalkan jejak. Sebagian besar korban Gacy adalah anak-anak dan remaja laki-laki.
Baca Juga: 10 Karakter Badut Paling Mengerikan di Film
Kabar mengenai anak-anak yang hilang pun semakin tersebar. Gacy yang merupakan sang pelaku bahkan sempat ikut dalam pencarian anak-anak yang hilang itu tanpa rasa bersalah.
Aksi keji Gacy akhirnya terbongkar di tahun 1978 ketika ia baru saja melakukan pembunuhan yang ke-33. Gacy mengaku dia sudah melecehkan dan membunuh 33 anak laki-laki. 29 korban di antarnya ia simpan di rumahnya sendiri.
Pengadilan pun akhirnya menjatuhkan hukuman mati untuk Gacy karena tindak kriminal berat yang ia lakukan. Sebelum dihukum mati, Gacy harus mendekam selama 14 tahun di penjara. Kabarnya, sebelum dihukum mati, Gacy meminta ayam goreng KFC sebagai menu makan malamnya.
Baca Juga: Viral! Aksi Badut di Malam Hari Tuai Simpati Netizen
Perbuatan kejam yang dilakukan John Wayne Gacy serta kasus-kasus lainnya yang melibatkan badut sangat berpengaruh terhadap ketakutan orang lain dengan sosok jenaka tersebut. Korbannya tentu saja, orang-orang yang dengan tulus menghibur orang lain dengan cara menjadi seorang badut.