Baca Nih! 5 Penjelasan Ilmiah Dibalik Adanya Penampakan Hantu

Baca Nih! 5 Penjelasan Ilmiah di Balik Penampakan Hantu | www.brilio.net

Biar nggak takut lagi nih!

Siapa di sini yang pernah melihat penampakan hantu? Kalau kamu pernah melihat penampakan makhluk astral nan mengerikan tersebut, bisa jadi kamu hanya menderita gejala kesalahan otak. Bagaimana bisa otak membuat kesalahan sehingga dapat menimbulkan penglihatan terhadap makhluk tak kasat mata tersebut?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya kamu baca nih beberapa penjelasan ilmiah dari para ilmuwan tentang keadaan yang menyebabkan manusia melihat penampakan hantu. Yuk, langsung aja kita simak bersama-sama!

1.

Faktor psikologi

Faktor psikologi | www.youtube.com

Loyd Auerbach, seorang pemburu hantu dan penulis buku telah melakukan sebuah investigasi mendalam tentang kasus ini selama tiga puluh tahun. Selama investigasinya, ia mengakui jika banyak faktor ilmiah yang menyebabkan seseorang dapat melihat penampakan hantu.

Menurutnya, penampakan hantu disebabkan oleh faktor psikologi semata. Mereka yang melaporkan bahwa telah melihat penampakan hantu biasanya berada dalam kondisi yang sensitif, entah berupa rasa takut ataupun depresi.

Baca juga: Dikira Penampakan Kuntilanak, Ternyata Sosok Mirip Hantu Ini Cuma Beberapa Pakaian yang Ada di Jemuran

Dalam kondisi yang seperti itu, rangsangan ringan pun bahkan dapat membuat seseorang dapat menciptakan halusinasinya sendiri.

2.

Infrasonik

Infrasonik | iyakan.net

Seperti yang diketahui, masing-masing suara memiliki frekuensi tersendiri dan telinga manusia hanya mampu mendengarkan suara dengan frekuensi 20 Hz hingga 20.000 Hz.

Sementara suara dengan frekuensi yang lebih kecil dinamakan dengan suara infrasonik. Manusia biasa umumnya tidak akan mampu mendengar suara dengan frekuensi serendah ini. Namun, kita masih bisa merasakannya meski tak mampu mendengarnya.

Baca juga: Ngeri! 6 Hasil Jepretan Trail Cam Ini Bakalan Bikin Bulu Kudukmu Berdiri

Tanpa disadari, beberapa orang cukup sensitif terhadap suara infrasonik. Suara jenis ini sendiri dapat kita temui pada suara angin, iklim, serta peralatan rumah tangga. Nah, efek negatif yang akan dirasakan ketika mendengar suara infrasonik adalah rasa mual, takut, gelisah, hingga gila.

Sebagaimana mata yang juga terpengaruh oleh frekuensi di sekitar, suara infrasonik dapat menyebakan mata manusia menjadi bergetar yang pada akhirnya membuat kita mampu menciptakan halusinasi tentang penampakan hantu yang sebenarnya tidak ada.

3.

Sleep Paralysis

Sleep Paralysis | www.reddit.com

Di Indonesia, fenomena ini sering disebut dengan istilah “ketindihan”. Fenomena ini sendiri adalah keadaan di mana kamu sama sekali tidak mampu menggerakan tubuh dan mengeluarkan suaramu.

Hal yang bisa kamu lakukan hanyalah berbaring dengan mata terbuka sambil merasa ketakutan. Kejadian ini seringkali dikaitkan dengan kegiatan yang dilakukan oleh para hantu.

Baca juga: Orang-orang Ini Masuk dalam Daftar Orang Paling Dicari di Seantero Dunia

Sebenarnya, keadaan tersebut tidak ada sama sekali kaitannya dengan hantu. Fenomena ini sebenarnya terjadi pada saat pikiran dan tubuh tidak tersinkronisasi dengan baik.

Umumnya ketika tidur, tubuh dan pikiran secara tidak sadar perlahan-lahan berada dalam kondisi rileks hingga akhirnya terlelap.

Namun, ketika tubuh berada dalam kondisi rileks, sedangkan pikiran masih dalam keadaan tersadar, maka itu menjadi sebab kenapa tubuh terasa tidak mampu untuk digerakkan. Hal ini sering terjadi ketika seseorang memasuki tahapan tidur yang disebut dengan Rapid Eye Movement.

Baca juga: Aneh! Seluruh Penduduk Desa di Danau Anjikuni Ini Hilang Secara Misterius

Lalu, bagaimana dengan penampakan hantu yang dilihat ketika berada dalam kondisi demikian? Sebenarnya, penampakan itu adalah halusinasi yang disebabkan oleh rasa takut serta pikiran yang belum sadar sepenuhnya, entah karena rasa ngantuk saat bangun ataupun rasa lelah saat tertidur.

4.

Kesalahan otak

Kesalahan otak | bundaeuis.wordpress.com

Faktor selanjutnya adalah karena kesalahan otak. Biasanya orang-orang yang melihat penampakan hantu mengatakan bahwa hantu yang dilihat kebanyakan dalam wujud yang mengerikan, seperti pasukan tentara Perang Dunia, raden zaman kuno, dan sebagainya. Nah, ternyata hal itu terjadi lantaran pikiran kita sedang tidak fokus.

Baca juga: Black Dahlia, Teka-teki Kasus Pembunuhan Paling Misterius di Dunia

Joe Nickell, peneliti senior dari komite untuk penyelidikan skeptis menyatakan bahwa kesalahan otak terjadi akibat beberapa sebab, seperti pikiran yang terganggu, kurang tidur, kelelahan, hingga Temporal Lobe Epilepsy (bagian otak yang terhubung dengan indra penglihatan).

Ketika otak tengah lelah atau tidak fokus, maka otak akan mengisi segala informasi visual yang ada di sekitar kita secara otomatis. Bahkan hanya karena kelopak mata yang berkedut ataupun serangga yang lewat di depan mata akan mampu menciptakan halusinasi tentang sesuatu ditakuti. Namun, pada umumnya hal seperti ini berlangsung secara singkat.

5.

Histeria Massa

Histeria Massa | www.youtube.com

Pada Juni 2013, sekitar 3000-an pekerja pabrik di Gazibur, Bangladesh turun ke jalan untuk melancarkan aksi protes. Namun, mereka tidak memprotes tentang jam kerja yang terlalu panjang ataupun kenaikan upah, melainkan mereka ingin seseorang mampu mengusir hantu yang ada di toilet pabrik.

Beberapa hari sebelumnya, seorang pekerja wanita lari ketakutan usai diserang oleh hantu yang marah-marah. Hal itu menyebabkan semua pekerja pabrik menjadi panik. Huru-hara yang terjadi bahkan membuat pihak kepolisian harus turun tangan.

Baca juga: Deretan Fakta tentang Danau Monster Loch Ness di Skotlandia

Selain di Bangladesh, hal serupa pernah terjadi di sebuah sekolah yang ada di Patong, Phuket, Thailand. Di Negeri Gajah ini, sebanyak 22 murid dilarikan ke rumah sakit usai melihat sesosok hantu wanita tua.

Penyelidikan terhadap kedua kasus ini pun dilakukan oleh beberapa pihak. Hasilnya, para pekerja dan murid tersebut mengalami fenomena yang dikenal dengan sebutan histeria massa.

Fenomena ini sendiri terjadi ketika sekumpulan orang berada dalam lingkungan yang penuh dengan tekanan, seperti sekolah ataupun tempat kerja. Tekanan yang berlangsung dalam jangka panjang nantinya akan menyebabkan rasa pusing, mual, hingga kejang-kejang.

Nah, apabila di antara kumpulan orang-orang itu ada yang percaya terhadap hal gaib, maka laporan penampakan hantu pun akan ditemukan. Gejala ini dapat menyebar, lho.

Jadi, dari yang tadinya hanya beberapa orang penderita akan meluas karena berada dalam lingkungan yang sama. Hal inilah yang mengarahkan pada fenomena histeria massa.

Artikel Lainnya

Itu dia beberapa penjelasan ilmiah terkait dengan kasus penampakan hantu. Semoga dapat menambah wawasan kamu ya!

Tags :